On Friday 03 February 2006 10:55, kila4tb1roe wrote: > KI: Pertama Kang, seperti Kang Ary bilang bahwa yang membuat ushul > figh itu kan manusia biasa dalam arti bukan seorang Nabi yang berpijak > atau berpedoman pada Qur'an dan hadis. Jika demikian kenepa kita tidak > membuat ushul figh sendiri dengan pedoman Qur'an dan hadis??
IF>Anda merasa sanggup? Silahkan. Tapi syaratnya tidak mudah, bahkan sangat-amat sulit. Sebaiknya Anda mempelajari dulu apa itu 'Ushul Fiqh'. Jangan mentang2x Mas Ari bilang kalo : "'Ushul Fiqh' itu ditulis oleh Imam Syafii" lantas berarti kita boleh membuat2x Fiqh sendiri, apalagi tanpa berpijak pada dalil naqli seperti kasus 'Hewan Qurban' yang baru2x ini terjadi di milis ini. Imam Syafii memang pernah menulis buku berisi metode berfikir FIQH yang kemudian disebut 'Ushul Fiqh' dan itu pun judulnya adalah 'Ar-Risalah'. Tetapi Ulama angkatan salaf tsb tidak membuat kaedah baru atau pola fikir analisa baru. Melainkan beliau memjabarkan pola fikir muslim yang benar (berdasarkan Qur'an dan Hadits). Jadi tulisan beliau hanya mengejewantahkan agar yang source-nya besar dan luas menjadi lebih praktis bagi kita untuk mengaplikasikan dalam keseharian kita dalam berfikir FIQH. Kalau dibilang Imam Syafii itu adalah peletak batu sejarah Ushul Fiqh maka itu benar. Keliatan bedanya khan? peletak baru sejarah. Buku ini bagus untuk Mas Kila (maaf saya nggak tauk persis nama Mas): http://www.rizki-putra.com/z_pengantar_fiqh.html > Kalau melihat kondisi negara kita dimana ada saudara2 kita yang > terkena busung lapar, hanya bisa makan gaplek/tiwul, dan kemiskinan > merajalela apa ini tidak bisa masuk dalam kondisi darurat yang artinya > jauh dari ideal?? IF>Tidak bisa, apalagi negara ini miskin bukan karena keadaan darurat (perang dll) melainkan karena manusia nya sendiri. Korupsi dimana2x. Yang suka korupsi bukan pejabatnya saja, tapi juga rakyat jelatanya (lihat kasus PEMILU). Satu hal yang musti kita bersama2x selalu ingat: "Jangan terlalu mudah untuk membuat2x aturan sendiri dengan ber-ijtihad tanpa berpijak pada dalil naqli kemudian merubah2x Fiqh Islam sendiri". Padahal Islam sudah mengajarkan Sadaqoh dan Infaq yang sangat cukup menjadi jalan keluar asalkan Bangsa Indonesia ini betul2x meng-amal-kan ajaran Islam. Maka keluarkanlah sadaqoh dan infaq itu untuk menolong 'orang yang sedang membutuhkan', berapapun jumlahnya, kemanapun dan kapanpun. > bukankah Umar ra pun pernah meniadakan hukum potong > tanganpada pencuri ketika kemiskinan melanda negrinya? IF>Khalifah Umar RA tidak sedang merubah2x FIQH Islam seperti yang baru2x saja terjadi di milis ini. Khalifah Umar RA justru sedang mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW. Memang dalam hukum Islam: orang mencuri tidak bisa dihukum karena 'perut lapar' malah menurut FIQH Islam yang salah dalam hal ini adalah 'orang kaya'-nya. > KI: Lebih baik kita kemukakan apa yang masing-masing pahami,ok Kang:) IF>Monggoo..... > Kalau dalam Qur'an sendiri pada Qs.37:105 essensi dalam Qurban adalah > berbuat baik. Tapi ada kata kunci sebagai makna dari Qurban yang > sebenarnya adalah " UJIAN YANG NYATA" coba di check pada Qs.37:106 IF>saya tuliskan saja yach: " sesungguhnya kami telah membenarkan mimpi itu. Sesungguhnya demikianlah kami memberi balasan kepada orang2x yang berbuat baik. ". (105) " Sesungguhnya ini benar-2x suatu ujian yang nyata. ".(106) Jadi essendi dalam Qurban itu bukan berbuat baik (yang masih terlalu luas untuk disebutkan, berbuat baik itu banyak). Lebih spesifik lagi makna Qurban adalah : "sami'na waathona" (kami dengar yach kami laksanakan), ini juga 'berbuat baik' loch. > Nah...bagaimana Qurban yang dialami oleh Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail > ini menjadi UJIAN YANG NYATA menurut Qur'an sendiri??? IF>Yup. As mentioned. IF>tambahan : http://www.suaramerdeka.com/cybernews/harian/0501/16/nas14.htm http://www.eramuslim.com/ks/um/2a/4140,1,v.html ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM --------------------------------------------------------------------~-> Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
