Berdalih

By: agussyafii

Pada suatu hari Pak Lurah memberikan petunjuk teknis kegiatan kerja bakti. 
'Sebelum saya memulai menjelaskan petunjuk teknis dan peran warga pada kegiatan 
kerja bakti kita dihari ini, mohon bapak-bapak dan ibu-ibu yang membawa HP 
dimatikan. Semua warga merogoh kantong kemudian mengeluarkan HPnya dan 
mematikan. 

'Terima kasih bapak-bapak, ibu-ibu. Jadi sekarang kita bisa segera memulai..' 
kata Pak Lurah.

Tiba-tiba terdengar ada HP yang berbunyi suara Wulan Jamila  'akulah gadis yang 
paling seksi ao..ao..' ;Sekali lagi saya ingatkan, mohon HPnya dimatikan.' kata 
Pak Lurah dengan nada suara tinggi. Semua warga kasak kusuk, memeriksa HP 
masing-masing, semua sudah merasa mematikan. Pak Lurah baru sadar ternyata yang 
berbunyi HP yang dikantongnya sendiri. 

"Nah, inilah bapak-bapak, ibu-ibu kepada anak kita juga mesti bersikap tegas 
mengingatkannya, 'Nak, Kalo mau berubah nada ringstone bapak, bilang-bilang 
dong..'

Begitulah jika kita menjadi pemimpin suka sekali berdalih. Bahkan semakin 
tinggi kekuasaan seseorang, semakin canggih cara berdalihnya. Terkadang kita 
sebagai orang awam dibuatnya tidak mengerti apa yang disampaikan benar atau 
salah. Kecanggihan berdalih bisa memutarbalikkan fakta, yang benar bisa dibuat 
salah dan yang salah bisa dibuat menjadi benar.

--
“Tidak ada yang bisa benar-benar istiqomah (dalam kebaikan) melainkan 
orang-orang besar.” (Disebutkan oleh an-Nawawi dalam Syarh Muslim).

Wassalam,
agussyafii

----
Yuk,Berbagi Nikmat Qurban bersama anak-anak Amalia. Dalam program kegiatan 
'Qurban Untuk Amalia (QUA) pada hari Ahad, 29 November 2009 di Rumah Amalia. 
Kirimkan dukungan dan komentar anda di http://agussyafii.blogspot.com atau 
http://www.facebook.com/agussyafii atau sms di 087 8777 12 431


      

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke