Aku baru saja mem-forward cerpen ini (Saya ambil dari milis media care) ke teman saya yg PKS tulen... doi marah2 dan menuduh saya memfitnah, ghibah dll...
salahkah saya? *Cerpen: Leha Menggugat PKS* Jumat yang terik, menyengat pori-pori. Puluhan hingga ratusan lelaki bersarung lengkap dengan kopiahnya bergegas menyusuri lorong menuju Kediaman Allah SWT. Masjid kampung kami yang rindang, cukup menyejukkan hati orang-orang yang hendak sembahyang. Lepas wudhu, lepas sandal, lepas semua kegiatan yang melelahkan. Pak Nurmahmudi, penjaga sekolah terlihat khusuk sholat sunah menjelang sholat wajib. Sesekali mengusap bulir air yang sudah sampai di dagu. Bibirnya bergerak pelan, datar, tida terdengar. Aku mencoba menerjemahinya dari jauh. Persis di sebelahku, duduk seorang lelaki separuh baya, bersorban, berbisik ringan dengan lelaki berpakaian seragam kelurahan. Kutekuni perbincangannya tentang Pak Badrul yang memiliki seorang anak perempuan, Leha namanya, yang kerap pulang malam. Entah apa pekerjaanya. Yang jelas cukup bantu kebutuhan Pak Badrul plus tiga adiknya yang masih sekolah. Lelaki bersorban putih kehitaman itu memanggut-manggut mendengarkan isi ceramah Pak Haji...... yang menggelegar di atas mimbar. Materi ceramah mengenai keberpihakan Pak Haji terhadap pro kontra RUU APP. "Kita sedang dalam ujian besar. RUU APP yang punya tujuan mengangkat harkat dan martabat perempuan ditentang oleh orang-orang yang tidak mengerti ajaran-ajaran Islam" "Segala adat istiadat dibawa-bawa untuk mengelabui masyarakat" "Mereka memperjuangkan kemaksiatan" "Adat istiadat perlu dijaga. Tapi jika adat istiadat melanggar norma-norma ajaran Islam, menjadi penting untuk ditiadakan" "Sebagai muslim, kita wajib mendukung kebijakan-kebijakan yang dibenarkan oleh ajaran Islam" "Walau RUU ditolak, kita wajib membiasakan diri untuk menjalankan Amar maruf Nahi Mungkar dengan benar" "Kalau ada perempuan pulang tengah malam, dengan dandanan menor, wajib ditegor" Aku tersentak dengan isi ceramah. Kutoleh ke kanan, tak kutemui Pak Nurmahmudi di tempatnya. Sementara lelaki bersorban di sebelahku terus berbincang-bincang dengan tenang. Usai pulang Jumatan, kulihat kerumunan di depan rumah pak Nurmahmudi. dari bisik ke bisik, diketahui penjaga sekolah itu terkena serangan jantung. Nyawanya tak terselamatkan. Ia meninggalkan tiga anak yang masih butuh biaya sekolah dan seorang istri yang mencari nafkah dari cucian-cucian tetangga kaya, serta meninggalkan Leha dengan segala pergunjingan-pergunjingan dari mulut ke mulut tetangga-tetangga sekampungnya. Apalagi jika Subuh tiba, Leha melintas di depan Mushola. "Astaghfirullah.... masih belum insyaf juga tuh anak" kelakar Hidayat, sembari menyodorkan senyum sinisnya ke Leha. Leha merunduk, dengan kaki bergerak cepat. Ia membekap wajahnya dengan selampe merah. Buru-buru melabrak pintu dan merebah lelah. Dilihat adiknya, diusap keningnya. Buku-buku berserakan, sisa-sisa mengerjakan PR semalam. Ibunya mencucui tiga bakul pakaian kotor tetangga kaya. Disobeknya poster Parpol sisa-sisa pilkada. "Mana janji keadilan kalian?" "Mana janji kesejahteraan kalian" "Aku butuh makan" "Adikku butuh sekolah murah" "Ibuku butuh istirahat" "Aku tidak butuh kotbah moralmu" "Urusan neraka, urusan surga, urusanku dengan Tuhanku" Batin Leha menjerit-jerit, meratapi nasibnya yang dikungkung oleh kemunafikan jaman, mengutuk nasibnya yang dijerat atas nama dalil dan ayat. Sementara di televisi, terdengar kabar Nurmahmudi di lain tempat tersipu-sipu di panggil KPK atas dugaan keterlibatan perampokan hutan. Terdengar kabar Hidayat di lain tempat yang asyik duduk tenang, nyaman, dikursi empuk, dengan gaji yang hanya bisa diraih oleh Leha setelah 50 Tahun ia bekerja dari malam sampai pagi, plus gunjingan-gunjingan yang digembar gemborkan oleh si paling benar; PKS*** [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM --------------------------------------------------------------------~-> Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/