Sato:
Lalu siapa yang menjamin bahwa kitab suci anda BENAR-BENAR ucapan Allah
kata-per-kata?  Apakah ada yang melihat malaikat Jibril si roh kudus (bukan
Roh Allah) membisikkannya kepada nabi anda?  Bagaimana bisa dipastikan bahwa
yang berbisik itu adalah Jibril, bukannya Syaiton
--------------------------------------------
HMNA:
Baca Seri 652 di bawah. Ini saya copy paste dari catatan kaki di bawah:
He, para non-Muslim, tidak ada manusia, apalagi jin atau setan alas yang
dapat menyusun sistem digit 24434 !!! Sama sekali tidak ada didapatkan dalam
Bibel semacam kata Shalat yang sub-sistemnya seperti angka 24434 itu ! .
****************************************************************************
****

BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM

WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
[Kolom Tetap Harian Fajar]
652. 17 Raka'at Sehari Semalam

Al Walid ibn Al Mughirah pernah berkata: Al Quran itu tidak lain hanya
perkataan manusia. Ucapan Al Mughirah itu terpateri dalam Al Quran:
-- AN HDZA ALA QWL ALBSYR (S. ALMDTSR, 74:25), dibaca:
-- in ha-dza- illa- qaulul basyari (s. almuddatstsir), artinya:
-- Ini tidak lain hanya perkataan manusia.

Maka kepada Al Mughirah yang dahulu, dan semacam Al Mughirah dewasa ini
serta yang akan datang, yang bervisi Al Quran itu "man made", Allah
memberikan "sengatan", seperti sengatan neraka Saqar, dalam FirmanNya:
-- LWAht LLBSYR (S. ALMDTSR, 74:29), dibaca:
-- lawwa-hatul lilbasyar, artinya:
-- Sengatan bagi manusia.

Berupa apa itu sengatan? Yaitu bilangan interlocknya Al Mushhaf Al Rasm Al
'Utsmaniy (Teks Al Quran Ejaan 'Utsmani), seperti FirmanNya:
-- 'ALYHA TS'At 'ASYR (S. ALMDTSR, 74:30), dibaca:
-- 'alaiha- tis'ata 'asyara, artinya:
-- Padanya 19.

Ayat (74:30), adalah satu-satunya ayat dalam Al Quran yang menyebutkan
bilangan tanpa substansi. Sehingga jumlah 19 bisa mengenai apa saja dalam Al
Quran, pokoknya yang bergender perempuan, sebab HA adalah kata ganti ketiga
perempuan tunggal.  Jadi bisa investigasi dilakukan pada sebuah Surah, atau
pada sebuah paket Ayat, atau pada Ayat berupa sebuah kalimat atau berupa
sebuah kata di dalam Al Quran.

-- Secara singkat kita mulai dengan Surah. Ambillah Surah yang di dalamnya
termaktub SK pengangkatan Muhammad menjadi Nabi dan RasuluLlah, yaitu Surah
Al'Alaq. Surah ini terletak pada posisi ke-19 dari belakang, dan terdiri
dari 19 ayat dan jumlah huruf: 285 = 15 x 19..
-- Selanjutnya berupa sebuah paket Ayat, yaitu paklet ayat yang mula-mula di
bawa Jibril yang berupa SK pengangkatan Muhammad menjadi Nabi dan RasuluLlah
spb:

no.ayat        jumlah kata       jumlah huruf
 1                  5                18
 2                  4                14
 3                  3                14
 4                  3                13
 5                  4                17
           jumlah  19         Jumlah 76 = 4 x 19

-- Selamjutnya Ayat berupa sebuah kalimat, yaitu Ayat (1:1), transliterasi
huruf demi huruf,: BSM ALLH ALRhMN ALRhYM, ada 3+4+6+6 = 19 huruf.

-- Yang terakhir, Ayat berupa sebuah kata, dan pilihan kata ini menjadi
fokus dalam Seri 652 ini. Yaitu Shalat, Rukun Islam yang kedua, khusus di
terima RasuluLlah SAW pada waktu Mi'raj, yaitu tidak sama dengan ke-empat
Rukun Islam yang lain yang diterima beliau di bumi ini.

Shalat wajib 5 waktu terdiri atas 17 Raka'at dalam sehari semalam.
1. Shubuh   2 raka'at
2. Zhuhr     4
3. 'Ashar    4 (*)
4. Maghrib 3
5. 'Isya       4
        -------- +
                17 raka'at

Kita susun jumlah raka'at tersebut: 24434, ini habis dibagi 19, yaitu 24434
= 19 x 1286. Coba perhatikan hasil bagi 1286 itu, jumlahnya = 1+2+8+6 = 17.
Dengan bilangan pembagi 19, maka bilangan yang dibagi dengan bilangan hasil
bagi sama-sama jumlahnya 17. Tidak cuma-cuma Nabi Muhammad SAW menerima
Rukun Islam kedua ini pada waktu Mi'raj. Bagi Taufik Adnan Amal di IAIN
Makassar, itu bukan mitos, melainkan data numrik, murni matematis, eksak,
tidak seperti hermeneutika, itu pistol mainan anak-anak, yang pakai
pendekatan hsitoris yang tidak eksak.

Kita lanjutkan; letakkan no.urut shalat di depan setiap raka'at, maka
menjadilah: 21 42 43 34 45, dirapatkan menjadi 2142433445, masya-Allah ini
lagi-lagi bukan mitos, ini data numerik yang eksak, sebab 2142433445 = 19 x
112759655.

Selanjutnya kita susun jumlah raka'at setiap hari 17 17 17 17 17 17 15 ,
enam hari masing-masing 17 raka'at, kecuali hari Jum'at 15 raka'at. Kita
rapatkan, menjadilah 17171717171715. Lagi-lagi ini bukan mitos tetapi data
numerik, masya-Allah 17171717171715 = 19 x 903774587985.

Masih belum selesai, kita lanjutkan. Sisipkan no.urut 1 s/d 7 pada
masing-masing jumlah raka'at, menjadilah: 1-17 2-17 3-17 4-17 5-17 6-17 7-15
lalu mari dirapatkan 117217317417517617715, masya-Allah ini habis dibagi 19,
harus pakai kalkulator 21 digit, hasilnya? Ini dia: 6193332495658821985.

Belumlah berakhir; analog dengan di atas, namun yang 15 raka'at ditaruh
paling depan, menjadi 115217317417517617717, kita pakai kalkulator 21 digit,
hasilnya = 19 x 6064069337764085143.

Ini yang terakhir, yang 17 diganti dengan 24434 untuk hari-hari biasa dan
untuk hari Jumlat 15 diganti dengan 22434 (4 diganti 2, karena pada hari
Ju'mat Zhuhur diganti shalat Jum'at 2 raka'at), maka menjadilah:
1 24434  2 24434 3 24434 4 24434 5 24434 6 24434 7 22434, dirapatkan
menjadi:
124434224434324434424434524434624434722434. Ini mesti pakai kalkulator 42
digit yang sangat khusus, hasilnya = 19 x
6549169707069707074970238128138128143286

Tidak percaya? Boleh ditest dengan cara perkalian tradisional, pakai kertas
dengan pinsil, seperti berikut:

   6549169707069707074970238128138128143286

19
  ------------------------------------------------------ x
  58942527363627363674732143153243153289574
  6549169707069707074970238128138128143286
 ------------------------------------------------------- +
 124434224434324434424434524434624434722434

WaLlahu a'lamu bisshawab.

*** Makassar, 28 November 2004
    [H.Muh.Nur Abdurrahman]
==============================
(*)
Urutan susuan itu 'Ashar di tengak-tengah berdasar atas Firman Allah:
-- hAFIZHWA 'ALY ALSHLWT W ALSHLWt ALWSTHY WQWMWA LLH QNITYN (S. ALBQRt,
2:238), dibaca: ha-fizhu- 'alash shalawa-ti washshala-til wustha- waqu-mu-
liLla-hi qa-nithi-n, artinya: Peliharalah segala shalat dan shalat
pertengahan dan berdirilah karena Allah serta mentaatiNya.

He, para non-Muslim, tidak ada manusia, apalagi jin atau setan alas yang
dapat menyusun sistem digit 24434 !!! Sama sekali tidak ada didapatkan dalam
Bibel, Veda, Ghatas dll., semacam kata Shalat yang sub-sistemnya seperti
angka 24434 itu ! .
****************************************************************************
**

----- Original Message -----
From: "Sato Sakaki" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Sent: Friday, August 04, 2006 18:18
Subject: Re: [wanita-muslimah] Penulis Ulangan-->Pls reform this-->Wishful
Thinking Re:


> Saya tanggapi di bawah.
>
> --- Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> > Sato:
> > Siapa penulis Perjanjian Lama? Perjanjian Lama
> > ditulis oleh para nabi dan para penulis Alkitab
> > dengan tuntunan Roh Allah, yaitu Rohul Kudus yang
> > memenuhi jiwa dan pikiran mereka. Jadi Alkitab
> > Perjanjian Lama itu dan juga Perjanjian Baru (Injil)
> > tidak seluruhnya berupa ucapan Allah KATA per KATA,
>  > KALIMAT per KALIMAT. Jadi misalnya Injil Matius,
> itu > ditulis oleh
> > Matius berdasarkan referensi tertulis dan referensi
> > lisan orang tua-tua yang dia dapat. Isinya BUKAN
> > ucapan Yesus KATA per KATA, karena bukan Yesus
> > sendiri yang menulisnya.
> >
> > Jadi penulis Taurat-pun termasuk ulangan bukan Musa
> > himself, melainkan penulis Taurat:
> >
> > Lina:
> > He..he.keliatan pinternya. Ditanya siapa penulis A,
> > Dijawab: penulis A adalah para penulis A
> > Kalo gak tau bilang aja. Dah gak ketahuan siapa
> > penulisnya kok masih dipercaya sbg kitab suci? Hanya
> > dengan bersembunyi dibalik
> > jargon "para penulis dituntun roh kudus",
> > jreng...beres deh!
> >
> > Saya tahu kalau penulisan Injil itu referensi lisan,
> >
> > yang katanya-katanya (kayak GD terima bisikan)
> > dan dalam kurun waktu yang lama. Redaksi begini
> > kan riski banget dijadikan redaksi kitab suci. Coba
> > aja tonton acara
> > "kata bersambung"..he..he..akhirnya kalimat asal dan
> > Kalimat akhir beda banget!!. Tapi untuk
> > mengantisipasi
> > Hal ini dikatakan bhw penulis Injil itu dituntun Roh
> > Kudus.
> >
> > Sato bilang," Jadi Alkitab Perjanjian Lama
> > itu dan juga Perjanjian Baru (Injil) tidak
> > seluruhnya berupa ucapan Allah". Allah disini
> > termasuk Bapa sendiri ato yg
> > lagi gabung dg roh kudus dan Yesus? tentu Bapa aja
> > kali ya krn anaknya belum lahir.
> >
> > Kembali kepada PL, terutama Ulangan, karena penamaan
> > kitab ini bukan dari nama orang (spt Matius, Lukas,
>  > dll), jadi gak jelas siapa penulisnya. Kalau bukan
>  > Musa himself, siapa saja selain Musa? Mereka
> > kan punya nama. Yang sudah jelas nama kitab
> > Matiuspun, bisa dijamin itu bukan tulisan Matius
> > seluruhnya. Ingat saja kasus penambahan
> > ayat Yohannes. Yohannes gak nulis, tapi kemudian
> > ditambah2in sama orang degil dikemudian hari. Sapa
> > yang bisa jamin? Sato tentu menjawab,"Roh Kudus yang
> > menuntun para penambah ayat2 tsb"...:-)
> >
> > kasiaaaan deh roh kudus!
>
> Lalu siapa yang menjamin bahwa kitab suci anda
> BENAR-BENAR ucapan Allah kata-per-kata?  Apakah ada
> yang melihat malaikat Jibril si roh kudus (bukan Roh
> Allah) membisikkannya kepada nabi anda?  Bagaimana
> bisa dipastikan bahwa yang berbisik itu adalah Jibril,
> bukannya Syaiton seperti kata Salman Rushdi dan Ibnu
> Ishaq? Bahwa semuanya bukan hasil olahan pikiran atau
> dekrit yang diabdikan bagi "keperluan" pribadinya?
> Misalnya ayat yang mengizinkan mengawini mantan
> menantu yang keluar sesudah dia kejang-kejang (or
> could be pretending). Dan bagaimana bisa dijamin bahwa
> ucapannya yang beberapa puluh tahun kemudian dibukukan
> persis sama dengan yang benar-benar dia katakan?
> Bukankah tidak ada juru tulis ketika dia
> mengucapkannya? Bahwa tidak ada yang ditambah-tambah,
> tidak ada yang sebenarnya "syair" orang lain, bukan
> sajaknya dia?



=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke