Mejuah-juah Teater ARON
Mejuah-juah kerina permilis sirulo

Sada ide mbelin menerobos jauh kebelakang maupun kedepan. 
Kebelakang, meliputi sejarah asal-usul Karo dan Melayu di Sumatra 
bagian timur dan kedepan dalam rangka memadu serta memperkokoh 
kerjasama antara 2 etnis asli Sumtim. Perkembangan Sumtim khususnya 
dan Sumut akan sangat banyak dipengaruhi oleh keeratan Melayu dan 
Karo. Pendatang bupati Amri Tambunan malah berusaha menjauhkan kedua 
etnis asli ini dengan membagikan daerah ulayat orang Karo ke Sergai 
Melayu Nuradi dengan sekali gus memekarkan Sergai. Sebaliknya dia 
dengan segala siasat bulus berusaha menghambat pemekaran Delihulu 
dan Serdanghulu. 
Pelestarian Kultur dan Budaya serta kerjasama didalamnya akan 
menjadi kekuatan luar biasa dalam mendorong maju etnis-etnis asli 
Sumtim. Pemekaran yang adil akan mempererat kerjasama, tetapi 
pemekaran seperti yang dibuat pendatang Amri Tambunan sangat 
bersifat memecah belah antara penduduk asli bahkan dengan pendatang. 

Semangat dan Jiwa Besar Putri Hijau akan selalu memberikan dorongan 
kemenangan, begitu dulu dan begitu sekarang terus kemasa depan
Selamat dan Sukses Joey
Bujur ras mejujuah (pakai dialek daerah dikit hehehe . . .) 
MUG

--- In tanahkaro@yahoogroups.com, Aron on Art <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
Teater Aron akan menggelar pertunjukan PUTRI HIJAU tanggal 16 & 17 
Oktober 2009 di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki. Pihak 
Pusat Kesenian Jakarta telah memberikan sinyal diijinkannya Teater 
Aron untuk menggelar pertunjukan di gedung tersebut di tanggal yang 
diajukan dalam surat permohonan resmi. Bahkan pihak Pusat Kesenian 
Jakarta telah menawarkan untuk dapat bekerjasama di pagelaran 
tersebut tahun depan. Selain untuk pengembangan kebudayaan 
Nusantara, suksesnya pertunjukan Pawang Ternalem kemarin menjadi 
tolak ukur pihak Pemda DKI Jakarta untuk bekerjasama.

Menurut rencana, awal Januari mendatang tim artistik Teater Aron 
akan melakukan proses penelitian dan riset tentang PUTRI HIJAU. Tim 
Artistik yang dipimpin Joey Bangun ini juga akan membuat film 
dokumenter tentang PUTRI HIJAU. Untuk itu kameramen Anthony Depari 
juga diikutkan dalam tim. Tim Artistik akan melakukan riset ke 
tempat-tempat situs sejarah PUTRI HIJAU seperti di Seberaya, 
Sukanalu, Deli Tua, dan beberapa lokasi di Medan. Selain itu tim ini 
dijadwalkan akan bertemu dengan budayawan Karo dan Melayu Deli 
termasuk ahli-ahli sejarah Kota Medan. Seminar tentang PUTRI HIJAU 
di Medan termasuk dalam agenda ARON ARTS di Medan nanti.

Pertunjukan PUTRI HJAU Oktober tahun depan akan digelar 2 hari. Hal 
ini menjadi pertimbangan karena legenda ini tidak hanya dimiliki 
oleh etnis Karo tetapi juga etnis Melayu. Rencananya awal April 
2009, Tim Kreatif Teater Aron akan melaksanakan SYUKURAN PUTRI HUJAU 
di salah satu situs sejarah PUTRI HIJAU. Syukuran ini dimaksudkan 
untuk mengawali proses produksi drama PUTRI HIJAU.

Sebelumnya, di Medan banyak dibuat sandiwara PUTRI HIJAU. Termasuk 
rencana pembuatan film PUTRI HIJAU beberapa waktu lalu. Kesemuanya 
urung terjadi karena kejadian yang dikaitkan dengan mistik. Bahkan 
sutradara film Amir Yusuf yang seyogyanya membuat film tentang 
legenda ini akhirnya menghembuskan nafasnya yang terakhir. Semua 
kejadian aneh ini dikaitkan dengan fenomena PUTRI HIJAU.

Bagaimana dengan Teater Aron?

"Kam yakin?" kata Antropolog Karo Juara Ginting. Pertanyaan itu 
timbul saat pihak Teater Aron dan Sora Sirulo bertemu di sebuah cafe 
di daerah BLOK M beberapa waktu lalu.

"Aku tetap yakin. Kalau persoalan nyawaku, Tuhan yang lebih 
berkepentingan daripada roh lain," kata Joey Bangun tersenyum pasti.

 


 
Teater ARON
Jln. Swadaya V No. 38 Cempaka Baru

Jakarta Pusat 10650

Telp : +62 21 4288 1932

Email : [EMAIL PROTECTED]

Website : www.teateraron.org




Kirim email ke