Selamat pagi kembali, Mas Yos.

Tentunya, para penulis WM yang kompeten pasti tahu ayat itu, meski tidak hapal. Namun, makna kesempurnaan di situ juga harus dipahami lebih jauh, Mas. Sebab, jika sempurna di situ bermakna sempurna yang sudah mengandung "juklak" dan "juknis", ya tentunya para penemu teknologi di dunia ini hanya orang-orang yang beragama Islam. Jika, sempurna di situ mengandung pengertian sudah lengkap dan tinggal comot, ya tak ada pemahaman terhadap hukum sehingga melahirkan syaffi, maliki, hanbali, hanafi, ja'far dan lain-lainnya.

Nah, ini jika saya bercanda dengan sampeyan sebagai berikut:

"alyawma akmaltu lakum diinakum", saya terjemahkan seperti kutipan Inggris Anda "Pada hari ini telah kusempurnakan untuk kamu agamamu." Kemudian, saya pahami "pada hari Nabi Muhammad itu agama Islam telah sempurna. jadi, sempurna di kala itu yang belum tentu sempurna di belakang hari."
Bagaimana menurut Mas Yos? Kalau pandangan yang saya kemukakan itu salah, maka letak salahnya di mana?.... :)))

Salam,
chodjim
 

-----Original Message-----
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of jano ko
Sent: Monday, April 24, 2006 9:56 AM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar
Imajinasi - Submission - 73 golongan - Islam telah sempurna


Selamat pagi Pak,
  
  Mohon ijin mencari pahala,
  
  Saya sampaikan ayat Suci Al Qur'an,
  
  Al Qur'an, Surat Al Maa-idah, ayat 3 :
  "This day I have perfected your religion for you, completed My favor upon you, and have chosen for you Islâm as your religion" (5:3).
  
  Terjemahan :
  Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridai Islam itu jadi agama bagimu. Maka barang siapa terpaksa karena kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
  
  Monggo kita hayati bersama.
  
  wassalam
  
  
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Selamat pagi, Mas.

Walah-walah, namanya sudah dibabar oleh manusia di wm ya urusannya benar atau salah itu bukan pada sampeyan atau Gusti Allah. Bukankah Anda tahu yang memiliki kebenaran mutlak itu hanya Gusti Allah? Apa sampeyan pernah diskusi sama Gusti Allah sehingga yang sampeyan sampaikan itu yang benar? Tidak perlu ada embel-embel yang "paling benar", hehehe...

Kita memang bersendikan pada Alquran dan Hadis. Tapi, jangan sekali-kali sampeyan klaim bahwa pemahaman sampeyan yang benar, dan yang lain salah. Gitu lho....., Mas Yos.

Wassalam,
chodjim


-----Original Message-----
From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of jano ko
Sent: Friday, April 21, 2006 1:20 PM
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar
Imajinasi - Submission - 73 golongan


Selamat siang Pak,
 
  :)  , saya harus menjawab gimana ya Pak,  ....wah jadi  pemahaman Islam yang sudah dibabar di WM itu sudah mutlak betul semua  pak ?, sudah sempurna pak ? and sudah yang paling benar ?, kebenaran  mutlak engkang kagungan kan hanya Allah ( kebenaran mutlak yang  mempunyai Allah ). Setuju atau tidak pak ?
  Kita terus belajar kan pak, dengan berpedoman kepada Al Qur'an dan Hadis.
 
  Mohon maaf kalau ada kata-kata yang tidak berkenan.
 
  wassalam
 
 

[EMAIL PROTECTED] wrote:        Selamat pagi, Mas Yos. 
 
Saya sebut "telmi" bukan kok seperti yang Anda uraikan. Saya  menyebut Anda telmi karena Anda kalau diskusi tidak mau membuka  fayel-fayel di WM. Pemahaman Islam sudah dibabar di WM ini dari segala  penjuru, gitu lho Mas..... 
 
  Betul kan gak pernah nyambung... ? 
 
  Salam, 
  chodjim 
 
 
  -----Original Message----- 
  From: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of jano ko 
  Sent: Thursday, April 20, 2006 10:27 PM 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar 
  Imajinasi - Submission - 73 golongan 
 
 
  Selamat malam Pak Achmad, 
    
  “Islam itu mulai (muncul) dalam keadaan  asing dan akan kembali dalam keadaan asing seperti semula. Maka,  beruntunglah orang-orang yang dianggap asing (karena berpegang teguh  dengan Al-Islam).” (HR. Muslim dan Ibnu Majah). 
    
    Pak Achmad,  
  Kalau kita membaca Hadis diatas, maka kita tidak perlu sedih  dibilangin "telmi" atau "telma (telat makan) " oleh insan-insan yang  tidak suka kepada Islam. Kalau menurut hadis diatas malah kita itu  "beruntung" kalau dianggap asing  karena kita berpegang teguh  kepada Al - Islam. 
    ------- 
    
    Betul Pak Islam ya Islam yang berpedoman kepada Al Qur'an dan Hadis, dan Islam yang tidak berpecah-belah. 
    
  “Janganlah kamu menjadi seperti orang  yang musyrikin iaitu mereka yang BERPECAH-BELAH dalam agama mereka dan  setiap HIZBI (golongan, parti, jemaah) itu bergembira dengan apa yang  merka punyai” (Surah Ar-Rum 31-32). 
 
    
  Dalam hadith baginda yang diriwayatkan  oleh Ibn Umar ra yang bermaksud “ Akan datang kepada umatku perkara  seperti yang pernah menimpa kaum bani Israel , selangkah demi selangkah  sehingga akan berlaku dikalangan mereka yang berzina dengan ibunya  secara terang-terangan. Sehingga ada umatku akan melakukan sedemikian.  Sesungguhnya umat bani Israel berpecah kepada 72 golongan dan akan  berpecah umatku kepada 73 golongan dan kesemuanya di neraka kecuali  satu golongan. 
  Maka bertanyalah para sahabat ra kepada baginda akan  siapakah golongan yang satu itu wahai rasulullah ? Maka jawab baginda “  Golongan yang aku berada di dalamnya dan para sahabatku .” (Hadith  Hasan, riwayat Tirmidzi no.26 Jilid 5, Hakim no.218 Jilid 1).
    
    Soal benci membenci saya belum bisa berkomentar. Apa yang  dikatakan oleh Pak Achmad saya kira ada benarnya bahwa seyogyanya kita  saling mengkoreksi dan berpedoman kepada Sunah Rasul dan Al Qur'an 
    
    
  Nabi  Salallahualaihiwasalam bersabda melalui riwayat Aisyah ra : "  Sebaik-baik kurun manusia ialah kurun aku berada di dalamnya dan  kemudian kurun kedua (Sahabat) dan kurun ketiga (Tabi'ien)” (Hadith  Sahih, riwayat Muslim no.1965 Jilid 2, Abu Daud no. 44 Jilid 50). 
 
    
    Imam Ahmad Ibn Hanbal ra juga turut menyebut : 
" Janganlah kamu bertaqlid kepada aku, janganlah bertaqlid kepada  Imam Malik, janganlah kamu bertaqlid kepada Imam Syafi'ie dan jangan  kepada Imam Al-Auza'ie dan jangan juga kepada Imam As-Sau'ri, tetapi  ambillah hujah dari mana sumber yang mereka ambil…". Sila rujuk Ibn  Qayyim dalam kitabnya "Al-I'lam" m/s 302 Jilid 2.
    
    
    
    “Dan berpegang teguhlah kamu sekalian kepada tali Allah (agama  Islam) dan janganlah kamu bercerai-berai; dan kenanglah nikmat Allah  kepada kamu ketika kamu bermusuh-musuhan (semasa jahiliyah dahulu),  lalu Allah menyatukan di antara hati kamu (sehingga kamu bersatu-padu  dengan nikmat Islam), maka menjadilah kamu dengan nikmat Allah itu  orang-orang Islam yang bersaudara” (Ali – Imran :102). 
    
    
    
  “  Aku berpesan kepada kamu supaya bertaqwalah kamu kepada Allah, dan  dengar serta patuhlah kepada pemimpin walaupun dia diangkat dari hamba  habsyi. Sesungguhnya sesiapa yang hidup selepas aku pasti akan melihat  perselisihan yang banyak. Maka berpeganglah kamu pada Sunnah aku dan  sunnah khulafa Ar-Rasyidin yang diberi pertunjuk selepas aku .  Peganglah ia (sunnah) sesungguh-sungguhnya sehingga kalau pun kamu  terpaksa mengigitnya dengan gigi geraham kamu. Dan berhati-hatilah kamu  dengan perkara baru !!! Sesungguhnya setiap perkara baru (dalam agama)  ialah bid’ah !!! dan setiap bid’ah itu sesat !!! (Hadith Sahih ,  riwayat Tirmidzi (no.2676) , Abu Daud (no. 4607) dan Ahmad (no.12561). 
 
 
Al Hafidz Ibnu Katsir rohimahullah berkata : “Allah telah  memerintahkan kepada mereka (umat Islam) untuk bersatu dan melarang  mereka dari perpecahan. Dalam banyak hadits juga terdapat larangan dari  perpecahan dan perintah untuk bersatu dan berkumpul (di atas  kebenaran).” (Tafsir Ibnu Katsir 1/367). 
 
Seperti apa yang telah Pak Achmad dan saya sepakati yaitu  berpedoman kepada Sunah Rasul dan Al Qur'an, maka saya ingin bertanya  kepada Pak Achmad, apakah saat Nabi dulu pernah ada istilah "I" Liberal  ? , apakah salah kalau saya kemudian mengoreksinya menjadi "Insan"  Liberal ?,  saya bukan "ngarang-ngarang", saya hanya menjalankan  tugas untuk mengoreksinya. Bukankah saya pernah bertanya kepada Pak  Achmad, apa pegertian " Submission Individual Liberty" , tapi tidak ada  yang bisa menjelaskan kepada saya pengertian "SIL" itu, mumet..... 
    Mosok sich yang boleh mengoreksi cuma insan-insan Liberal saja ? 
    -------------- 
    Al Qur'an 
    [68.52] Dan Al Qur'an itu tidak lain hanyalah peringatan bagi seluruh umat 
    -------------- 
    
  Itulah yang saya maksud dengan kalimat  saya kemarin dulu " Islam itu milik siapa ? " , Islam itu milik saya,  Islam itu milik Pak Achmad, Islam itu milik seluruh umat ,  JADI.....jangan mencomot ISLAM yang merupakan milik kita semua tersebut  dan dikasih baju yang tidak pernah ada didalam Sunah Rasul....mekaten  pak maksud saya. 
    
  Kalau saya mengoreksi sesuatu yang  menurut saya bengkok dan koreksi saya berdasarkan Sunah Rasul, apakah  saya akan "Ciloko" ? tolong dijelaskan dasar hukumnya pak. 
    
  Lha saya ini ngajak diskusi gurunya Ulil  koq dikatain "nantang", ..jadi kita diskusi di WM ini dianggap saling  tantang menantang ya pak ? :) , saya berharap Pak Achmad hanya joke  aja. Pak Achmad sering lho salah tafsir terhadap pernyataan-pernyataan  saya ...sedih aku... 
  Saya kan juga sudah sering mengatakan bahwa konsep diskusi  dalam Islam itu kan untuk mencari kebenaran, hiya engga pak...bukan  diskusi untuk tantang-tantangan... 
    Jangan-jangan Pak Achmad ini gurunya ....:)  
    
  Monggo saja Pak, kalau Guru Ulil mau  diskusi dengan saya disini, semoga bermanfaat untuk kita semua. Tapi  yang cepat ya, soalnya untuk hari-hari kedepan saya banyak "bakti  sosial" , ngemis cahaya dan pahala kepada Allah. 
    
    Untuk sementara itu dulu. 
    
    Mohon maaf kalau ada kata-kata yang tidak berkenan 
    
    
    wassalam 
 
    
   
 
  [EMAIL PROTECTED] wrote: 
    Mas Yos,  
 
Sungguh "telmi" bila kita bicara di WM ini masih mempertanyakan  ""Islam" itu miliknya siapa". Untuk itu bongkar kembali "file-2" WM.  Saya tahu kalau Mas Yos Islam. Yang sering saya sentil dalam milis WM  ini adalah ketidak-konsistenan Mas Yos. Anda selalu mengatakan  mencintai islam. Tetapi, pada kenyataannya Anda masih menempatkan orang  islam tertentu justru dalam tanda petik!
 
  Artinya, kalau orang Islam itu mengaku Islib, Anda terus gatal pikiran.  Makanya saya selalu menyatakan "ISLAM itu SATU" tapi dalam keragaman.  Dan, kita tak boleh membenci orang Islam lain apa pun mereknya, itu  kalau kita jujur! Terimalah perbedaan pandangan yang ada meski Anda tak  perlu harus mengikuti pandangan-pandangan yang ada. Kita  apresiasilah...
 
  Loh, Anda bingung dengan kata "ciloko"? Coba baca secara utuh kata  "ciloko" tersebut. Ini saya cuplikkan lagi "Jangan ngarang-ngarang Mas,  mengko bisa ciloko". Jadi, saya tidak mengatakan Anda bakal ciloko,  titik. Kalau Anda suka mengarang-ngarang, maka perilaku itu bisa  mencelakakan Anda sendiri. Bukankah kita sedang membahas "Islam Liberal  tak lebih dari sekedar Imajinasi - Submission" sebagaimana judul  bahasan? Jadi, topik itu jelas membahas "JIL" alias Jaringan Islam  Liberal. Dan, Anda sendiri malah ingin menantang tokohnya atau gurunya  JIL. Lalu, Anda buat istilah "Jaringan Insan Liberal". Ini namanya  "mengarang-ngarang", bukan? Makanya, saya meminta Anda jujur dan tidak  mencomot sebuah singkatan yang sudah dimiliki orang dengan kepanjangan  lain.
 
  Mas, Islam ya memang Islam thok alias Islam thil. Tapi, itu hanya ada  di alam ide! Dalam praktiknya dari awal ya ada sunni, murjiah,  khawarij, muktazilah, Islam ala NU, ala Muhammadiyah de el el. Kalau di  masa sekarang ya ada gerakan Islam ala IM, HT, JT, MMI de el el. Semua  kenyataan itu kita terima dulu. Lalu, kita lakukan koreksi terhadap  perilaku-perilaku orang atau jamaah, atau gerakannya yang menyimpang  dari "sunah Rasul". Kan begitu...
 
  Jadi, kalau Anda sudah menerima bahwa Islam itu ya Islam thok atau  Islam thil, ya harus jujur lahir dan batin terhadap pengakuan itu. Yang  dinyatakan harus sama dengan yang diucapkan atau yang dipraktikkan.  Jangan dibeda-bedakan lagi agar tidak timbul perpecahan umat. Lalu,  kita juga harus bisa membedakan antara pandangan dari suatu aliran,  mazhab, gerakan, atau jamaah dengan "teks" Alquran atau Hadis. Teks  saja belum punya makna apa-apa bila belum dibaca dan ditelaah maknanya.  Lha, pandangan itu timbul kan karena adanya telaah terhadap teks.
 
  Sebagaimana halnya Anda senang memposting ayat-ayat Alquran atau Hadis.  Pada tahap ini Anda akan mendapat pahala --semoga-- sebatas menyebarkan  teks itu. Namun, sebagai teks belum punya makna sebelum dipahami!  Contohnya, ketika surah 35:28 disampaikan dan mungkin banyak yang telah  membacanya, ada pertanyaan "apa makna ulama dalam ayat itu". Nah, baru  timbul pemikiran, bukan?
 
  Salam,  
  chodjim  
 
  -----Original Message-----  
  From: wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of jano ko  
  Sent: Monday, April 10, 2006 4:17 PM  
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar  
  Imajinasi - Submission  
 
 
  Pak Achmad mengatakan Lho......  
    
    Jano ko juga mengatakan Lhooooo......"Islam" itu miliknya siapa  pak ?,  Islam itu artinya apa ?  saya juga "Islam", Pak  Achmad juga Islam,   saya punya hak untuk nguri-uri Islam kan  ?
    ----  
    Dari Abdullah bin 'Amr r.a.., Rasulullah s.a.w. bersabda, Sampaikanlah pesanku biarpun satu ayat....  
    ----  
    
    Pak Achmad mengatakan " bisa ciloko" kepada saya itu merupakan  "ancaman" atau apa ya ?, hanya ingin tahu aja ....hanya ingin tahu aja  lho... atau itu doa Pak Achmad yang ditujukan kepada saya ?
    
    ?  
    
    Wassalam  
    
 
  [EMAIL PROTECTED] wrote:  
    Semoga Anda tetap sejahtera, Mas Jano Ko.  
 
  Pertama,  
  Lho..., apanya yang perlu diklarifikasikan. Sebenarnya, Mas Jano Ko  tidak perlu menggunakan singkatan JIL yang sudah ada pemiliknya. Kalau  Anda jujur lahir dan batin, tulis saja "jaringan insan liberal" jangan  gunakan rumah orang untuk mewadahi maksud panjenengan. Itu hati yang  kotor, Mas! Semua pihak tahu bahwa JIL adalah Jaringan Islam Liberal,  yaitu nama sebuah organisasi intelektual yang dikomandani oleh ULIL  (sekarang Ulil sudah mantan, karena melanjutkan program studi sosiologi  agama di Boston University, USA).
 
  Saya tidak berurusan dengan SIL, saya hanya ingin meluruskan penyalahgunaan singkatan JIL.  
 
  Kedua,  
  Siapa yang panjenengan maksud dengan insan liberal? Jangan  ngarang-ngarang Mas, mengko bisa ciloko. Yang aktif diskusi di sini  ialah He-Man, mas DWS, ibu Mia, mbak Herni, mas Anwar, mas Ary and Ari,  mas Wida, mas Yas, mbak Ariel, Ayeye, Wan Sabri, Sarinesia (yang ketua  cabang MD), Noteo dan lainnya yang masih bisa disebut dengan hitungan  jari. Terus... sapa insan liberal itu?
 
  Ketiga,  
  Lagi-lagi siapa insan liberal itu? Lihat judul bahasannya saja masih  "Islam Liberal...". Dan, orang Barat malah tidak mengernyitkan dahi  terhadap insan liberal, Mas. Justru mereka mengernyitkan dahi terhadap  gerakan Islam yang mereka stigma sebagai teroris.
 
  Kejujuran adalah modal iman yang paling pokok!  
 
  Wassalam,  
  chodjim  
 
 
  -----Original Message-----  
  From: wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of jano ko  
  Sent: Friday, April 07, 2006 11:37 AM  
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar  
  Imajinasi - Submission  
 
 
  :)  
    
    Salam sehat dan panjang umur untuk Pak Achmad,  
    
    Klarifikasi dikit aja,  
    Sedikit info untuk Pak Achmad, saya tidak pernah nyebut JIL  dalam arti Islam Liberal lho, karena menurut saya, Islam ya Islam thok  thil gitu. Saya sebut JIL dalam Arti "Jaringan Insan Liberal". Saya  takut berdosa kalau menyebut Islam sebagai ajaran yang Liberal, karena  menurut saya Islam itu kan "Submission",   "Patuh kepada  Allah" , begitu pak.
    
    Nah sekarang saya mohon pak Achmad untuk menjelaskan pengertian  "Submission Individual Liberty", itu maksudnya bagaimana , dalam rangka  saling menasehati dan saling meluruskan, begitu Pak.
    Saya juga ingin tahu definisi "SIL" itu menurut insan-insan Liberal itu bagaimana, begitu.  
    
    Sesama Islam itu kan saudara hiya tho pak, kan engga salah kalau  Pak Achmad menasehati saya kalau saya salah, begitu juga sebaliknya  saya menasehati insan-insan Liberal, ada dasarnya tho pak di Al Qur'an  ?!
    
    Saya juga ingin berpesan, agar Insan - insan liberal itu sebelum  ngomong dipikir dulu, kira-kira berimplikasi kepada ketenangan umat  Islam apa tidak. Islam adalah Dien Universal, untuk seluruh Alam  Semesta and sekarang adalah saat Islam tumbuh dan berkembang dengan  indah di Negara Barat, jangan sampai insan-insan liberal itu ngomong  yang membuat muslim / muslimah barat pada mengernyitkan dahi dan  mengatakan umat Islam Indonesia adalah "bodoh" dan "lucu" karena  inde-idenya yang "salah kaprah" and timbul Gap antara American Muslim  and European Muslim disatu pihak dan pihak Muslim Indonesia dipihak  lain. Cantik tho pak ?! , kira-kira logis engga curhatan saya ini ?
    
    Saya kan berkewajiban untuk mencari Pahala, jeh....kata orang jawa Hidup itu kan cuma "mampir ngombe".  
    
    :)  
    
    Semoga saya dijauhkan dari kesombongan dan rija'  
    
    Wassalam  
   
 
  [EMAIL PROTECTED] wrote:  
    Ini saya ikut nambahi, Mas Ary:  
  Ya.., itulah sebabnya Mas Ary saya kemarin memberitahu Mas Jano Ko agar  kecintaannya terhadap semua muslim itu realistis. Tidak pilih-pilih,  wong nyatanya orang-orang Islib juga orang Islam yang berpegang pada  Alquran dan Hadis. Tapi, sayangnya..., kalau sudah bersentuhan dengan  istilah Islam Liberal beliau malah su'uz zhan alias berprasangka buruk.  Bahkan dalam tulisannya di bawah masih menyisakan sebuah zhan, yaitu  "jangan di judge...kaya judge-nya Pak.....yang kita
  cintai itu .... :(".  
 
  Saya terus terang tak mau judge-judge-an, yang ujung-ujungnya  berprasangka buruk pula. Saya blak-blakan terhadap Mas jano Ko dan yang  sekarang lagi membaca tulisan saya-- jadi, saya tak ngrasani..:), kalau  cinta sesama muslim, ya tinggalkan penstigmaan buruk terhadap  kelompok-kelompok dalam agama Islam.
 
  Kita harus bisa menerima kenyataan bahwa pemeluk Islam di dunia ini  beraneka ragam, dari yang paling "totaliterisme" hingga yang paling  "liberalisme". Ini kita terima dulu adanya agar kita bisa saling  mengapresiasi dalam hidup ini. Bukankah sesama orang mukmin bersaudara?  Bukankah sesama muslim itu bagai batu dalam bangunan?
 
  Kita butuh ketulusan hidup lahir dan batin agar tidak menstigma suatu  kaum itu jelek, jahat dsj. Kita harus bisa melihat kenyataan bahwa  dalam masyarakat Islam telah tumbuh berbagai aliran. Dan itu  menunjukkan keliberalan dalam masyarakat Islam. Laa rahbaniyyah fi  al-islaam, tiada sistem kependetaan dalam Islam. Masing-masing orang  punya selera mau ikut yang mana, yang penting guyub dan rukun.
 
  Lalu, sekarang bayangkan jika di hari sudah sore begini masiiiihhh saja  ada orang atau golongan yang menyatakan sesat kelompok lain. Kayaknya  yang menyesatkan itu dapat wahyu saja dari Gusti Allah. Padahal,  tukang-tukang penyesat itu ingin menguasai orang lain. Dan, itulah  sebenarnya reaksi dari hawa nafsunya. Jadi, penulis buku-buku yang  menyesatkan kelompok lain itu justru mengikuti setan, tujuannya adalah  untuk memecah belah umat Islam! Sudah jelas difirmankan oleh Allah  "innama anta mudzakkir lasta alayhim bi mushaytir", sesungguhnya engkau  (Nabi dan pengikut Nabi) hanyalah penyampai ajaran dan bukan untuk  menguasai (mendominasi) mereka.
 
  Hidup memang berupa praktik, dan bukan sekadar menghafal teks Alquran.  Jelas-jelas di Surah al-Hujurat disebutkan agar kita yang mengaku Islam  ini senantiasa memperbaiki persaudaraan kita, tidak menggunjing dan  memandang hina (sesat) kelompok lain. Ee... tetap saja belum bisa  mempraktikkan, bisanya cuma menghafal teks dan bilang cinta sesama  muslim, sedangkan dalam praktiknya masih memandang nyinyir golongan  lain yang tidak sepaham.
 
  Oleh karena itu saya nasehatkan kepada saudara-saudara yang berburuk  sangka terhadap JIL, silakan silatur rahim ke markas mereka di Utan  Kayu, Jakarta. Berdiskusilah dan tanyakan apa yang kurang berkenan.  Hendaknya tidak berspekulasi, karena spekulasi itu temannya setan.  Jangan berprasangka karena sebagian besar prasangka tidak sampai pada  kebenaran. Silakan mencaci maki JIL bila Anda sebagai perseorangan  (sekali lagi, Anda perseorangan) merasa dipecundangi oleh JIL, seperti  He-Man yang secara jantan membenci PKS dan harakah lainnya karna He-Man  berpengalaman disatroni oleh mereka. Meski kalau menurut Alquran, kita  harus pandai memaafkan.. :))
 
  Tapi, jangan membenci sesuatu yang karena ikut-ikutan. Apalagi sebagai  orang Jawa yang dididik hidup andhap-asor, rendah hati; bagaimana  mungkin kita membenci sesuatu yang kita sendiri tidak dibenci atau  dimusuhi mereka? Kita juga harus bisa membedakan antara "makna kata  dalam kamus" dan "label kelompok". Mana yang Anda pilih, minyak samin  "cap babi" atau minyak babi yang berlabel halal? Mana yang Anda pilih,  hidup santun yang berlabel liberal atau hidup penuh dendam, kebencian,  dan kemarahan kepada kelompok lain tapi berlabel "ASWAJA"?
  Wah, saya jadi khutbah jumat dan menasehati... :)  
 
  Wassalam,  
  chodjim  
 
 
  -----Original Message-----  
  From: wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of Ary Setijadi  
  Prihatmanto  
  Sent: Friday, April 07, 2006 2:55 AM  
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar  
  Imajinasi - Submission  
 
 
  mas Jano ko,  
 
  Kalo soal Islam Liberal,  
  kenapa nggak bertanya saja dengan orang yang membuat nama itu?  
  Kok make spekulasi segala.  
  Kalau pingin berfikir positif, kan sudah saya coba jawab.  
  Bisa jadi Islam liberal itu submission kepada Allah yang mutlaq dan terbebas  
  dari submission thd kepada selain Allah, contohnya manusia.  
  Bener-bener Laa ilaaha illallah...  
 
  Kalo seneng banget dengan pendapat bahwa submission itu hanya kepada Allah,  
  bebas dari submission dari selainNya  
  ya ditiru dong Bang Yos, jangan cuman seneng doang.......  
  :-)  
 
  Salam  
  Ary  
 
 
  ----- Original Message -----  
  From: "jano ko" <[EMAIL PROTECTED]>
  To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
  Sent: Thursday, April 06, 2006 11:51 AM  
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar  
  Imajinasi - Submission  
 
 
  Pinter tenan Mas Ary ini,  
 
    Nah sekarang kita sambung ya......  
 
    I....Liberal = Submission Individual Liberty atau Individual Liberty  
  Submission....coba jelaskan ini....maksude dan maknane gimana ini ?  
 
    Apakah hal tersebut maksudnya Submission ke Individual Liberty  ? atau  
  Individual Liberty yang ber-submission, atau gimana ?  
 
    Saya bertanya lho....jangan di judge...kaya judge-nya Pak.....yang kita  
  cintai itu .... :(  
    Kalau bingung menjawabnya, anggap saja ini "PR" ...:)  
 
    wassalam  
 
    PS  
    Saya suka banget pendapatnya Mas Ary kalau Submission-nya hanya kepada  
  Allah.  
 
 
 
  Ary Setijadi Prihatmanto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:  
    Ya nyambung mas Jano ko,  
 
  submission-nya hanya pada Allah, bukan pada yang lain.  
  Akibatnya kita harus mendukung "indivídual liberty" dari penjajahan sesama  
  manusia...  
  Nggak boleh kita submission kepada sesama manusia, termasuk apakah itu  
  ulama...  
 
  Salam  
  Ary  
 
 
  ----- Original Message -----  
  From: "jano ko" <[EMAIL PROTECTED]>
  To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
  Sent: Thursday, April 06, 2006 4:37 AM  
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Islam Liberal tak lebih dari sekedar  
  Imajinasi  
 
 
  (deleted)  
 
    Nah sekarang kita lihat kira-kira nyambung engga antara Islam dan  
  LIberalism ?  
    Nyambung engga antara "submission" and "individual liberty" ?  
 
 
 
 
 
  Milis Wanita Muslimah  
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.  
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]  
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com  
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com  
 
  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....  
 
 
 
  ---------------------------------  
    YAHOO! GROUPS LINKS  
 
 
      Visit your group "wanita-muslimah" on the web.  
 
      To unsubscribe from this group, send an email to:  
  [EMAIL PROTECTED]  
 
      Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.  
 
 
  ---------------------------------  
 
 
 
 
  Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
 
  [Non-text portions of this message have been removed]  
 
 
 
  Milis Wanita Muslimah  
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.  
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]  
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com  
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com  
 
  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....  
 
 
 
  ----------------------------------------------------------------------------  
  ----  
  YAHOO! GROUPS LINKS  
 
    a..  Visit your group "wanita-muslimah" on the web.  
 
    b..  To unsubscribe from this group, send an email to:  
     [EMAIL PROTECTED]  
 
    c..  Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.  
 
 
  ----------------------------------------------------------------------------  
  ----  
 
 
 
 
 
  Milis Wanita Muslimah  
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.  
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]  
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com  
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com  
 
  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....  
  Yahoo! Groups Links  
 
 
 
 
 
 
 
 
  Milis Wanita Muslimah  
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.  
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]  
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com  
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com  
 
  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....  
 
 
 
    SPONSORED LINKS  
          Women   Islam   Women in islam  
     
  ---------------------------------  
    YAHOO! GROUPS LINKS  
 
     
      Visit your group "wanita-muslimah" on the web.  
     
      To unsubscribe from this group, send an email to:  
  [EMAIL PROTECTED]  
     
      Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.  
 
     
  ---------------------------------  
   
 
 
 
  Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
 
  [Non-text portions of this message have been removed]  
 
 
 
 
  Milis Wanita Muslimah  
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.  
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]  
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com  
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com  
 
  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....  
  Yahoo! Groups Links  
 
 
 
 
 
 
 
 
 
  Milis Wanita Muslimah  
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.  
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]  
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com  
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com  
 
  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....  
 
 
 
    SPONSORED LINKS  
          Women   Islam   Women in islam  
     
  ---------------------------------  
    YAHOO! GROUPS LINKS  
 
     
      Visit your group "wanita-muslimah" on the web.  
     
      To unsubscribe from this group, send an email to:  
  [EMAIL PROTECTED]  
     
      Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.  
 
     
  ---------------------------------  
   
 
 
 
  Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
 
  [Non-text portions of this message have been removed]  
 
 
 
  Milis Wanita Muslimah  
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.  
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com  
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]  
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com  
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com  
 
  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....  
  Yahoo! Groups Links  
 
 
 
 
 
 
 
 
 
  Milis Wanita Muslimah 
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. 
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com 
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages 
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] 
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com 
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com 
 
  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....  
 
 
 
    SPONSORED LINKS  
          Women   Islam   Muslimah     Women in islam  
     
  --------------------------------- 
    YAHOO! GROUPS LINKS  
 
     
      Visit your group "wanita-muslimah" on the web. 
     
      To unsubscribe from this group, send an email to: 
   [EMAIL PROTECTED] 
     
      Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.  
 
     
  --------------------------------- 
   
 
 
 
  Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com
 
  [Non-text portions of this message have been removed] 
 
 
 
  Milis Wanita Muslimah 
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. 
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com 
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages 
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] 
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com 
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com 
 
  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....  
  Yahoo! Groups Links 
 
 
 
  
 
 
         

    Milis Wanita Muslimah
  Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
  Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
  ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
  Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
  Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
  Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
 
  This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 

                   
       
---------------------------------
    YAHOO! GROUPS LINKS 
 
     
    Visit your group "wanita-muslimah" on the web.
    
    To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]
    
    Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 
 
     
---------------------------------
 
 
         

Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com

[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....
Yahoo! Groups Links








Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....


   
---------------------------------
  YAHOO! GROUPS LINKS

   
    Visit your group "wanita-muslimah" on the web.
   
    To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]
   
    Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.

   
---------------------------------
 



Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com

[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~-->
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~->

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....
Yahoo! Groups Links








Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....




YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke