diyakini oleh Bung Donnie . Kira -
kira fair engga ?
Salam
-o0o-
--- On Thu, 30/7/09, donnie damana wrote:
From: donnie damana
Subject: Re: Bls: [wanita-muslimah] Re: Jilbab dan pengalaman pribadi - Polisi.
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Thursday, 30 July, 2009, 9:39 AM
Mbak Lina,
Kalo sejak jaman duluu... aurat adalah seluruh tubuh
kecuali wajah dan kedua tangan, kenapa di dalam perintahnya masih
ditambah dengan dan menjulurkan kain ke dadanya disamping menjaga
kemaluannya?
On Jul 30, 2009, at 9:13 AM, Lina Dahlan wrote:
>
> dalil ttg batas
dalil ttg batasan aurat wanita kan sbb:
jami'u badaniah illa al-wajha wal kaffaini (seluruh tubuhnya kecuali wajah dan
dua .* tangan).
*telapak / tapak, masih dalam perdebatan. rite?
wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" wrote:
>
> Iya. Saya tahu kalo ini sudah m
dalil ttg batasan aurat wanita kan sbb:
jami'u badaniah illa al-wajha wal kaffaini (seluruh tubuhnya kecuali wajah dan
dua .* tangan).
*telapak / tapak, masih dalam perdebatan. rite?
wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Lina Dahlan" wrote:
>
> Iya. Saya tahu kalo ini sudah m
Iya. Saya tahu kalo ini sudah masuk dalam kajian fiqih. Cuma saya takut salah
aja nih. Bukannya rujukannya yaitu hadist ttg aurat ya? Yang kemudian Nabi SAW
(?) menunjuk muka dan kedua tangannya?
Waduuuh..lagi males googling nih...:-)
wassalam,
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Muizof
itu sudah masuk referensi kajian fiqh mbak Lina, sepertinya mayoritas sepakata
mengenai batas yang boleh kelihatan dalam shalat bagi wanita yaitu muka dan
telapak tangan.
Wassalam
Abdul Mu'iz
--- Pada Kam, 16/7/09, Lina Dahlan menulis:
Dari: Lina Dahlan
Judul: [wanita-muslimah] Re: Jilbab da