By : Alihozi

Itulah salah satu ucapan terakhir seorang ustadz di daerah Cipinang Muara yg 
sedang menghadapi detik-detik kematiannya karena terluka parah terjatuh dari 
atap mushala yg sedang diperbaikinya. Merasakan lukanya yg parah tsb tidak 
mungkin disembuhkan ia memanggil semua keluarganya Istri dan anak-anaknya, ia 
meminta maaf kepada Istri dan anak-anaknya dan anggota keluarga lainnya sambil 
terus berzikir kepada Allah,SWT s/d ia menhembuskan nafas terakhirnya.

Subhanallah, itulah akhir hidup yg husnul khatimah seorang ustadz yg meninggal 
setelah membetulkan rumah ibadah, meminta maaf kepada keluarganya dan berzikir 
kepada Allah,SWT. Apakah rahasianya sehingga ustadz tsb bisa mendapatkan 
kemuliaan seperti itu meninggal dalam keadaan husnul khatimah?

Semasa hidupnya ustadz tsb menghabiskan waktunya hanya beribadah dan berdakwah 
di jalan Allah,SWT sedikitpun ia tidak mempunyai kebiasaan atau kesenangan yg 
membuat ia jauh dari mengingat Allah,SWT seperti main catur, berlama-lama 
nonton tv atau mendengarkan musik. Setiap pulang naik haji oleh-oleh yg 
dibawanya hanyalah kitab-kitab agama Islam untuk dipelajarinya dan diajarkan 
kepada masyarakat di Indonesia khususnya di daerah Cipnang muara. Ia 
mengajarkan kepada keluarganya untuk hidup sederhana tidak bermewah-mewah , 
tapi harus giat mencari ilmu agama Islam.

Dari kisah tsb dan dalam kitab-kitab yg membahas tentang akhir hidup orang itu 
Husnul Khatimah atau Su'ul khatimah sebagai syarat mutlak agar kita bisa 
meninggal dalam keadaan husnul khatimah , berzikir kepada Allah,SWT adalah kita 
harus mempunyai kebiasaan hidup / hobi yg mendekatkan diri kepada Allah,SWT 
kita jangan mempunyai kesenangan / hobi yg bisa membuat kita jauh dari 
Allah,SWT apalagi mempunyai hobi berbuat maksiat/dosa.

Karena banyak orang-orang mengaku muslim ketika matinya berusaha ditalqinkan 
mengucapkan kalimat laa ilaaha illalllah jawabannya bermacam-macam sesuai dg 
kesenangannya di dunia seperti
" Aku ingin minum, Berikanlah aku minuman keras" karena ia seorang pemabuk
"Ayo tambah terus! Tambah Terus karena ia seorang koruptor
"Skak mati dg benteng" karena ia hobi sekali main catur dan banyak lagi cerita 
orang yg mengaku muslim berusaha ditalqinkan tapi sulit mengucapkan kalimat 
tauhid.

Ada juga banyak remaja yg mati terinjak - injak oleh massa ketika menonton 
konser band kesayangannya karena selama hidupnya hobinya senang sekali 
mendengarkan musik-musik grup band kesayangannya.

Ya Allah, ya Tuhan Pengasih dari sekalian Pengasih. Kami memohon kepadaMu dg 
cahaya wajahMU yg mulia , agar Engkau wafatkan kami sebagai orang-orang 
Muslimin. Kemudian dampingkanlah kami bersama-sama para shalihin dalam keadaan 
selamat sentosa wahai Tuhan seru sekalian alam ...Amiin....

Wallahua'lam
Salam
Al-Faqir


Alihozi http://alihozi77.blogspot.com

Kirim email ke