Syaratnya sebenarnya hanya satu; mampu mensejahterakan masyarakat Karo.

Bagaimana cara dan strateginya?? Kita cuma butuh diyakinkan.

Semoga




Igan Brecca®

-----Original Message-----
From: Alexander Firdaust <daustco...@yahoo.com>
Date: Thu, 7 Jan 2010 07:24:57 
To: <infok...@yahoogroups.com>; <tanahkaro@yahoogroups.com>; 
<komunitask...@yahoogroups.com>
Subject: [infokaro] CLGS: Calon bupati harus paham kultur budaya Karo

Menjelang perhelatan pilkada bupati Karo 2010, mencuat banyak nama yang
hendak mencalonkan diri. Diantaranya, bahkan sudah mendeklarasikan diri
yang kebanyakan mencoba dari independen dibanding jalur partai politik
(parpol).  

Terlepas dari kedua hal itu, direktur eksekutif
Center for Local Development Studies (CLGS), Sumbul Sembiring Depari,
membuat tiga jenis kriteria yang harus dimiliki sosok bupati Karo
periode 2010-2015.  

“Pertama, takut akan Tuhan. Artinya, memahami dan menghargai nilai-nilai luhur 
budaya Karo dengan tujuan masyarakat Karo yaitu Sangap, Mejuah-juah ras Ertuah 
bayak,” ujarnya dalam siaran persnya yang diterima Waspada Online di Kabanjahe, 
malam ini.  

Menurutnya,
hal itu sangat penting dalam upaya menciptakan kedamaian hati. Kedua,
imbuhnya, bupati Karo harus mengenal wilayahnya dengan baik dan dikenal
masyarakat.  

“Siapapun dia, harus mampu mengartikulasikan
bahasa rakyat. Sehingga kesejahteraan rakyat termasuk PNS tidak hanya
sekedar lips service saja,” tutur mantan Sekdakab Karo itu.  

Sementara,
untuk kriteria terakhir, Sumbul mengharuskan sosok pemimpin Tanah Karo
Simalem itu harus memiliki pengalaman yang juga diikuti dengan wawasan
yang luas. 

“Artinya, berpendidikan dan memiliki visi yang
jelas kedepan serta mengetahui permasalahan yang dihadapi dan mampu
mencari penyelesaiannya,” pungkasnya.

Sumber: 
http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=79477:-clgs-calon-bupati-harus-paham-kultur-budaya-karo-&catid=15:sumut&Itemid=28

Salam Mejuah Juah

Karo Cyber Community



      

Reply via email to