Gymnastic, Renang dan Atletik, Tiga Top Teratas Favorit Amerika Dalam Cabang Senam China merebut tempat pertama dan berhasil menggeser rivalnya dari Amerika ketempat kedua. Dalam sejarahnya, China selalu gagal dalam merebut tempat teratas dalam senam, padahal negara ini memiliki kualitas2 pesenam yang lebih baik dari semua negara didunia ini. Hal ini terjadi karena system perjurian dalam senam ini menggunakan penilaian juri yang sangatlah subjective sehingga apabila bertanding diluar China maka pesenam2 China dengan mudah ditekan nilai2nya meskipun rutin yang didemonstrasikannya lebih mengagumkan dan seharusnya mendapatkan nilai yang lebih tinggi.
Itulah sebabnya, untuk bisa merebut tempat pertama dalam cabang Senam China harus mampu menunjukkan kemampuan yang benar2 dominan yang tidak berada di grey area sehingga nilai angka2nya bisa diperdebatkan. Dengan prestasi dan kualifikasi senam yang super akhirnya china tidak bisa diperdebatkan lagi merebut emas untuk pria maupun wanitanya. Panitia pertandingan China bertindak sangat hati2, berusaha mencegah terjadinya protest ataupun perasaan2 yang dianggap tidak sportif. Mereka mengalah dalam segala hal se-mata2 untuk memantapkan posisi yang hampir pasti. Mereka ingin semua saingannya menerima kemenangan China dengan perasaan tunduk, terbuka, jujur, dan dengan sportifitas yang tinggi. Dan China memang berhasil, semua lawan2nya memandang China dengan penuh kekaguman, penuh pengakuan, menerima kekalahan dengan penuh kerelaan. Medali emas berhasil diraih dengan kebanggaan yang penuh dan mutlak tanpa ada yang bisa menyanggahnya. Memang Gymnastic di China merupakan cabang kebanggaan bangsanya, khusus untuk project senam ini Presiden China sudah mengancam, bahwa kekalahan dicabang lainnya bisa dimaafkan tetapi tidak bisa dimaafkan untuk cabang senam. Begitu yakinnya presiden Hujintao kepada kontingen senam negaranya bukanlah meng-ada2 karena beliau sudah menyaksikan bagaimana kontingen Senam China disungkurkan secara tidak adil dalam semua event Olympic Games sebelumnya. Beliau bertekad untuk menunjukkan kepada dunia bagaimana team Senam China yang sekarang sangatlah berbeda kualitasnya dari sebelumnya. Dicabang Renang sama sekali berbeda pemandangannya, tidak satupun atlit2 China mampu untuk menahan ataupun memperlambat lajunya atlit2 renang Amerika yang menyapu bersih semua emas disegala Lini. Mickael Phelp sendiri berhasil menyapu sekaligus 11 medali emas dari berbagai gaya renang. Prestasi China dalam cabang ini benar2 mengecewakan, masih dibawah Jepang, juga dibawah Australia, juga dibawah Korea, dan Amerika sama sekali boleh berbangga, medali perak dalam Cabang senam dikombinasikan dengan menyapu bersih semua emas dicabang renang akan betul2 membahagiakan rakyat Amerika. Melihat situasi hingga saat ini, saya tidak meragukan lagi bahwa Amerika akan kembali keluar sebagai kontingen yang merebut medali terbanyak kembali seperti dalam beberapa Olympiade sebelumnya. Dilain pihak China masih harus berjuang keras untuk merebut posisi kedua, ketiga, keempat ataupun kelima. Hingga detik ini, tidak begitu banyak lagi jumlah medali yang bisa diharapkan China karena negara2 lain seperti Russia, Germany, Australia, Jepang, dan Korea akan menghadangnya dengan ketat. Dalam cabang sepak bola, China tersungkur sudah masuk kotak dengan kekalahannya 3-0 dari Brazilia. China masih mengharapkan untuk menambah beberapa medali emas lagi dari cabang Senam dan Bulu tangkis. Demikianlah, ditengah protest politik terhadap China yang terkait dengan pelanggaran HAM maupun polusi, Panitia Olympic Games China tetap melayani tamu2nya dengan sangat baik dengan menghindari issue2 politik yang menerpanya. Panitia tetap menunjukkan diri sebagai tuan rumah yang baik dalam melayani tamu2nya. Ny. Muslim binti Muskitawati.