Refleksi : Mungkin Mega- Prabowo anggap penduduk di tempat pembuangan sampah mudah dimanipulasi dengan sendiwara pro-rakyat.
http://www.tempointeraktif.com/hg/Pemilu2009_berita_mutakhir/2009/07/09/brk,20090709-186232,id.html Megawati-Prabowo Keok di Bantar Gebang Kamis, 09 Juli 2009 | 13:56 WIB TEMPO Interaktif, Bekasi - Meskipun pasangan Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto memilih lokasi pembuangan sampah Bantar Gebang sebagai tempat deklarasi. Tapi di wilayah itu pula mereka malah kalah. Hasil akhir penghitungan manual yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum Kota Bekasi, Kamis (9/6). Di kecamatan itu, Mega-Prabowo hanya mendapat delapan ribu suara. Suara yang didapat ini jauh di bawah Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono yang meraup lebih dari tiga kali lipatnya, 27 ribu suara. Sedang Jusuf Kalla-Wiranto harus puas dengan hanya tiga ribu suara. Hasil ini membuat Ketua Pro-Mega Center Bekasi, yang juga walikota, Mochtar Mohamad, kaget. "Di luar prediksi," katanya. Tim Megawati-Prabowo semula optimistis mendulang suara dari para pemulung. Apalagi, deklarasi pencalonan sebagai presiden dan wakil presiden dilakukan di area pembuangan sampah Bantar Gebang. Bahkan, sehari sebelum pencontrengan Prabowo masih berkunjung ke sana. Kandidat dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu menyumbang 100 unit rumah sederhana kepada para pemulung. Sayang, usahanya tetapi tidak juga mampu mendongkrak perolehan suaranya. [Non-text portions of this message have been removed]
