Beja ti BBC dihandap ieu matak "kerung" deui wae, cenah Pamarentah Arab Saudi 
"menghimbau" calon jamaah Haji nu geus kolot, boga panyakit kronis jeung awewe 
nu keur reuneuh, LEUWIH HADE TEU INDIT ibadah haji di taun ieu, sababna bisi 
keuna ku resiko ku panyakit "Salesma Bagong" alias FLu Babi nu ayeuna keur jadi 
wabah ....

Walah geuning gawat pisan nya?

Reaksi pejabat haji soal flu babi
http://www.bbc.co.uk/indonesian/news/story/2009/07/090702_hajjflu.shtml
        
Menteri agama dan menteri kesehatan Jumat malam akan bertemu untuk membahas 
rekomendasi dari Arab Saudi agar mereka yang lanjut usia, penderita penyakit 
kronis, anak-anak dan wanita hamil, tidak melakukan ibadah haji tahun ini, 
karena resiko penyebaran flu babi.

Imbauan itu disampaikan oleh para pakar kesehatan yang diundang kerajaan Arab 
Saudi.

Dirjen Urusan Haji Slamet Riyanto mengatakan, pemerintah sudah memikirkan 
kekhawatiran soal penyebaran flu babi berkaitan dengan pelaksanaan ibadah haji.

"Tentunya kami akan ambil keputusan yang jauh memberikan kemaslahatan 
(kebaikan)," kata Dirjen Slamet Riyanto.

Tanggapan Dirjen Urusan Haji Slamet Riyanto

Pihak berwenang di Arab Saudi khawatir bahwa akan ada wabah virus flu babi 
diantara 3 juta calon jemaah haji bulan November nanti.

Para ahli juga mengatakan semua calon haji dan penduduk setempat harus mendapat 
vaksinasi terhadap flu babi dua minggu sebelum musim Haji.

Dalam perkembangan lain, Rumah Sakit Penyakit Infeksi RSPI Sulianti Saroso 
Jakarta masih merawat 10 pasien suspect flu babi yang masuk pada pekan ini.

Direktur Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Dr Sardikin Giri 
Putro mengatakan, pasien tersebut masih menjalani perawatan intensif dan masih 
menunggu hasil tes dari Departemen Kesehatan.

Sardikin menambahkan, di antara 10 pasien yang dirawat di RSPI Sulianti Saroso, 
2 diantaranya adalah warga Malaysia dan Australia.

Sedangkan empat orang yang sebelumnya positif flu babi, sudah dinyatakan sembuh 
dan dipulangkan, setelah menjalankan perawatan intensif.

Di Bali, sampai saat ini Rumah Sakit Sanglah masih merawat enam pasien warga 
asing yang dikategorikan suspect flu babi.

Dua orang yang telah dinyatakan positif flu babi kini tidak dirawat lagi di 
rumah sakit.

Kirim email ke