Masim "Vavai" Sugianto wrote: > Kalau mau otomatis, klien harus merujuk pada dns server yang memiliki > MX record keduanya. > > Jadi ada DNS Server (misalnya gunakan DNS Server online di internet) > yang mengatur domain mas yang memiliki mx dan a record yang mencakup > keduanya. > > Contoh DNS (IP addres adalah ip address palsu) : > > $TTL 2D > @ IN SOA vavai.vavai.com. > admin.vavai.vavai.com. ( > 2008121500 ; serial > 3H ; refresh > 1H ; retry > 1W ; expiry > 1D ) ; minimum > > vavai.com. IN MX 0 mx1.vavai.com. > vavai.com. IN MX 0 mx2.vavai.com.
Ini yang saya maksud dengan DNS round robin. Asumsi: kedua mail server harus selalu sinkron. skenario: jika MTA yang mengirim email ke domain yang menjadi pembahasan kita mengirim email ke mx1, dan klien mendapat mx2. Jika kedua server tidak sinkron maka akan ada saat klien tidak menerima email sedangkan si pengirim email sudah mengirim email. Untuk sinkronisasi mungkin bisa dipertimbangkan rsync. > 6. Dalam prakteknya, kita bisa menggabungkan dns server pada satu > server (misalnya di mail server pusat) dengan syarat dia juga > berfungsi sebagai dns server untuk domain utama. > > Tambahan info dari mas Salman di thread ini perlu diperhatikan juga. > BTW, dia adalah guru saya melalui artikel mail server postfixnya > (ditulis di IKC) ditahun 2006 waktu saya pertama kali menggunakan SUSE > Linux Enterprise Server dan mendapat tugas pertama Migrasi Email > Server dari MDaemon - Exchange ke SUSE. > Mumpung ada orangnya saya hendak berterima kasih :-) Jadi Malu! :) regards, -- Salman AS s...@fasa.web.id phone: 021 68535025 mobile: 0812 9886435 fax: 021 8350121 -- FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis