Tanggapan ibu Elly Maliki ttg msalah poligami - diskusi yg baru rame di milis insist :P
salam, Ari Condro Elly Maliki <[EMAIL PROTECTED]> to insistnet More options Mar 19 (6 days ago) Salam kenal, saya anggota baru di milist ini, ingin ikut ngeramein diskusi tentang poligami. Mendiskusikan masalah poligami memang tidak akan pernah ada habisnya. Pro kontra akan tetap ada, sebab Al-Qur'an sendiri disatu sisi memerintahkan (baca: membolehkan) sedangkan disisi lain melarang. Tidak ada suatu permasalahan yang dibolehkan oleh Al-Qur'an sekaligus juga dilarang kecuali masalah poligami ini. Al-Qur'an diturunkan untuk kemaslahatan manusia sekaligus untuk menghindarkan manusia dari bencana yang akan menimpanya. Tidak ada perintah dalam Al-Qur'an kecuali karena di dalam perintah tersebut terkandung maslahat atau manfaat untuk manusia. Demikian pula larangan, tidak ada larangan dalam Al-Qur'an kecuali karena di dalam larangan tersebut terkandung mafsadat atau bahaya bagi manusia. Dengan begitu berarti poligami mempunyai dua sisi sekaligus; maslahat atau kebaikan dan mafsadat atau kerusakan. Poligami disyariatkan sebagai solusi terhadap persoalan yang terjadi dalam masyarakat baik individual ataupun sosial. Ia merupakan pintu darurat yang dapat digunakan untuk menyelamatkan bukan untuk menghancurkan. Ketika poligami menyebabkan kekacauan dalam masyarakat, melarang praktek poligami tidak bertentangan dengan Islam. Sebaliknya ketika poligami menjadi solusi terhadap persoalan yang timbul di masyarakat baik secara individu seperti seorang istri yang tidak dapat memberikan keturunan atau sakit yang sulit disembuhkan, ataupun secara sosial seperti kasus anak yatim pasca peperangan, poligami boleh dipraktekkan dengan syarat tidak mengorbankan salah satu pihak yang terkait, baik istri, suami ataupun anak-anak. Sebagaimana diketahui bahwa syari'at Islam adalah syari'at universal yang dapat diberlakukan kapan saja dan dimana saja. Karena kondisi kehidupan tidak sama dari waktu ke waktu, untuk itu boleh tidaknya poligami dipraktekkan sangat tergantung kepada kondisi masyarakat di tempat tertentu dan pada masa tertentu. Boleh jadi di suatu negara poligami dilarang, sedangkan di negara lain dibolehkan. Atau di negara yang sama, suatu masa poligami dilarang dan pada masa lain dibolehkan. Itupun tidak terlepas dari kesadaran perempuan akan hak-haknya. Semakin bodoh dan terbelakang perempuan semakin subur poligami dipraktekkan. Yang menyedihkan dalam diskusi ini adalah untuk melegalkan poligami para pendukungnya berdalih bahwa semakin sering isteri mengizinkan suaminya menikahi perempuan lain semakin tinggi tingkat kesalehannya. (Lihat tanggapan Tiar Anwar Bachtiar & Diah Irawaty). Islam adalah agama fitrah. Kesalehan itu sendiri adalah fitrah manusia, namun meletakkan ukuran kesalehan dengan seberapa sering isteri mengizinkan suaminya menikahi perempuan lain adalah sebuah pembodohan yang nyata. Jika tidak mampu memberantas kebodohan yang dialami perempuan, setidaknya hindarilah memperdaya mereka. Memperdaya muslimah berarti membuka pintu bagi musuh untuk mengarahkan senjatanya ke dunia Islam. Suguhkan Islam yang jujur niscaya dunia akan mengikutinya. Wassalam, Elly Maliki Jeddah Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/