Betul, bahwa umbi2an dapat menjadi makanan pendamping yang sedap.
Singkong, ubi, tales, labu kuning, pisang tanduk mentah (yg masih hijau)
bila dipotong-potong kemudian direbus, bisa mendampingi segala macam lauk. 
Jika ingin lebih sedap, siram rebusan umbi2an atau pisang itu dengan tumisan
bawang putih (yg digeprak) dan garam.  Bisa juga dibuat pendamping lain
seperti alpukat  dan tomat potong dadu, daun ketumbar cincang, lalu dibumbui
dg siraman minyak sayur/zaitun + air jeruk nipis + garam + lada bubuk. 
Protein hewani bisa berupa daging/ayam panggang, ikan bakar, dsb.  Serat
dari sayur2an juga penting untuk usus besar, maka tidak boleh ketinggalan di
setiap hidangan makanan.

Jadi umbi2-an itu tidak harus selalu dibuat menjadi cemilan manis atau
kue2/snack saja. Tapi bisa dibuat juga menjadi hidangan utama.

Salam diversivikasi makanan.


Flora

----------------------------
FW: Kesenangan Makan Nasi Harus Ditinggalkan 
Posted by: "Lina Dahlan" [EMAIL PROTECTED]   linadahlan 
Thu Feb 22, 2007 11:20 pm (PST) 
"Sangkakala" menulis di milis sebelah, artikel dibawah ini. Saya 
teringat semalam menonton Metro-teve pada acara "Suara Anda" (?), 
dimana orang tsb mengusulkan supaya ubi (maksudnya umbi2an), terigu, 
sagu, juga dapat dijadikan pengganti nasi.

Memang ada baiknya untuk merobah pola makan.

wassalam,

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke