lain euy ari barudak viking ngan ukur urang bandung wae kitu, eta we ditulisan, 
anak bandung anak bandung deui, padahal didaerah sejen, loba nu ngaku viking. 
kamari sikuring ngaladog kadaerah purwokerto, ngahaeub bendungan serayu 
ngajeblag na gawir jalan "viking purwokerto" nu kaparengan harita nek nobar 
siaran langsung di alun2 kota, sapanjang jalan ngompoy dikaraos biru bari 
beungeut dimulang melong...

mangkukna deuih ngobrol jeung wanoja (biasana resep ngobrol teh jeung nini 
nini) lila lila obrolan teh ngagaleong ka mengbal,singhoreng manehna fans 
beurat persib,sugan teh urang sunda boro ngobrolna ganti cenel make ngomong 
sunda, ari pek teh manehna ngaku ti Lampung..Beu!

  ----- Original Message ----- 
  From: Aldo Desatura ™ 
  To: urangsunda@yahoogroups.com ; baraya_su...@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, June 01, 2010 9:15 AM
  Subject: [Urang Sunda] rupi rupina iyeu yeuh awal mula permusuhan VIking 
jeung the jack


    

  Asal Mula Perseteruan Viking vs The jack 


------------------------------------------------------------------------------


  Inilah yang membuat anak muda ibukota iri. Selain kejayaan Persib kala itu, 
kesetiaan Viking membuat hati mereka panas. Saat itu muda-mudi betawi baru 
mampu membentuk kolompok kecil bernama Persija Fans Club. Walaupun begitu, 
kebesarkepalaan mereka sudah sangat menjadi. Hingga terjadilah insiden di 
stadion Menteng. Saat Persija menjamu Maung Bandung pada Liga Indonesia ke-2. 
Viking membirukan Ibukota dengan sekitar 9000 anggotanya. Sementara Persija 
Fans Club hanya berjumlah tak lebih dari 1000 orang. Rupanya bocah-bocah betawi 
itu tak rela kandangnya dikuasai supporter kota lain. Mereka pun membuat ulah. 
Seakan lupa jumlah mereka tak lebih dari 10% anak-anak Bandung. Hingga 
akhirnya, mereka mendapatkan akibatnya. Dengan kuantitas yang hanya satu tribun 
VIP, lemparan batu diarahkan Viking pada lokasi mereka menonton. Dan itu 
dilakukan Viking di Jakarta. Hal yang tidak berani dilakukan bocah Jakarta di 
Kota Kembang.
  Kejadian itu terjadi di kantin Indosiar, ketika dilangsungkannya acara 
pemberian hadiah. Kontan keributan sempat terjadi, namun berhasil diatasi.

  Kesirikan the jak tak sampai disitu. Mereka menghadang rombongan Viking dalam 
perjalanan pulang menuju Bandung, tepatnya di pintu tol Tomang. Anak-anak 
Bandung yang berjumlah 60 orang pulang dengan menggunakan dua mobil Mitsubishi 
Colt milik Indosiar dan satu mobil Dalmas milik kepolisian. Ketiga mobil ini 
dihadang sebuah Carry abu-abu. Dua lolos, namun nahas bagi salah satu 
Mitsubishi Colt yang ditumpangi para anggota Viking. Mobil itu terperangkap 
gerombolan the jak. Kontan, mobil dirusak, Viking disiksa, dan uang para 
pendukung pangeran biru itu pun dijarah. Termasuk handphone dan dompet mereka.

   
  

Kirim email ke