-----------------------------------------------------------------------------------------------
"Hati itu rahmah, dan kalbu itu raja.
Apabila raja itu baik, baiklah rakyatnya.
Apabila ia rusak maka rusak pula rakyatnya."['HR.Ibnu Hibban]
-----------------------------------------------------------------------------------------------
sanes...? urang teh pamimpin lin di muka bumi ieu...?
 
+--------------------------------------------+
 
On 9/28/05, soni rosa <[EMAIL PROTECTED]> wrote:


den anjas teh urang sunda lin?

soni+++

On Wed, 28 Sep 2005 10:59:24 +0700 (ICT)
  Cep_Runa <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Lamun ieu bener enya anjas difoto tataranjang,
>edas...????
>
> Dalah dikumaha wae oge ceuk kuring mah foto nu kieu mah
>teu payus dipajangkeun/dipublikasikeun. Komo cenah dina
>judulna wae atawa nyaritakeun Nabi Adam jeung Siti hawa
>di Surga. Jiga anu apal wae jiga kumaha surga teh.
>
> Ceuk kuring mah tetep we sanajan ngadalih atas nama
>seni, mun eta seni matak ngabokbrokeun jeung ngarusak
>moral mah tetep we GORENG ngarana.
> Memang urang bebas berekspresi, mung ceuk kuring mah
>tetep aya batasan-batasanana.
> Jigana mah ieu teh pangaruh tina liberalisasi/kabebasan,
>globalisasi budaya anu goreng patut, enya bebas
>kabablasan anu euweuh aturanana.
>
> Ieu oge jigana mah aya payus lamun dikaitkeun kana
>"kaarifan budaya lokal". Naon kaitanan, mangga dipedar ku
>sararea.  Apanan anu jadi pertanyaan teh jigana kieu,
>naha bisa budaya lokal pikeun ngajaga etika jeung moral
>bangsa??????
>
>
>
> Punten ah baraya kalahkah ngacapruk teu paruruguh,
>he..he...
>
>
>
>
>
> Jakarta, Bagi yang penasaran ingin menyaksikan foto
>bugil Anjasmara di pameran CP Biennale 2005 tak akan
>pernah terwujud. Foto karya Agus Suwage ini sudah
>'dikebiri' dari pameran yang berlangsung hingga Oktober
>2005.
>
> Sebelum karya seniman asal Yogyakarta itu terpaksa
>diraibkan dari bagian pameran, foto itu cukup menarik
>banyak pengunjung. Hanya saja, karena FPI menggugat ke
>Polda, penyelenggara terpaksa menyekat ruang pameran Agus
>Suwage & Davy Linggar tersebut.
>
> Kini ruangan berukuran 3x3 meter persegi itu
>disembunyikan dari ruang pameran yang diikuti berbagai
>seniman mancanegara tersebut. Tripleks bercat putih
>setinggi 3 meter menghalangi karya yang tak bisa
>dinikmati lagi oleh mata.
>
> Adalah ide kurator pameran, Jim Supangkat, untuk menutup
>karya seni yang menimbulkan kontroversi tersebut.
>Mewakili penyelenggara, hal ini terpaksa dilakukan untuk
>menghindari kemungkinan buruk yang bisa terjadi.
>
> "Saya berada dalam posisi yang sangat sulit dan tidak
>sesuai dengan kata hati. Saya dalam posisi tertekan
>karenanya saya terpaksa melakukannya," terang Jim
>Supangkat saat jumpa pers di Museum Bank Indonesia, Jl.
>Pintu Besar, Kota, Jakarta Pusat, Selasa (27/9/2005).
>
> Usut punya usut, rupanya FPI telah melakukan inspeksi
>mendadak ke tempat pameran di Museum BI pada Kamis
>(22/9/2005). Mereka hendak menyaksikan secara langsung
>foto tersebut dan menurunkannya. Hanya saja, panitia
>sudah terlebih dulu menutup ruang seni karya Agus Suwage
>tersebut.
>
> "Ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan
>terjadi dan merusak fasilitas gedung Museum BI bekas
