Jumat, 16/12/2005 13:08:26, Beast menulis: B> di samba 4 nantinya samba malah punya ldap server sendiri, tdk B> perlu pakai ldap server lain.
Nah, ini kabar bagus, meski yg lebih dibutuhkan adalah integrasi lebih mudah dgn ldap server bukan membuat ldap server sendiri. Misalnya SMBLDAP-TOOLS dari IDEALX khan sedikit banyak bikin repot. B> Setiap user dan machine account di samba perlu dimapping (dgn B> winbind) atau dibuat unix account-nya. Jadi secara teori bisa Karena samba berdiri di atas filesystem dgn uid dan gid, memang ini intinya. Sebenarnya bisa total lewat nsswitch, tapi samba tidak memanggil PAM bila 'encrypt passwords = yes' sedangkan Windows (kecuali Win95) tidak mau login tanpa setting tersebut (kecuali diganti via registry). B> 2. setup samba untuk berintegrasi dgn ldap. Kebanyakan user B> langsung ke step 2, jadi makin tambah bingung ;-) Ya gimana gak nguber duluan di sambanya, wong parameternya tampak bejibun, jadi kelupaan kalo setting sistemnya blom bener. B> afaik back-sql di openldap juga masih experimental, default yg B> dikembangkan adalah pakai sleepycat db. Ada pro kontra soal back-end SQL di openldap, tapi untuk kebutuhan minimal meski experimental toh sudah berfungsi. Spt yg saya bilang, integrasi sistem menggunakan MySQL sangat membantu (memudahkan query), karena banyak* aplikasi yg menggunakan MySQL. *) silakan definisikan sendiri berapa itu 'banyak'. Tertanda, Oguds [36856104] -- FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab Unsubscribe: kirim email ke [EMAIL PROTECTED] Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis