www.rahima.or.id

Dunia Menolak Kekerasan Terhadap Perempuan 

Kekerasan terhadap perempuan adalah suatu manifestasi dari adanya perbedaan 
kekuasaan dalam hubungan lelaki - perempuan di sepanjang sejarah. Hal ini 
mengakibatkan adanya penguasaan dan diskriminasi terhadap perempuan yang 
dilakukan oleh lelaki

--------------------------------------------------------------------------------

Wawancara dengan Ibu Dra. Hj. Enung Nursaidah Rahayu, MPd
"PUAN Amal Hayati"Menjadikan Pesantren sebagai Media Pemberdayaan untuk 
Perempuan Korban Kekerasan 

Sebagai aktivis yang bekerja untuk upaya penghapusan kekerasan terhadap 
perempuan, menurut anda mengapa kaum perempuan selalu menjadi obyek tindak 
kekerasan?
Ada beberapa faktor yang menurut saya menjadi penyebab munculnya Kekerasan 
Terhadap Perempuan (KTP), Pertama, faktor budaya masyarakat yang sudah terbiasa 
dengan tradisi bias gender. Tradisi ini akan menjadi semakin parah ketika 
pembedaan peran dan fungsi antara kaum laki - laki dan perempuan diperkuat 
dengan ideologi patriarki yang menempatkan fungsi laki-laki lebih utama di 
banding perempuan. Dominasi patriarki ini memberi pengaruh yang sangat 
signifikan bagi masyarakat ketika menerapkan norma serta cara berhubungan satu 
sama lain dalam berbagai struktur sosial, mulai dari ranah rumah tangga, tempat 
kerja, maupun ranah publik sekaligus. 


--------------------------------------------------------------------------------

Wawancara dengan Dr. Kristi Poerwandari
" Menjadikan persoalan 
Kekerasan Terhadap Perempuan 
sebagai masalah bersama"

Mengawali perbincangan ini kami ingin mengetahui mengapa Kekerasan Terhadap 
Perempuan (KTP) seringkali disebut juga sebagai kekerasan berbasis gender? 
Kekerasan terhadap perempuan memang sering juga disebut sebagai kekerasan yang 
berbasis gender. Disebut demikian karena kekerasan itu lebih mudah terjadi 
sebagai akibat dari ketidakseimbangan posisi tawar atau kekuasaan perempuan 
jika dibandingkan dengan kaum lelaki. Perempuan mengalami kekerasan sebagai 
akibat dari konstruksi peran yang disandangnya. Konstruksi ini menjadikan 
perempuan berada di posisi yang lebih rendah dan hina. 

--------------------------------------------------------------------------------

Dirasah Hadis 
Teologi Anti Kekerasan 
terhadap Perempuan
Oleh Ust. Faqihuddin A Kodir

Jika melihat kekerasan sebagai kekerasan, apalagi dampak yang diakibatkan, 
hampir bisa dipastikan semua orang menolak dan menganggapnya sebagai suatu 
kejahatan kemanusiaan. Dalam bahasa agama Islam, kekerasan adalah suatu 
kedzaliman dan kemudharatan yang pasti diharamkan.Kekerasan adalah tindakan 
menyakiti, mencederai dan membuat orang lain berada dalam kesulitan. Dan semua 
ini adalah haram.


[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke