Muhamad Carlos Patriawan wrote:
> Deregulasi apa saja yang dilakukan bisa dilihat dari contoh di buku
> Flight Capital.
> Ada tiga negara yang sangat notable disitu: India,China dan Irlandia
> (Note: Alasan
> ekonomi ini dipakai Google untuk punya operasi terbesar di luar AS di
> Irlandia ).
>
> Kalau di India,salah satu alasan vendor kenapa pindah ke Bangalore dan
> bukan kota lain adalah karena rendahnya import tax,mudah mengimport
> barang dari luar ke state Karnataka.Kedua,kemudahan berbisnis/setup
> company,dkk.
>
> Bisa juga merunut dari statistik yang dibuat "International Finance
> Economy" (kalau ndak salah) tentang hal apa saja yang membuat sebuah
> investasi mudah dilakukan.Yang saya ingat negara terbaik di kategori
> ini adalah Skandinavia,AS dan Singapura/Hongkong untuk level Asia.
>
>
> Carlos

Saya tidak mengerti banyak mengenai keuangan. Saya cuma tahu secara
definisi saja dari kuliah Ekonomi Teknik, apa-apa itu interest rate,
NPV (Net Present Value, BEP (Break Event Point) dan kawan-kawan
lainnya. Sempat juga disuruh bikin business plan di kuliah Kapita
Selekta, tapi tetap saja saya tidak bisa membayangkan uang sebanyak 100
trilyun, 10 juta US dollar. Kalau 1 juta, 10 juta, 100 juta masih bisa
ngebayangin.

Saya buka diskusi-nya di sisi SDM nya saja deh. Berapa orang yang
dibutuhkan? Kompetensi apa saja yang harus dimiliki? Bagaimana cara
mendapatkan SDM sesuai yang diinginkan? (Wah waktunya membuka kembali
BHTV Blue Book?) Bagaimana cara BHTV ini mampu menarik SDM-SDM unggul?
Dengan gaji besar? Dengan lingkungan kerja yang asyik? Dengan wisata
alam Cimahi? Lalu berapa lama time-delay yang harus diperhitungkan agar
SDM ini bisa langsung ON dan berkarya?

Lalu, bagaimana biar gak script-kiddies terus? (unsubscribe dari
teknologia? :D) 
Zaki Akhmad
http://www.zakiakhmad.info

Reply via email to