>peninggalan Belanda," ucap seorang penyelenggara.
>
> Karena karya seni Agus tersebut ditutup secara sepihak,
>beberapa seniman yang turut memamerkan karyanya berunjuk
>rasa. Salah satunya dari Tim Urban Cartography yang
>dikuratori oleh Gustaff H. Iskandar. Kelompok seniman
>asal Bandung ini menarik diri dari keikutsertaan dalam
>pameran tersebut.
>
> Atas protes itu, penyelenggara CP Biennale 2005 tak bisa
>berbuat apa-apa. Mereka tetap akan menutup ruang pameran
>Agus Suwage & Davy Linggar hingga akhir pameran pada 15
>Oktober 2005. Bahkan, sebagai bentuk penyesalan dan
>protes penyelenggara, pameran seni yang sudah berlangsung
>dua kali tersebut akan ditiadakan di tahun-tahun ke
>depan.(ana)
>
>
> Sumber :
> http://www.detikhot.com/index.php/tainment.read/tahun/2005/bulan/09/tgl/27/time/171547/idnews/450068/idkanal/230
>
>
>
>
> Gus Dur: Gitu Aja Diurusin!
>
> Anton Aliabbas - detikHot
>
> Jakarta, Berita tentang foto bugil Anjasmara dengan
>cepat menuai pro kontra. Front Pembela Islam (FPI)
>misalnya, menentang habis-habisan foto bertema Adam-Hawa
>itu. FPI bahkan melaporkan Anjas ke Polda Metro Jaya.
>
> Menurut Komandan Laskar Nasional FPI, Jafar Sidiq di
>Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (22/9/2005), Anjasmara
>yang difoto telanjang bersama model Isabele Yahya dengan
>latar belakang kisah Nabi Adam dan Hawa di Surga adalah
>penodaan terhadap Nabi Adam.
>
> Bagaimana dengan mantan presiden kita yang super
>nyeleneh? Ternyata Gus Dur berpendapat beda. "Gitu aja
>diurusin. Korupsi dibiarin, judi dibiarin. Itu kan
>aneh-aneh aja," ujar Gus Dur pada para wartawan di kantor
>PBNU, Jl Kramat Raya, Jakarta Pusat, Jumat (23/9/2005).
>
> Gus Dur tak mau berkomentar apakah foto bugil Anjas
>adalah bentuk pelecehan terhadap Nabi Adam seperti yang
>dituduhkan FPI. Menurutnya, biar aparat hukum yang
>menilai. "Itu harus dicek lagi. Apakah melanggar
>undang-undang atau tidak," tutur Gus Dur.
>
> Namun bagaimana pendapat pribadi Gus Dur tentang foto
>bugil Anjas? "Saya sih tidak apa-apa," ujarnya singkat.
>
>
> Baktos Ti Pribados,
> Runa Inawan - KUSnet
>
> http://inawan.blogs.friendster.com
> urangsunda@yahoogroups.com
> www.urang-sunda.or.id
> [EMAIL PROTECTED]
> "Kebajikan yang ringan adalah menunjukkan muka
>berseri-seri dan mengucapkan kata-kata yang lemah
>lembut"(Umar bin Khattab) "
>
>
>
>
>            
> ---------------------------------
> Apakah Anda Yahoo!?
> Sekarang dengan penyimpanan 1GB
> http://id.mail.yahoo.com/

========================================================================================
Semarakkan Ulang Tahun Kemerdekaan RI dengan mengikuti TelkomNet Netkuis 17-an
Dari 17-08-2005 s.d 17-09-2005. Dan dapatkan hadiahnya..!! hanya di http://netkuis.telkom.net
========================================================================================


Komunitas Urang Sunda --> http://www.Urang-Sunda.or.id




SPONSORED LINKS
Corporate culture Business culture of china Organizational culture
Organizational culture change Organizational culture assessment Jewish culture


YAHOO! GROUPS LINKS






--
Wassalam Mualaikum Wr Wb

Komunitas Urang Sunda --> http://www.Urang-Sunda.or.id




YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke