Bang Yos,

Lalu temen sampeyan yang punya koskosan itu komentarnya apa?
Dia yang punya kos-kosan lho....
Jangan-jangan dia oke-oke aja, nggak masalah...
jadi yang salah sapa dong?

Salam
Ary

----- Original Message ----- 
From: "SUTIYOSO WIJANARKO WIJANARKO" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Sent: Sunday, January 22, 2006 7:01 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?



  Semoga ini tidak terjadi pada semua kos-kos an,

  Saya mempunyai seorang teman yang mempunyai warnet sekaligus mempunyai
usaha kos-kos an "mahasiswa". Warnet-nya dilantai satu, sedangkan
kos-kosan-nya dilantai dua.

  Beberapa minggu yang lalu saya kewarnet teman saya tersebut, kebetulan
saat itu saya "keblet" / ingin "pipis", nach kemudian saya ke toilet yang
disediakan warnet temen tersebut, pas saya selesai pipis, saya sentor toilet
tersebut tapi airnya enggak mengalir alias ngendon ditoilet tersebut.

  Saya kemudian bertanya kepada teman saya tersebut "kenapa toiletnya mampet
?", teman saya akhirnya menjawab, " barusan saja got saluran toilet tersebut
diperbaiki karena kebumpetan sampah-sampah "kondom"  ",  walah......

  Pertanyaan dibenak saya yang selama ini mengganggu diri saya terjawablah,
saya sering melihat gadis-gadis belia pada main internet bersama penghuni
kos tersebut  yang biasanya setelah main internet lalu naik ke atas (
kelantai dua) dimana penghuni kos-kos an itu "ngekos", saya tidak tahu apa
yang dilakukan insan-insa belia tersebut dikamar para pelajar tersebut,
silakan dipikir sendiri.


  wassalam




"L.Meilany" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
  1. Apakah benar bahwa remaja yg melakukan seks bebas itu direncanakan?
Sehingga kepikiran gitu untuk pakai kondom?
Apakah ada penelitiannya? Apakah ini hanya sekedar khayalan Pak Wida? :-)
Lha wong kondom saja mungkin mereka ndak tahu :-)

2. Sudahkah ditanyakan ke bagian pemasaran kondom, ke warung2, siapakah
konsumen yg paling banyak
membeli kondom? Remajakah?
Atau ditanyakan secara rahasia, warung di sekitar sekolah, apakah ada
kondom.
Pasti tak ada [ sekolah di daerah Pondok Pinang] tapi kalo rokok, miras,
ganja mungkin ada.

Salam
l.meilany
  ----- Original Message ----- 
  From: [EMAIL PROTECTED]
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Sent: Tuesday, January 17, 2006 11:18 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?


  Mungkin betul bu Meilan. Mungkin tidak terlalu berhubungan. Tetapi mungkin
  saja berhubungan. Example:

  Jika ada sepasang remaja akan melakukan seks bebas, salah seorang
  bertanya: Bagaimana kita melakukannya? Yang satu menjawab: Gampang! Pan
  sekarang ade ATM kondom! Ntar malem gue ngelayap ke sana deh. Gue ambil
  beberapa, murah lagi!

  Hari ini mungkin mereka masih kebingungan. Antara malu untuk membeli
  kondom. Malu sama penjaga apotek atau malu sama penjual jamu. Ngapain lu
  anak masih bau kencur mau beli kondom hah! Jangankan anak-anak, yang sudah
  bapak-bapak aja malu! Mbak... eh, mas... mau beli "sarung" nya... Sarung
  apaan! Sarung gue! Maaf... maksudnya... kond...m. #$%^&*()8-.

  Jadi ada akses yang lebih mudah untuk mendapatkan Kondom tanpa muka
  malu-malu lagi. Wong yang dihadepin itu mesin! Boro-boro malu ama
  malaikat! Dan celakanya, biasanya pengguna kondom itu ya.. untuk zina!
  Jarang antara suami istri. Maka akses dan kemudahan untuk zina menjadi
  lebih besar lagi. Maka kemungkinan untuk sina menjadi lebih besar lagi.
  Remaja seks bebas, dewasa zina dan selingkuh.

  Ini seperti menyediakan bir di tempat umum hari ini bagi yang suka mabuk.
  Sudah semakin dipermudah aksesnya. Mao mabok mah sekarang gampang! Betapa
  sedih saya melihat anak-anak tanggung dengan anting di telinga sebelah
  menenteng beberapa botol bir ikut antri di perbelanjaan. Anak muda! Mau
  jadi apa kau?

  Jadi ingat lagunya Chandra Darusman...

  "pemuda kemana langkahmu menuju... apa yang membuat engkau ragu? tujuan
  sejati menunggumu sudah tetaplah pada pendirian semula...
  kemana artinya berjuang... tanpa sebuah pengorbanan... kemana arti rasa
  satu itu?..."

  Sebuah lagu yang menyiratkan masa depan generasi muda. Lalu kemanakah
  generasi muda kita menuju???

  Sekali lagi, saya bisa salah, tapi bisa benar juga kan ya... 8-)




  "L.Meilany" <[EMAIL PROTECTED]>
  Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  01/16/2006 07:08 PM
  Please respond to
  wanita-muslimah@yahoogroups.com


  To
  <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
  cc

  Subject
  Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?






  Interupsi :
  Ada sebuah 'pengharapan' dari Rabindranath Tagore yg kiranya cocok dengan
  kondisi sekarang,
  sesuai dengan masalah ATM Kondom vs seks bebas :-)
  'jangan biarkan aku berdoa agar terlindung dari marabahaya, melainkan
  biarlah aku menghadapinya
  dengan tak gentar '
  :-)
  -------------------------------
  Pak Wida,
  Mohon maap setelah baca2 dari bahasan member yg lain, saya melihat ada
  kerancuan antara bahasan 'kondom' dan 'seks bebas'.

  (ATM) Kondom lebih di tujukan untuk para pelaku seks bebas [ prostitusi ]
  yg ternyata masih kurang kesadaran akan akibat yg ditimbulkan. cmiiw.
  Perilaku berseks bebas itu banyak faktornya, tidaklah tepat jika karena
  ATM Kondom.

  Saya ingat dulu waktu baca majalah2 lama punya kerabat, di tahun 68-
  70-an, ada komik2
  yg menjurus ke seks, istilah2 tante girang, oom senang, dengan pengarang
  Zaldy.
  Ada film "intan perawan kubu", dengan artisnya yg bertoples, tanpa penutup
  dada sedikitpun.
  Film 'bernapas dalam lumpur', dan film2 lain dengan judul yg sensasional
  berbau adegan ranjang,
  yg bisa menimbulkan nafsu syahwat, di putar di biokop kelas kambing, yg
  konon diambil dari kisah nyata.
  Itu sudah dari jaman dahulu kala...

  Sex in the kost sendiri sekarang sudah pembahasan ketinggalan jaman :-)
  Jaman orba ada penelitian mahasiswa, bahwa di Jogja hampir 100% mahasiswi
  pernah melakukan
  seks bebas, tapi penelitian ini di bungkam, karena dianggap membuat
  keresahan.
  Zaman sekarang semuanya terbuka, pak. Jadi tampaknya semuanya seram2 saja.
  Di kampus hijau pun ada seks bebas, di pesantren menurut
  tulisan/pengamatan dari majalah prisma terbitan lawas.
  ada seks yg menyimpang, seks sejenis.....
  Di zaman sekarang kelihatan menakutkan karena semuanya lebih terbuka.

  Menurut saya yg penting adalah faktor ORTU [huruf tebal] pendidikan di
  rumah, yg sesuai dengan keadaan
  masa sekarang. Jangan dibiarkan anak mengetahui hal2 mengenai seks dari
  orang luar yg tidak paham.
  Menikah, jadi orang tua dizaman sekarang nggak gampang. Nggak sekedar bisa
  kasih makan,
  membelikan keperluan anak tapi juga harus punya ilmu mendidik dan
  komunikasi. :-))
  Jangan suka menyalahkan kondisi yg terjadi, melarang ini itu tanpa
  ditunjang alasan yg tepat.
  Biar gimanapun globalisasi, keterbukaan akan banyak lagi hal2 yg mungkin
  tidak sesuai dengan gaya
  hidup kita yg agamis, tradisi budaya nenek moyang.
  Apakah kita harus menghindarinya, melulu terus berdiam di hutan di dalam
  rumah? :-)
  Kita harus menghadapinya dengan bekal yg cukup.

  Jadi bagaimana efek adanya ATM kondom bagi remaja melakukan seks sebelum
  waktunya, masih perlu di kaji lagi.
  Karena melakukan seks yg tidak bertanggungjawab itu bukan karena ada
  tidaknya kondom, tapi seberapa jauh
  remaja itu mengetahui masalah seks, bagaimana moralnya?
  Remaja jauh dari ortunya [ kost) jika ia mendapat pendidikan rumah yg
  baik, ia dapat bertanggungjawab,
  tentu tahu mana yg baik mana yg buruk bagi dirinya.
  Melati yg wangi meski tumbuh di selokan tetap saja wangi dan namanya
  melati.
  :-))
  --------
  Btw,
  Kebetulan saya punya keponakan yg tinggal lama di luar negeri, ibunya
  rapat berjilbab.
  Ia yg mengajari anaknya sendiri tentang agama, moral. Karena keponakan
  sekolah, di sekolah internasional.
  Umurnya 12 tahun ketika teman2nya mengatakan akan melakukan seks yg
  pertama nanti ketika umur 17, 16, 15.
  Bagaimana dengan kamu, "saya akan melakukan seks jika saya dewasa dan
  telah menikah, agama saya melarang
  melakukan seks sebelum menikah"
  Tentang kondom ia juga tahu itu adalah komentarnya yg lucu :
  "Saya selalu mengingatkan ortu saya untuk memakai kondom, karena saya
  tidak mau punya adik" :-))

  Salam
  l.meilany


  ----- Original Message ----- 
    From: [EMAIL PROTECTED]
    To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
    Sent: Friday, January 13, 2006 7:14 AM
    Subject: Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?


    Mungkin saja remaja itu melakukannya di siang hari. Tetapi ngambil
    kondomnya kan sembunyi2 di malam hari. Bisa saja toh? Malah kemungkinan
    besar akan seperti itu. Dan siapa bilang remaja zaman sekarang kurang
    ngelayapnya di malam hari? Dugem itu apa? Mahasiswa in the kost? Nah
  mbak
    Mei belum pernah jadi anak kost yah? 8-)

    Saya melihat stimulus bagi anak remaja ke arah seks bebas sekarang ini
    sangat besar sekali mbak. Pernah dengar berita anak SD nonton VCD porno
    dengan pembantunya? Pernah lihat anak SMP mangkal di warnet? Pernah
  lihat
    dagangan VCD porno di glodok yang tanpa malu-malu itu bahkan bisa
  dilihat
    covernya yang saru oleh anak SD yang lewat? Stimulus bagi remaja saat
  ini
    untuk mengarah ke seks bebas itu sangat luar biasa sekali mbak.
    Seakan-akan generasi muda kita saat ini tengah digiring untuk menuju
  seks
    bebas di kemudian hari.

    ATM kondom hari ini memang baru akan dipasang di daerah prost atau
  daerah
    merah. Tetapi kalau budaya seks bebas itu sudah meraja lela di remaja
    Indonesia? Lalu bukan lagi demi alasan HIV/AIDS ATM Kondom akan
    dikampanyekan. Tetapi sudah bergeser menjadi supaya anak remaja kita
  tidak
    hamil ketika melakukan seks bebas pra nikah.

    Mendemo Glodok? Seorang diri? Wah konyol dong saya! Lebih baik undang
  FPI
    saja untuk obrak-abrik penjualan VCD porno itu. Soale polisi juga sudah
    disumpal dengan doku oleh suplier VCD porno itu.

    Solusi? Saya tidak punya solusi apa-apa kecuali memberantas semua
  stimulus
    yang saya sebutkan di atas. Apapun solusinya yang kita berikan dalam
    rangka pengobatan atau penanggulangan, tanpa menghilangkan semua
  stimulus
    itu, itu semua akan sia-sia. Wasting time. Wasting money.

    Salam,




    "L.Meilany" <[EMAIL PROTECTED]>
    Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
    01/12/2006 05:50 PM
    Please respond to
    wanita-muslimah@yahoogroups.com


    To
    <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
    cc

    Subject
    Re: [wanita-muslimah] ATM Kondom, Perlukah?





      LM : Bu/Pak Wida inosen sekali :-) sepertinya masalah kondom itu baru
    heboh sekarang.
      Kenyataannya kondom itu ada/dijual dimana-mana seperti orang jual
    permen. Kalo saya bilang,
      orang yg membeli kondom suka malu2, bukankah demikian juga perempuan
  yg
    membeli pembalut,
      di warung rokok dengan penjualnya yg pria. ATM kondom sepertinya
  serupa
    saja dengan ATM softdrink,
      ATM rokok, ATM pembalut di bandara. Apakah dengan dengan adanya ATM
    rokok, misalnya menyebabkan
      anak2 kecil mudah untuk merokok?
      ATM kondom dimanfaatkan pada malam hari? Oleh remaja? Kenyataannya
    remaja yg melakukan seks,
      karena spontanitas, dilakukan pada siang hari, di rumah yg sedang
  sepi,
    pada kegiatan belajar bersama dengan orang2 yg sudah dikenal. Kalo ada
    remaja yg berkeliaran di malam hari untuk menyatroni ATM Kondom, harus
    dipertanyakan
      bagaimanakah pendidikan dirumah, kemana ortunya? Kok bisa2nya pada
  saat
    belajar, dirumah, malahan klayapan ;-)[silakan baca rubrik seks remaja
  yg
    terbit setiap hari Jum'at di Kompas, diasuh PKBI]

      LM : Di WM apakah ada yg remaja? Setau saya ATM Kondom di Bandung
    ditempatkan di dekat daerah prostitusi.
      'Sosialisasi' pemakain kondom lebih ditujukan kepada usaha pencegahan
    PMS dan HIV/AIDS.
      Baby Jim Aditya, yg sering disebut ibu kondom, juga melakukan kampanye

    pemakain kondom terhadap supir2 truk
      Bahwa pada kenyataannya banyak orang yg melakukan seks bebas tapi
  tidak
    pernah punya kesadaran akan adanya bahaya
      mengancam.
      Generasi muda yg punya jati diri, yg diasuh baik oleh ortunya akan
  tahu
    mana yg buruk mana yg baik.
      Seks bebas yg dilakukan remaja lebih pada hal rasa 'ingin tahu' dengan

    tidak ditunjang ilmu yg cukup.
      Untuk mendidik remaja kenal seks yg bertanggungjawab bukan dengan
    menafikan adanya kondom.
      Di sekolah yg mengajarkan pendidikan seks, masalah kondom juga
  dibahas.
      Bukankah di siaran malam televisi, iklan kondom juga merajalela.
      Jadi, menurut saya, bukan kondomnya yg di larang, tapi perilaku seks
  yg
    tidak bertanggungjawab itu yg musti dipelajari mengapa dan knapanya,
    kemudian bagaimana cara mencegahnya.

      LM : Tenang saja :-) ATM kondom kan masih baru taraf sosialisasi-
    percobaan, seperti helm.
      Kebanyakan kita adalah orang yg senang melarang-larang, benci terhadap

    sesuatu yg kita tidak suka, emosional, lantas
      destruktif.:-( Tapi tak pernah sedikitpun mengajukan SOLUSI, bagaimana

    gitu caranya mencegah
      tindakan berseks yg tidak bertanggungjawab. Mengapa jika anda ingin
    berkampanye masalah ini,
      tidak sekalian saja mendemo toko2 di Glodok yg menjual alat peraga
  seks,
    alat bantu seks.
      Atau penjualan buku2 mengenai seks yg bebas.Atau warung2 dekat sekolah

    yg jual kondom, sekalian saja di hancurin :-)).
      Atau nanti kalo desakan untuk anti ATM kondom menyebabkan huruhara,
    pastinya juga ATM itu ditiadakan.
      Akibatnya HIV/AIDS akan juga lebih merajalela. Semoga saja tidak!
      :-)




    [Non-text portions of this message have been removed]




    Milis Wanita Muslimah
    Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
    Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
    ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
    Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
    Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
    Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
    Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

    This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
  ....

    Yahoo! Groups Links









    [Non-text portions of this message have been removed]




    Milis Wanita Muslimah
    Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
    Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
    ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
    Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
    Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
    Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
    Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

    This mailing list has a special spell casted to reject any attachment
  ....
    Yahoo! Groups Links








  [Non-text portions of this message have been removed]




  Milis Wanita Muslimah
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....

  Yahoo! Groups Links









  [Non-text portions of this message have been removed]




  Milis Wanita Muslimah
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....
  Yahoo! Groups Links








[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....



---------------------------------
  YAHOO! GROUPS LINKS


    Visit your group "wanita-muslimah" on the web.

    To unsubscribe from this group, send an email to:
 [EMAIL PROTECTED]

    Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.


---------------------------------






---------------------------------
Yahoo! Photos - Showcase holiday pictures in hardcover
 Photo Books. You design it and we'll bind it!

[Non-text portions of this message have been removed]




Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....
Yahoo! Groups Links








------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke