Pak Subiantoro, 
Monggo, saya hanya mencoba membaca di balik ungkapan keprihatinan 
pihak sekolah. Maaf jika saya tidak bisa memuaskan dahaga 
keingintahuan anda. Lebih jauh, sikap saya spt saya ungkapkan di 
thread lain, termasuk di thread tentang Keith Ellison, yaitu 
menyerahkan semuanya kepada (hukum) Allah yang gamblang termaktub 
dalam kitab suci kami.
salam,
satriyo

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Eko Bambang Subiantoro" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Pak Satriyo,
> bisa dijelaskan virus penyimpangan itu seperti apa? saya justru 
berharap
> pemikiran akan keberagaman orientasi seksual ini menjadi sesutu 
yang biasa
> saja di negeri ini.
> 
> salam
> 
> EKo Bambang S
> 
> Pada tanggal 15/04/08, lasykar5 <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
> >
> >   innalillaahi wa innaa ilaihi raajiuun ...!
> > ada sekolah yang lebih waras dari penghuni rumah ibadah ...!
> > semoga kita bisa memastikan VIRUS PENYIMPANGAN ini tidak 
menduplikasi dan
> > mewabah di negeri para syuhada ini. amin
> > salam,
> > satriyo
> >
> > --
> > Sesungguhnya, hanya dengan mengingat Allah, hati akan tenang
> > -- al-Ra'd [13]: 28
> >
> > 15/04/2008 01:03 WIB
> > *Gay di Sekolah Dapat Dukungan*
> > Anwar Khumaini - detikcom
> > <http://ad.detik.com/link/peristiwa/prs-zyrex012008.ad>*Jakarta* -
> > Pemimpin
> > sebuah Gereja Evanjelis di Australia mendukung siswa pria dan 
wanita
> > menyukai sesama jenisnya. Alasannya, penolakan terhadap hubungan 
terlarang
> > tersebut selama ini dianggap penolakan yang sifatnya pribadi.
> >
> > "Keberatan terhadap hubungan sesama jenis yang selama ini terjadi 
adalah
> > keberatan personal," ujar Uskup Phillip Aspinall, seperti yang 
diberitakan
> > the Daily Telegraph dan dikutip news.com.au, Selasa (15/4/2008).
> >
> > Komentar Phillip tersebut keluar setelah sebuah sekolah elit di 
Brisbane,
> > Australia melarang siswanya membawa teman sejenis yang spesial.
> >
> > Beberapa siswa yang penyuka sesama jenis dikabarkan akan melakukan
> > kegiatan
> > pada Juni mendatang dan akan melakukan pendekatan kepada para 
seniornya
> > untuk mendukung keberadaan mereka.
> >
> > Menyikapi masalah ini, kepala sekolah, Jonathan Hensman 
mengatakan, tak
> > seorang pun boleh melakukan ini. Menurutnya, jika tetap ada siswa 
yang
> > melakukannya, mereka akan diserahkan ke dewan sekolah.
> >
> > Sementara, presiden dewan sekolah Dr Aspinal mengatakan, pihak 
sekolah
> > mempunyai hak untuk melarang perbuatan menyimpang yang dilakukan 
oleh para
> > siswanya.
> >
> > "Sekolah mempunyai hak kepada para siswa untuk mengatur hubungan 
normal
> > antara siswa dan siswi. Sekolah juga memberi kesempatan kepada 
mereka
> > untuk
> > melakukan interaksi, bukan dengan sesama jenis," kata Aspinal.* ( 
anw /
> > nvt
> > ) *
> >
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
> >  
> >
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>


Kirim email ke