Kalau laki-laki yang merokok saya tidak risih. Karena image rokok
seringkali dikaitkan dengan "kejantanan". Lihat saja iklan Cowboy di
Marlboro. Atau iklan-iklan Djarum. Semua iklan rokok selalu menggunakan
figur laki-laki. Jadi untuk apa sih wanita ikut merokok? Supaya dikatakan
hebat? Maju? Modern? Gaul? Macho? Untuk apa? Padahal laki-laki belum tentu
memandang "tidak negatif" terhadap perempuan yang merokok. Saya sering
kasihan melihat wanita yang mau merokok. Terlihat malu2 mengeluarkan
rokoknya, gemetaran tangannya waktu menyelipkan rokok di bibirnya, dan
serba salting dalam sikap merokoknya. Tetapi kenapa dia teruskan juga
merokok? Untuk apa? Life Style? Nyari jodoh? Kesetaraan Gender? Feminisme?




"Chae" <[EMAIL PROTECTED]>
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
05/03/2006 10:29 AM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To
wanita-muslimah@yahoogroups.com
cc

Subject
Wanita Merokok, Re: [wanita-muslimah] Kisah of the day - Budaya Merokok -
Sayang






hmmmmmmmmmm bagaimana perasaan Pak Wida dengan laki-laki yang
merokok?? apakah risih?? saya lebih risih dengan anak-anak yang
merokok atau pengangguran yang merokok.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
> Jangankan Bapak, bahkan sudah banyak wanita muda sekarang yang terlihat
> merokok! Kenapa saya agak risih ya melihat wanita merokok? Kayaknya kok
> jadi kasar wataknya. Gimana nih tanggepan para muslimah di milis ini
> mengenai wanita merokok? Buat apa sih mereka merokok? Semakin gak
keruan
> saja nih generasi! 8-(
>
> Salam,
>
>
>
>
> "L.Meilany" <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
> 05/03/2006 08:57 AM
> Please respond to
> wanita-muslimah@yahoogroups.com
>
>
> To
> <Undisclosed-Recipient:;>
> cc
>
> Subject
> [wanita-muslimah] Kisah of the day - Budaya Merokok - Sayang Anak atau
> Sayang Suami?
>
>
>
>
>
>
> Budaya Merokok- Sayang Anak atau Sayang Suami?
>
> Masih ingatkah kita beberapa waktu lalu tatkala kasus gizi buruk
merebak
> di Indonesia?
> Dalam tayangan televisi tampak seorang pria dari keluarga pra sejahtera
> dengan wajah
> yang tampak tak bersalah menggendong anak balitanya yang kurus kering,
> perut membuncit
> karena kurang gizi. Si bapak tampil dengan rokok yang masih mengepul di
> tangan satunya.
>
> Kondisi yang memprihatinkan ini sebenarnya dapat di cegah. Gizi buruk
> tidak melulu disebabkan
> kemiskinan. Tapi juga karena aspek sosial-budaya yang ada di masyarakat
> kita. Terutamanya masalah
> individual dan keluarga.
> Antropolog FISIP UI Achmad F Saifuddin mengatakan; di masyarakat
masih ada
> pemikiran bahwa laki-laki
> dianggap lebih baik, lebih tinggi dibandingkan perempuan. Sehingga di
> dalam keluarga, kepentingan laki-laki
> harus lebih diutamakan. Cara berpikir yang demikian ini menyebabkan
> kecukupan gizi anak bagi keluarga miskin
> terabaikan. Ada banyak keluarga Indonesia yang anaknya mengalami gizi
> buruk, namun bapaknya terus saja
> merokok.
> Kebiasaan merokok berarti telah mengeluarkan sejumlah uang yang di
'bakar'
> dengan sia-sia, yang seharusnya
> bisa di manfaatkan untuk membeli kebutuhan protein atau menambah gizi
> anak-anak juga untuk para ibu yang
> sedang hamil. Kondisi gizi buruk yang menjadi masalah utama di
Indonesia,
> diantaranya busung lapar, kekurangan
> protein, vitamin A, zat besi dan yodium.
>
> Tatang S Falah, dari Direktorat Gizi DepKes menjelaskan, bahkan lima
dari
> sepuluh ibu yang hamil menderita anemia
> dan bisa meningkatkan risiko melahirkan serta berat badan bayi yang
> rendah. Empat dari sepuluh anak sekolah
> menderita anemia dan tiga dari sepuluh anak sekolah kekurangan yodium.
>
> Keluarga Fulana adalah suatu contoh. Anaknya yang pertama kini
berusia 6,5
> tahun.
> Dulu sempat menderita marasmus[ gangguan gizi karena kekurangan
> karbohidrat], sekarang sudah sehat.
> Anaknya yang kedua, 1,7 tahun; saat ini menderita gizi kurang. Beratnya
> hanya tujuh kilogram.
> Suami Fulana adalah buruh tani dengan penghasilan Rp. 10.000/hari.
> Suaminya merokok dua kali sehari dan
> menghabiskan Rp. 3.300 untuk membeli rokok.
> Fulana sendiri tak tega bila suaminya tidak merokok setelah capai
bekerja
> di sawah.
>
> Kita tidak bisa berharap masalah gizi buruk bisa ditangani sepenuhnya
> tanpa menyelesaikan akar masalahnya.
> Faktor budaya yang lebih mementingkan rokok daripada gizi anak
sebaiknya
> tidak dipertahankan.
> Agar kita dapat memiliki generasi mendatang yang sehat, cerdas dan
> produktif.
> Bukan generasi yang suatu saat justru menjadi beban.
>
------------------------------------------------------------------------------------
> l.meilany
> 030506
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
>
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any
attachment ....
>
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>







Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....

Yahoo! Groups Links









[Non-text portions of this message have been removed]



Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....




SPONSORED LINKS
Women Islam Muslimah


YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke