*Dukung Visit Indonesia Year 2008*
*Sumut akan Gelar Pesta Danau Toba dan Mejuah-juah*

Pempropsu melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Propsu akan menggelar
Pesta Danau Toba pada 13 Juni – 17 Juni 2008 di Parapat dan Pesta
Mejuah-pada 5 September - 7 September 2008 di Berastagi. Kegiatan yang
digelar berskala internasional itu guna mendukung Visit Indonesia Year 2008
dan ditetapkannya Sumut menjadi salah satu destinasi pariwisata unggulan.

"Dengan dijadikannnya Sumut sebagai salah satu daerah tujuan wisata, maka
selama tiga tahun mulai tahun ini Sumut akan memperoleh binaan penuh dari
pusat untuk memajukan kepariwisataan di daerah ini. Mudah-mudahan dengan
adanya pembinaan sekaligus bantuan dana untuk perbaikan dan promosi
pariwisata itu, maka kepariwisataan Sumut akan semakin berkembang," kata
Kepala Disbudpar Propsu Imam Pandia kepada wartawan, Selasa (30/1).

Imam Pandia yang di dampingi Wakil Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan
Daerah (Bappeda) Sumut Riyadil Akhir Lubis, Kasubbid Penerbitan dan
Publikasi Humas Pimpinan Pempropsu Maike Ritonga, mengatakan Sumut bakan
memperoleh bantuan dari APBN sebesar Rp 8,2 miliar. Untuk memperoleh
suntikan dana itu, Pempropsu juga akan mengalokasikan dana awal sekitar
Rp1,5 miliar dan sudah dianggaran dalam RAPBD Sumut 2008.

Dijelaskannya, dengan ditetapkannya Sumut sebagai salah satu dari 10 daerah
tujuan wisata Indonesia tahun 2008, Pempropsu akan berupaya melakukan
berbagai kegiatan dan menjaga daerah objek wisata tetap bersih serta nyaman
untuk dikunjungi. Di daerah tujuan wisata, akan dilakukan pembersiah dan
pembuatan tong-tong sampah, rambu-rambu objek wisata serta lampu penerang di
berbagai tempat.

Diakuinya, lingkungan objek wisata di Sumut kurang bersih, khususnya di
Danau Toba masih dipenuhi eceng gondok hingga keramba ikan. Saat ini,
imbuhnya, pihaknya sudah melakukan koordinasi antar kabupaten di kawasan
Danau Toba untuk membersihkan sampah atau eceng gondok serta melakukan
zonanisasi keramba ikan yang ada di perairan Danau Toba.

Berbagai upaya yang akan dilakukan untuk membersihkan daerah tujuan wisata
itu bukan hanya untuk menjelang digelarnya Pesta Danau Toba, tapi untuk
kepentingan Danau Toba selanjutnya. Sebab Sumut masih tetap menjadikan Danau
Toba sebagai icon pariwisata daerah ini.

Pandia mengatakan, Sumut memiliki banyak objek wisata yang menarik mulai
wisata bahari, wisata budaya hingga ekowisata seperti di Tangkahan yang
cukup dikenal turis khususnya asal Eropa. Namun, karena keterbatasan dana
dan SDM, objek wisata itu tersebut belum dikelola secara maksimal.

"Untuk mengembangkan sektor pariwisata di Sumut tidak cukup melakukan
berbagai kegiatan tersebut, tapi harus didukung dengan pembangunan
infrastruktur khususnya jalan. Untuk itu, Pempropsu dengan kabupaten/kota
se-Sumut terus berkoordinasi agar membangun dan memperbaiki ruas jalan di
daerah terutama di daerah tujuan wisata," jelasnya.

Kirim email ke