Refleksi nya ketinggalan Om Uny : Apakah ada rakyat yang mau memilih Partai 
yang ketuanya coba Menipu dengan Ijazah Palsu.. Ini juga harus di sebarkan oleh 
Media Bali..
Supaya Rakyat Engga DI tipu dan di kibuli.. untung aja KPU&Bawaslu mengetahui 
Ijazah palsunya, sehingga bisa meminimalisir penipu semacam ini 
untuk melenggang ke parlement.. 

--- On Mon, 11/3/08, Sunny <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

From: Sunny <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [wanita-muslimah] Apakah Rakyat Mau Pilih Partai Pro UU Pornografi?
To: [EMAIL PROTECTED]
Date: Monday, November 3, 2008, 4:52 PM






http://www.balipost .co.id/mediadeta il.php?module= kategori& kid=12&id= Politik

Senin, 03 November 2008 

Sukmawati Soekarno Putri 
Apakah Rakyat Mau Pilih Partai Pro UU Pornografi?

Denpasar (Bali Post) 
DPR-RI akhirnya mengesahkan UU Pornografi yang ditolak mati- matian rakyat Bali 
dan beberapa wilayah heterogen di Indonesia. Ketua Umum DPP PNI Marhaenisme 
Sukmawati Soekarno Putri pun kembali mengecam tindakan pemerintah tersebut. 
"Saya sangat menyesalkan ada partai yang katanya nasionalis tapi mendukung UU 
itu," ungkap Sukmawati saat temu kader di kediaman Nyoman Partini, S.H., M.H. 
di Denpasar.

Untuk itu, Sukmawati mendukung gerakan penolakan rakyat Bali terhadap UU ini. 
"Media massa di Bali harus mengumumkan partai mana saja yang mendukung UU 
Pornografi agar rakyat Bali bisa tahu, mana saja partai yang layak dipilih atau 
tidak. Dalam sistem politik, restu dari Ketua Umum amat sangat diperlukan untuk 
mendukung atau menolak sebuah UU. Jadi, jangan pilih partai yang pro dengan UU 
Pornografi, terlebih di Bali yang masyarakatnya hidup dari seni dan budaya," 
tegas putri Bung Karno itu.

Sukmawati juga meminta kepada ormas sayap PNIM yakni Gerakan Pemuda Marhaenis 
(GPM) dan Gerakan Wanita Marhaenis (GWM) ikut menyebarkan informasi, bahwa ada 
8 partai penguasa di DPR-RI yang setuju UU Pornografi. "Untuk itu, saya 
berterima kasih sekali pada caleg perempuan Nyoman Partini, S.H., M.H. yang 
akan maju ke DPRD Provinsi yang merupakan kader baru namun sudah gigih berjuang 
bagi PNI-M. Semoga perjuangan berhasil," harap Sukmawati di hadapan ratusan 
warga Denpasar.

Untuk itu, Nyoman Partini, S.H., M.H. menyampaikan apresiasinya. "Kami 
berbahagia, putri proklamator berkenan hadir di rumah kami. Ini menunjukkan 
Sukmawati adalah anak Bung Karno yang paling sederhana. Salut, dan kita dukung 
perjuangan Ibu Sukma menolak UU Pornografi," ungkap istri I Wayan Mandra itu. 
"Sudah saatnya kita kembali ke partai kawitan dan partai leluhur Bali, yakni 
PNI Marhaenisme, " ungkap Partini yang caleg nomor 5 dari Dapil Denpasar 
tersebut. (r/ 

[Non-text portions of this message have been removed]

 














      

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke