Sahabat, ijinkan aku mencuri sehelai waktumu
ketika aku ingin berkisah
bukan keluh kesah karena hatiku sedang haru biru

        Sahabat, bersamamu kulewati rentang elastisitas masa
        canda, tawa, hingar, bahagia, lengkap mewarna
        pun gundah, luka, airmata dan darah telah jadi jelaga
        ayun mengayun bergandeng tangan
        seerat hati kita yg tlah terpaut

Dan tahukan engkau sahabatku?
semua hal indah yang pernah kita lewati
mana mungkin abadi
padahal aku ingin selamanya
kita bisa tertawa dan bahagia

                         Sesungguhnya sahabatku,
                         bukan itu intiku
                         semua yg kubagi denganmu 
                         adalah semu
                         maka, maukah kau tunjukkan apa keabadian itu?

duhai, sahabatku
lihatlah siapa tamu yang sudah di ujung pintu
tersenyum malu-malu
menunggu rengkuhan sambil tersipu-sipu
dia adalah yang terindu

             Ramadhan namanya
             indah bukan?
             maka kemarilah
             sambut kembangan tangannya sepenuh jiwa
             ijinkan raga dan nyawa bersatu dalam suka

Sahabatku, inilah pintu itu
ketika apa yang indah dan abadi itu bukan maya
kita akan bercanda dan tertawa dalam keabadian nyata
maka letakkan Ramadhan di tengah persahabatan kita
maka yakinlah, ini saat aku menutup cerita

                                Marhaban ya Ramadhan 1429 H. 
               Ijinkan aku tuk mendekapmu sepenuh rindu.
 
 
 
 
 
 
 
^_^ Maya Puspitasari ^_^
 
http://mayapuspitasari.wordpress.com/
 
 


      
___________________________________________________________________________
Dapatkan alamat Email baru Anda!
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke