Flashback ke December tgl 27, 2006 yang lalu.
Saat terjadi gangguan masal akibat gempa di Taiwan.

Indosat butuh kurang lebih 6 jam untuk recover link backbone nya ke US.
Telkom butuh waktu nyaris 2 hari untuk recover link backbonenya ke US.

INDOSAT, coba aja minta penawaran ke Salesnya. Di proposal yang dikirimkan 
selalu diberikan link conection fiber mereka ke dunia international.

Telkom, coba aja minta penawaran ke Salesnya. Kalau sampai di proposal ada 
gambaran link connection fiber, he he he .. Jangan dipercaya deh.. Fakta di 
lapangan sama proposal jauh banget bedanya. Bagai bumi dan langit.

Telkom punya backbone VSAT, tapi capacitynya sudah overload. Ndak tau untuk 
apa, tetapi sesekali bisa saya lihat untuk jalur speedy mereka pake itu.
Fibernya, mereka terkoneksi lewat Batam ke Telekom Malaysia dan juga Singtel.
Tapi ingat, ini satu jalur fiber dari Singapore menuju Batam lalu lewat 
Sumatra dan akhirnya ke Jakarta. Sehingga kalau kabel fibernya dipotong orang 
di barisan Sumatra sana habislah koneksi mereka.

Jadi bicara bagus mana ? silahkan diambil kesimpulan dari kondisi tersebut.
saya berbicara karena saya merasakan sendiri koneksi TELKOM Januari 2006 - 
December 2006.

Quality access nya sih okay banget lah. Fiber Singtel ataupun TMHK emang 
yahud. Tapi siapa sih yang sanggup network availabilitynya 100% ? Begitu 
network backbone down, backupnya sama sekali nol.

- Rio.Martin -




On Tuesday 16 January 2007 06:34, pinguingilo wrote:
> Dear all
>
> Maff...Bukan maksud mau menjelekan atau saling menjatuhkan, tapi bolehkan
> mencari yang terbaik...Ada yang bisa kasih penjelasan / informasi Antara
> Link Telkom dan Indosat itu bagus mana yach ?? trus dari Segi Supportnya
> bagus mana juga ?? Sekali lagi maff...Hanya butuh Informasi....
>
>
>
> Regads
> Pinguingilo

-- 
FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab
Unsubscribe: kirim email ke [EMAIL PROTECTED]
Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis

Kirim email ke