ke heula saderek sadaya sateu acan diaos artikel di handap iyeu cobi tingali 
artikel iyeu di tujukeunana kasaha?

From: saidiman saidiman <idhi_mandar@ yahoo.com>
To:aliansi-kebebasan@ yahoogroups. com; aliansi_kebebasan@ yahoogroups.
com; kahmi_pro_network@ yahoogroups. com; form...@yahoogroups .com; 
islamliberal@ yahoogroups. com; kmnu2...@yahoogroup s.com;
id...@yahoogroups. com; paramadina_muda@ yahoogroups. com; jarik_indonesia@ 
yahoogroups. com; jilkam...@yahoogrou ps.com
Sent: Tuesday, March 17, 2009 22:22:34
Subject: <JIL> Mendudukkan Pluralisme Agama (Syafi'i Ma'arif)

maaf iyeumah kuring rada curiga sabab email eta ditujukeunana ka komunitas 
maranehna
cikan tingali alamat2 diluhur anu ku kuring di blok warnabeureum 
hampir sadayana uninga saha maranehna?

 wassalam:


Rusdi Yunus
Rakyat SUBANG gotong royong subang maju




________________________________
From: Akhmad Gunawan <wagunawan2...@yahoo.com>
To: urangsunda@yahoogroups.com
Sent: Wednesday, March 18, 2009 8:32:23
Subject: Re: [Urang Sunda] Fw: <JIL> Mendudukkan Pluralisme Agama (Syafi'i 
Ma'arif)


Ke heula baraya, ari anu dimaksud pluralisme agama didieu teh naon atuh nya, 
naha nganggap yen sakabeh agama teh bener kitu? 
 
WAG

-




----- Forwarded Message ----
From: saidiman saidiman <idhi_mandar@ yahoo.com>
To: aliansi-kebebasan@ yahoogroups. com; aliansi_kebebasan@ yahoogroups. com; 
kahmi_pro_network@ yahoogroups. com; form...@yahoogroups .com; islamliberal@ 
yahoogroups. com; kmnu2...@yahoogroup s.com; id...@yahoogroups. com; 
paramadina_muda@ yahoogroups. com; jarik_indonesia@ yahoogroups. com; 
jilkam...@yahoogrou ps.com
Sent: Tuesday, March 17, 2009 22:22:34
Subject: <JIL> Mendudukkan Pluralisme Agama (Syafi'i Ma'arif)


Mendudukkan Pluralisme Agama
Oleh Ahmad Syafi'i Ma'arif
Republika, 17 Maret 2009 

Beberapa waktu yang lalu MUI mengeluarkan fatwa tentang haramnya
pluralisme agama di samping sekularisme, dan liberalisme. Fatwa itu
telah memicu gelombang prokon (pro-kontra) dengan argumen
masing-masing, tetapi sejauh pengetahuan saya, belum ada kajian yang
mendalam dan meluas tentang isme-isme itu jika dilihat dari pandangan
Islam. Cendekiawan muda NU Abd. Moqsith Ghazali dengan karyanya yang
berjudul Argumen Pluralisme Agama: Membangun Toleransi Berbasis Al-Qur’an 
(Jakarta: KataKita, 2009, 401 halaman) telah mengurai masalah
pluralisme agama sebagai salah satu isu yang diharamkan itu melalui
pendekatan akademik yang imbang. Terbukalah peluang sekarang bagi siapa
saja yang ingin melihat masalah ini dengan kaca mata yang lebih jernih
tanpa emosi untuk membedah tesis-tesis Moqsith ini. Para mufti MUI saya
anjurkan agar tidak ketinggalan pula menelaah karya Moqsith ini dengan
hati dan otak yang terbuka. Adapun hasil telaah itu nanti bisa saja
menguatkan tingkat keharamannya atau bisa juga menjurus kepada
pencabutan fatwa yang telah dikeluarkan itu. 
Pada ranah pemikiran Islam kontemporer bagi Indonesia, iklimnya sudah
semakin kondusif untuk bertukar pendapat, demi mencari kebenaran, bukan
mencari yang lain. Gelombang kebangkitan kaum intelektual muda Muslim
dengan berbagai latar belakang sub-kultur sedang semakin membesar.
Fenomena ini sungguh sangat membesarkan hati. Peran pesantren plus
IAIN/UIN bagi kelahiran anak-anak muda pemikir ini sangat sentral.
Mereka tidak hanya sibuk dengan kitab kuning, tetapi sekaligus
menguasai kitab putih, baik yang ditulis oleh Muslim atau non-Muslim.
Dr. Abd. Moqsith Ghazali adalah salah seorang di antara mereka yang
berani berfikir bebas secara bertanggung jawab, baik dilihat dari sisi
iman, maupun dari sisi disiplin ilmu. 
Adapun misalnya temuan mereka ini bercanggah dengan pendapat yang telah
dinilai mapan jangan cepat-cepat dihukum dengan ekskomunikasi. Jalan
terbaik adalah dengan mengikuti sumber bacaan mereka, baik yang ditulis
dalam bahasa Arab atau bahasa asing lainnya. Dan akan lebih bijak lagi,
jika penafsiran terhadap sumber-sumber itu saling berlawanan, solusinya
mudah sekali, yaitu diadakan dialog yang serius dan jujur antara para
pihak yang bersangkutan. Sikap menuduh dengan menggunakan kata-kata
“sesat, agen zionis, agen Barat” bukanlah cara kaum yang beradab. Mari
kita sama lepaskan prasangka lebih dulu, lalu kita adu argumen dengan
menjadikan al-Qur’an sebagai rujukan utama dan pertama. Lalu kita
gunakan sumber-sumber lain, baik yang ditulis oleh ulama klasik maupun
yang kontemporer sebagai pelengkap rujukan. Karya-karya klasik umumnya
ditulis dalam bahasa Arab, sedikit dalam bahasa Persi. Sedangkan bahasa
yang digunakan dalam karya-karya modern jauh lebih kaya: Arab, Urdu,
Turki, Persi, Indonesia, Inggris, Jerman, Perancis, Belanda, sedikit
Itali, Spanyol, Rusia, dan lain-lain. 

Karya Argumen Pluralisme Agama telah mencoba membongkar sumber-sumber
klasik dan modern dalam berbagai bahasa: Arab, Inggris, dan Indonesia.
Dalam endorsemennya K.H. A. Mustofa Bisri atas karya Moqsith ini, kita
baca sebagai apresiasi sebagai berikut: 
Buku ini tak sekadar wacana dan pernyataan karena kobaran ghirah
keberagamaan atau semangat pembaruan; tapi seperti yang akan segera
pembaca ketahui, merupakan hasil kerja keras penelitian. Penelitian
secara ilmiah tentang sesuatu yang sebenarnya atau seharusnya bukan
menjadi masalah. Tapi bagi mereka yang menjadikan kamapanan sebagai
mazhab, mungkin buku yang ditulis Muslim muda, Abd. Moqsith Ghazali,
ini 
dianggap baru bahkan mengagetkan. 
Bagi saya karya ini adalah sebuah kegigihan akademik yang bernilai tinggi dan 
pasti punya jangkauan jauh. 
Akhirnya saya belum perlu mengupas kandungannya, tetapi ingin mengimbau
para pembaca untuk mengikutinya sendiri, kemudian beri penilaian secara
jujur, kritikal, dan obyektif. Jika ada pihak yang sangat keberatan
dengan tesis-tesis utama pengarangnya, tulislah pula karya lain untuk
membantahnya. Kemudian publik diberi kesempatan luas untuk
membandingkannya. Saya merindukan lahirnya sebuah iklim intelektual
kelas tinggi di kalangan umat Islam Indonesia, di mana peradaban otak
dan hati dapat mengalahkan “peradaban” otot dan teriakan kasar! 

www.saidiman. wordpress. com

New Email addresses available on Yahoo!
Get the Email name you&#39;ve always wanted on the new @ymail and @rocketmail. 
Hurry before someone else does!
http://mail. promotions. yahoo.com/ newdomains/ aa/

[Non-text portions of this message have been removed]


________________________________
 New Email addresses available on Yahoo! 
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail.
Hurry before someone else does!  

________________________________
 Get your preferred Email name!  
Now you can @ymail.com and @rocketmail. com.
   


      Get your new Email address!
Grab the Email name you&#39;ve always wanted before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

Kirim email ke