hmmmm....
Hartono Ahmad Jaiz lagi... ternyata virusnya sudah menjalar sampai ke
birokrat...


On 8/29/06, Muhkito Afiff <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> http://www.gatra.com/artikel.php?pil=23&id=97393
>
> Khotib "Pencaci" Gus Dur Minta Maaf
>
> Jakarta, 28 Agustus 2006 16:16
> Yusnari Nosra, Staf Biro Keuangan Pemda DKI Jakarta, yang "mencaci"
> KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) saat menjadi khotib sholat Jumat di
> Masjid DPRD DKI Jakarta, meminta maaf pada Gus Dur di kantor PBNU,
> Senin.
>
> Yusnari menemui Gus Dur ditemani anggota DPRD DKI Nur Alam Bachtir,
> yang memprotes isi khotbah yang disampaikan Yusnari.
>
> "Saya telah meminta maaf kepada Gus Dur, jika apa yang saya sampaikan
> dianggap salah," kata Yusnari, usai menemui Ketua Umum Dewan Syuro
> Partai Kebangkitan Bangsa tersebut.
>
> Yusnari mengaku tidang memiliki motif atau tujuan tertentu untuk
> menghina Gus Dur yang mantan presiden RI itu.
>
> Ia mengatakan, apa yang disampaikannya yang oleh sebagian orang
> dianggap penghinaan, tidak lebih dari apa yang dia baca dari buku
> berjudul "Al Quran Dihina Gus Dur" karangan Hartono Ahmad Jais.
>
> "Saya tidak ada niat untuk mencaci atau menghina Gus Dur, saya hanya
> menyampaikan (apa yang tertulis dalam buku tulisan Hartono) apa
> adanya," katanya.
>
> Sementara itu, Nur Alam mengatakan, ia mengajak Yusnari untuk bertemu
> Gus Dur guna memberi klarifikasi serta menghindari kemungkinan
> kemarahan para pendukung tokoh NU tersebut.
>
> Menurut Nur Alam, Yusnari seorang yang polos, sehingga isi buku
> tersebut ditelannya mentah-mentah dan disampaikannya kepada jamaah
> sholat Jumat pekan lalu.
>
> "Beliau ini orangnya polos, sehingga apa yang dilakukannya murni
> karena kepolosannya itu, tidak ada intrik politik atau pihak tertentu
> yang memanfaatkan atau menyuruhnya berbuat demikian," kata Nur Alam.
>
> Terhadap permintaan maaf itu, menurut Nur Alam, Gus Dur menerima
> dengan baik sekaligus mengklarifikasi apa yang ditulis Hartono Ahmad
> Jais. Gus Gur juga maklum jika pemberitaan tentang penghinaan
> terhadap dirinya justru lebih seru daripada kejadiannya sendiri.
>
> "Biasalah pasti ada yang ditambah-tambahi," kata Nur Alam, menirukan
> Gus Dur.
>
> Gus Dur sendiri belum bisa dimintai konfirmasi karena tamunya terus
> mengalir. [TMA, Ant]
>
>
>
>
>
> =======================
> Milis Wanita Muslimah
> Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
> Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
> ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
> Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
> Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
> Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
> Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com
>
> This mailing list has a special spell casted to reject any attachment ....
> Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
>
>


[Non-text portions of this message have been removed]



=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke