Saya mencoba membuat buku virtual, berbeda dengan e-book yang sedang 
dibicarakan. 
Karena masih pada tahap experiment maka belum bisa berbicara banyak.

Cepat atau lambat web sosial akan sampai pada web educational. Membuka sebuah 
kelas virtual
membutuhkan bahan pelajaran virtual. Sebelum mewujudkan kelas tersebut tentu 
yang penting
adalah membuat buku virtualnya dulu. 

advent tambun
www.bukuspanyol.com




----- Original Message ----
From: Loreta Sekali <[EMAIL PROTECTED]>
To: tanahkaro@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, June 25, 2008 5:43:43 AM
Subject: Re: [tanahkaro] Re: Mencetak buku pendidikan gratis: Ada di Sora 
Sirulo dan Liputan 6 SCTV


--- In [EMAIL PROTECTED] ps.com, "cpatriawgmail" <cpatriawgmail@ ...> wrote:
> Untuk membuat ebook tidak susah, ada beberapa cara, pertama cara yang 
> klasik seperti menggunakan flatbed scanner, cara kedua/ketiga adalah 
> menggunakan pen-scanner atau digital camera. Keuntungan cara ke2/3, 
> kita bisa scan tanpa perlu ada komputer.
> Kalau hasil scannya bagus, bisa langsung dijadikan PDF menggunakan 
> software seperti scansoft paperport atau Abby fine reader. Kalau mau 
> ditranslasikan ke text file, bisa menggunakan OCR (optical character 
> recognizition) yg ada di kedua sw itu juga.

Wacana seperti ini yang aku maksud kemarin itu, bere Tigan (Carlos). Ada 
progress ke arah action yang memang dapat kita laksanakan. Potensi Karo secara 
individual itu sangat besar. Eddy, Alex dan apalagi kam anggota Silicon Valley 
jago-jagonya komputer dan internet semua. Kalau impalndu Loreta Karosekali ini 
dan impaldu Ari Tarigan yang di Kyoto sana kan tukang merangsang dan membuka 
pikiran saja dengan semboyan Semen Padang (sebelum orang memikirkan, Sora 
Sirulo sudah melaksanakannya. hihihii ...)

Namun, masih ada kendala yang perlu kita pikirkan dan atasi, kukira. Katakanlah 
banyak tertarik melakukannya (karena jauh lebih murah), apakah boleh para siswa 
mendapat buku bukan dari sekolah atau gurunya? Aku hanya ingat masa kecil saja, 
kita itu wajib membeli buku pada guru yang bersangkutan.

Kalau sekarang juga masih begitu, berarti perlu ada gerakan untuk merubah 
situasi.

Adakah diantara kita yang mau menambahkan pemikiran untuk memperpanjang diskusi 
kita mengenai ini? Agar diskusi beranjak kepada hambatan-hambatan seperti ini 
dan bagaimana mengatasinya. Kalau masalah teknis rasanya sudah bisa kita atasi.

Loreta





--- On Wed, 25/6/08, cpatriawgmail <cpatriawgmail@ yahoo.com> wrote:

From: cpatriawgmail <cpatriawgmail@ yahoo.com>
Subject: [tanahkaro] Re: Mencetak buku pendidikan gratis: Ada di Sora Sirulo 
dan Liputan 6 SCTV
To: [EMAIL PROTECTED] ps.com
Date: Wednesday, 25 June, 2008, 11:17 PM


--- In [EMAIL PROTECTED] ps.com, "Ari Krisna Mawira Tarigan" 
<a.k.m.tarigan@ ...> wrote:
>
> Edisi 20 Sora Sirulo mengangkat topik ttg ide buku murah untuk 
terutama
> menjangkau anak2 di kuta, dengan cara, cukup mendownload saja e-
book nya di
> internet dan kemudian di cetak di rental2 komputer di kota, lalu 
kemudian
> dipakai siapa saja. Cara ini diyakinin akan menekan biaya 
pendidikan yg
> sangat mahal (dimana buku pelajaran yg mahal salah satu awal 
masalahnya).
> 
> Aku surprise juga ternyata bersamaan dengan terbitnya cerita ini, 
SCTV pun
> menbahas ide serupa yang bisa kita lihat disini:
> http://www.liputan6 .com/sosbud/ ?id=161318
> 
> Tak penting ini ide siapa, yg penting semoga cita2 mulia yg kita 
idamkan
> bisa terwujud, untuk Tanah Karo yg lebih baik. Bravo SS!
> 
> Ari Tarigan
>

saya juga sedikit sedikit sudah memulainya walaupun untuk tujuan yang 
berbeda, tujuan saya adalah melestarikan buku buku sejarah jadoel 
yang hampir punah untuk ditampilkan sebagai ebook/PDF atau ditarok di 
web.

Di internet pun juga ada yang 'menjual' majalah2 Indonesia setelah 
mengkonversi majalahnya menjadi eboook/PDF, lihat 
http://www.cepeceng .com/

Untuk membuat ebook tidak susah, ada beberapa cara, pertama cara yang 
klasik seperti menggunakan flatbed scanner, cara kedua/ketiga adalah 
menggunakan pen-scanner atau digital camera. Keuntungan cara ke2/3, 
kita bisa scan tanpa perlu ada komputer.

Kalau hasil scannya bagus, bisa langsung dijadikan PDF menggunakan 
software seperti scansoft paperport atau Abby fine reader. Kalau mau 
ditranslasikan ke text file, bisa menggunakan OCR (optical character 
recognizition) yg ada di kedua sw itu juga.

bujur & mjj,

Carlos

 

________________________________
 Sent from Yahoo! Mail. 
A Smarter Email.    


      

Reply via email to