Kutipan statement Pemerintah : 

"Keseteraan gender seperti apa yang diharapkan kaum perempuan di masa 
depan. Kita telah melihat perkembangan yang baik terhadap hak 
perempuan seperti UU no 12 tahun 2003 tentang Pemilu yang memberikan 
kuota sebesar 30 persen untuk perempuan serta Undang-Undang no 23 
tahun 20004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga 
(KDRT)," katanya.


Hak Politik Perempuan Agenda Utama Indonesia di Sidang Komit 
Kedudukan Wanita

Jakarta, Kamis 
                   
                         
Delegasi Indonesia akan membawa persoalan hak perempuan dalam 
politik, pendidikan dan masalah kesehatan perempuan sebagai agenda 
utama yang disampaikan delegasi Indonesia pada sidang Komite 
Kedudukan Wanita ke-50 di New York, Amerika Serikat, 27 Februari-10 
Maret 2006. 

"Sebenarnya ada 12 bidang kritis untuk memperjuangkan peningkatan 
kualitas hidup perempuan dan keadilan yang telah diadopsi dari 
Deklarasi dan Landasan Aksi Beijing 1995 dan tiga diantaranya 
terkait dengan persoalan hak politik, pendidikann dan kesehatan 
perempuan," kata Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan, Meutia Hatta 
saat menjelaskan rencana keikutsertaan Indonesia dalam sidang di New 
York tersebut di Jakarta, Rabu (22/2). Indonesia menjadi salah satu 
negara yang ikut mengadopsi komitmen dunia tersebut terkait dengan 
hak kaum perempuan untuk melindungi hak dan kesetaraannya dengan kaum 
pria, khususnya dalam partisipasinya sebagai pengambilan keputusan di 
berbagai bidang pembangunan. "Keseteraan gender seperti apa yang 
diharapkan kaum perempuan di masa depan. Kita telah melihat 
perkembangan yang baik terhadap hak perempuan seperti UU no 12 tahun 
2003 tentang Pemilu yang memberikan kuota sebesar 30 persen untuk 
perempuan serta Undang-Undang no 23 tahun 20004 tentang penghapusan 
kekerasan dalam rumah tangga 
(KDRT)," katanya. Ia mengatakan, artinya dalam beberapa tahun 
terakhir sesungguhnya telah banyak langkah strategis yang dilakukan 
pemerintah dalam rangka meningkatkan kualitas hidup peempuan serta 
mengeliminir berbagai ketimpangan gender. 

Di tingkat internasional, Indonesia telah meratifikasi Konvensi PBB 
tentang Penghapusan segala bentuk diskriminasi terhadap wanita atau 
CEDAW melalui UU no 7 tahun 1984. Konvensi tersebut mengikat bagi 
negara peratifikasi dan wajib melapor pelaksanaannya dalam pertemua 
rutin di New York. 

Delegasi Indonesia yang terdiri dari sejumlah LSM perempuan yang 
bergerak di bidang politik, pendidikan dan kesehatan pada konferensi 
PBB tentang kedudukan perempuan di New York akan menyampaikan 
hasil-hasil yang dicapai dalam peningkatan kualitas perempuan. 

"Kami menyampaikan beberapa keberhasilan di bidang keseteraan dan 
keadilan gender di Indonesia serta persoalan yang masih menghambat 
kaum perempuan, seperti mayoritas pengidap HIV/AIDS adalah 
perempuan, jumlah buta aksara terbanyak masih dialami kaum 
perempuan," katanya. 

Di samping juga keberhasilan yang telah dicapai seperti lahirnya UU 
no 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak, serta rencana aksi 
nasional penghapusan tindak kekerasan terhadap perempuan serta UU no 
23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga. 
            
Namun demikian, setelah terbitnya berbagai peraturan serta undang-
undang yang memberikan landasan hukum bagi perlindungan kaum 
perempuan di Indonesia, semuanya itu masih perlu ditindaklanjuti 
dengan melakukann sosialisasi dan advokasi serta tumbuhnya 
keberpihakan masyarakat dan aparat penegak hukum untuk mencegah 
terjadinya peningkatan kasus.

Delegasi Indonesia dalam sidang Komite Kedudukan Wanita ke-50 
tersebut diketuai Menneg PP, Meutia Hatta, dengan anggota antara 
lain perwakilan dari Kantor Menko Kesra, Departemen Hukum dan HAM, 
Departemen Luar Negeri, konsultan, Prof Dr Sri Edi Swasono, dan 
wakil non pemerintah antara lain Women Research Institute, PKBI, dan 
Kowani diwakili artis Peggy Melati Sukma.

Sumber: Ant
Penulis: Edj






------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke