Kalo bicara wacana, boleh kita berbicara tentang
konsep-konsep, tapi kalo sudah pada tataran
pelaksanaan, saya rasa telinga saya sudah bosan
mendengarkan, ini islami - itu tidak. Sampe-sampe ada
mie yang berani bilang, ini mi islami (islam dijadikan
barang dagangan).
SP Saprudin wrote:
> Islam a
sedikit saya komentar, maaf jangan alergi.
Islam adalah Islam, tidak ada itu namanya Islam pesantren, Islam timur
tengah, Islam Liberal, Islam Fundamental dll.
bagi saya islam sebagai agama, selain bersifat pribadi dan ritual, islam juga
bersifat sosial dan intelektual.
Ajaran Islam datang
hmmmkenapa Cu ? Alergi ya kalau bicara masalah Islam ?
ucu jauhar <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
Pada ujung diskusi di milis ini pasti mengarah pada
kata Islam, Islam dan Islam.
Tapi, terus terang saja, makin hari kata Islam itu
semakin buram. Sudah terlalu buanyaaak orang
mengatasnamak
