http://www.kaltengpos.com/berita/index.asp?Berita=utama&id=37833
Terong Membentuk Kaligrafi ?llah?/b> Diiris Beberapa Jam, Warna Buah Tidak Berubah SAMPIT ?ebesaran Allah SWT dan sebuah keunikan diperlihatkan pada pasangan suami istri, Syamsudin (37) dan Lolo Vidiya Hartini (23). Warga Pasangan yang tinggal di Jalan Cristophel Mihing Gang Ajir No 68 RT 27 Kelurahan Baamang Hilir Sampit ini menemukan terong yang bijinya membentuk kaligrafi tulisan ?llah? Adanya tulisan kaligrafi tersebut diketahui ketika Lolo mengiris bagian tengah terong untuk persiapan digoreng. Saat asyik mengiris, Lolo tiba-tiba terperanjat. Biji-biji yang ada di terong itu ternyata membentuk tulisan arab yang bisa dibaca ?llah? Padahal irisan yang dilakukannya tepat di tulisan itu. Karena tulisan itu, Lolo akhirnya batal menggoreng terong tersebut. Anehnya, terong itu belum layu dan berubah warna meski sudah diiris selama beberapa jam. Biasanya, terong akan berubah warna hanya dalam waktu beberapa menit. Terong aneh itu sendiri diiris sekitar pukul 16.00 WIB, Rabu (31/10). Keadaannya tidak berubah atau tetap segar sampai pukul 20.00 WIB tadi malam. ?walnya saya juga tidak menyadari sama sekali kalau biji-biji di terong tersebut membentuk tulisan Allah. Saya asyik saja mengirisnya dan siap menggoreng. Namun tiba-tiba mata saya melihat juga dengan tulisan tersebut,?terang wanita berjilbab yang suaminya menjadi guru mengaji serta menjadi tempat belajar agama bagi masyarakat itu. Lolo menuturkan, terong itu sebenarnya sudah ada di rumahnya selama lebih dari tiga minggu. Terong itu dibelinya dari seorang warga Kuala Pembuang yang kebetulan memiliki kebun terong. ?erong ini sebenarnya sudah lama ada di rumah. Ini sisa dari terong-terong yang saya beli di Kuala Pembuang sebelum lebaran lalu,?papar Lolo dibenarkan ibunya. Untuk terong lain yang sudah dimasak, lanjut Lolo, tak pernah diperhatikan apakah bijinya juga membentuk tulisan Allah. Pastinya, untuk beberapa biji terong lainnya yang masih belum diiris ternyata bijinya biasa saja. Tidak ada satu pun yang membentuk tulisan Allah. ?ungkin ini adalah salah satu bukti kebesaran Allah,?timpal Syamsudin. Syamsudin mengatakan, dirinya maupun sang istri tidak memiliki firasat apa-apa sebelum menemukan terong aneh itu. ?ari-hari kami biasa saja. Tidak ada firasat atau kejadian yang mengarah bahwa kami akan mendapati terong yang aneh ini. Juga tidak ada mimpi. Mungkin ini benar-benar bukti kebesaran Allah yang diperlihatkan,?tukasnya. Syamsudin menambahkan, bisa saja terong aneh tersebut adalah makna agar kaum muslimin bisa lebih meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT. ?isa saja makna dari semua ini adalah peringatan kepada kita semua agar kembali ke jalan Allah. Sekali lagi, mungkin ini adalah bukti kebesaran dan keberadaan Allah,?kata Syamsudin. (uzi) [Non-text portions of this message have been removed]