BUKU Koto Gadang
Harga Rp 38.500

Sinopsis  Buku; KOTA GADANG

Koto Gadang, nagari di barat Bukittinggi, di seberang Ngarai Sianok, sangat
kuat mempertahankan adat. Akan tetapi, dalam waktu bersamaan Koto Gadang
merupakan daerah pertama yang membuka diri terhadap pengaruh luar, khususnya
pengaruh Barat melalui sekolah berbahasa Belanda. Inilah satu-satunya
fenomena pembaruan sosio-kultural di Nusantara yang terjadi pada masa
kolonial abad 19 dan 20.

Seakan bertamasya ke masa lalu, kita diajak melihat perubahan-perubahan yang
terjadi. Perubahan itu dipicu dan dipelopori bukan hanya oleh sejumlah tokoh
pembaru yang menghabiskan waktunya di rantau untuk menjadi guru, amtenar,
dokter, insinyur, dan pandai emas, melainkan juga oleh tokoh sentral Koto
Gadang, Yahya Datuk Kayo yang menggerakkan perubahan dari dalam.

Ketika nagari lain menentang penjajahan dengan cara menjauhi dan
memeranginya, mencari kekuatan pada sekolah-sekolah agama, orang Koto Gadang
"menentang" justru dengan menguasai senjata yang sama seperti dipakai
penjajah:  sekolah, bahasa Belanda, dan bekerja sama.


[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke