apalagi kalo milih tifatul atawa anis matta jadi wapres, seminggu pertama programnya ngegolin UU poligami. terutama cari yang hongaria atau peranakan melayu malaysia.
2009/5/14 abu faris <abinya_faris1...@yahoo.com>: > > > Karena Budiono berfaham Ekonomi Liberal maka nanti kalau SBY dan Budiono > terpilih menjadi Presiden dan Wakil, BBM pasti akan naik karena dipasar > dunia BBM sedang merangkak naik > --- Pada Rab, 13/5/09, sunny <am...@tele2.se> menulis: > > Dari: sunny <am...@tele2.se> > Topik: [wanita-muslimah] Analis: Neoliberalisme Boediono purukkan bangsa > Kepada: undisclosed-recipi...@yahoo.com > Tanggal: Rabu, 13 Mei, 2009, 5:51 PM > > http://www.waspada. co.id/index. php?option= com_content& task=view& > id=87529& Itemid=82 > > Analis: Neoliberalisme Boediono purukkan bangsa > Wednesday, 13 May 2009 23:29 WIB > FAZAR BAKTI > WASPADA ONLINE > > JAKARTA - Terpilihnya Boediono sebagai calon wakil presiden (cawapres) yang > akan mendampingi Susilo Bambang Yudhoyono dalam pemilihan presiden (pilpres) > Juli ini, tak pelak akan membuat SBY dan partainya di cap sebagai pengumbar > tiket cawapres kepada semua partai politik peserta koalisi Cikeas. > > Tidak hanya itu, beberapa kalangan juga mengganggap SBY telah salah dalam > memilih calon pendampingnya untuk lima tahun ke depan. Sebenarnya apa yang > salah dengan sosok Boediono? > > Analis politik dari Universitas Indonesia (UI), Dadang Darmawan memberikan > tanggapannya. "Dengan pertimbangan dan kewenangan SBY yang memposisikan > Boediono sebagai cawapresnya, maka akan ada harapan dan reaksi pasar pada > elektabilitas pasar internasional yang menuju neoliberalisme mutlak" papar > Dadang. > > Kata dia, hal tersebut justru akan menimbulkan kecemasan akan nasib > perekonomian Indonesia ke depannya. "Ini membuat kita khawatir, kalau-kalau > nanti di dalam pemerintahan tidak ada lagi keseimbangan, karena figur > SBY-Boediono cenderung menganut paham ekonomi neoliberal, yang sangat > bertentangan dengan paham ekonomi kerakyatan. Nanti malah-malah, bangsa kita > yang akan terperosok karena paham ini" jelas dosen ilmu politik ini. > > Ia menilai, hal itu juga yang menjadi penyebab banyaknya pihak yang kurang > respect terhadap sosok Boediono. "Boediono berasal dari kaum teknokrat, > bukan politisi. Jadi ia tidak pernah berkeringat dalam kancah politik, > sehingga kurang berpengalaman dalam 'lobi-lobi' di parlemen." > > Menurut Dadang, Boediono terlalu modern dan pandangannya akan banyak > bertentangan dengan kalangan religius. "Wajar jika kepemilihannya > ramai-ramai ditentang oleh kalangan parpol" ungkap Dadang. > > Dadang berharap, idealnya dalam pemerintahan yang akan dibangun kelak, ada > keterwakilan umat religius dan nasionalis. "Agar tidak menimbulkan kerawanan > nantinya," kata dia malam ini kepada Waspada Online. > > [Non-text portions of this message have been removed] > > Akses email lebih cepat. Yahoo! menyarankan Anda meng-upgrade browser ke > Internet Explorer 8 baru yang dioptimalkan untuk Yahoo! Dapatkan di sini! > http://downloads.yahoo.com/id/internetexplorer > > [Non-text portions of this message have been removed] > > -- salam, Ari