"Hai orang-orang yang beriman, ta’atilah Allah dan ta’atilah Rasul [Nya], dan ulil amri di antara kamu" (QS 4:59).
Pertama ketaatan kepada Allah, kemudian ketaatan kepada Rasul, baru ketaatan kepada pemimpin. Apa yang salah dengan pemimpin Indonesia sekarang? Apakah mereka melarang kamu sholat, haji, sodaqoh dan puasa? Apa mereka melarang kamu buat beribadah? Buat apa kita tunduk kepada pemimpin yang cuman mengumbar syahwat kekuasaan atas nama agama. Sementara mereka tidak bisa mengatur diri dan nafsunya sendiri dan menganggap diri lebih benar daripada saudara sesama muslim yang lain. Kekuasaan, pemerintahan itu sudah diatur Allah. Dan Allah memberikan kekuasaan itu pada orang yang amanah. Jadi bertanya pada diri sendiri dulu, bisa gak mengatur diri dan nafsu sendiri sebelum mengatur urusan ummat? Nabi Sulaiman saja pernah ditegur oleh Allah SWT karena beliau menganggap diri bisa memenuhi semua kebutuhan mahluk di muka bumi. Maka oleh Allah diuji dengan seekor ikan kecil yang ternyata bisa menghabiskan seluruh persediaan makanan yang disiapkan oleh Nabi Sulaiman untuk seluruh mahluk. Itu Nabi Sulaiman yang dianugerahi kekuasaan, kekayaan dan kenabian. Apalagi orang2 jaman sekarang yang tidak punya ilmu, tidak punya kekuasaan, tidak punya kekayaan, dan tidak punya kenabian. Mau sok-sok mengatur Allah dan meminta kekuasaan buat seluruh umat? Emang pada sanggup dan siap? Taruhannya dunia dan akhirat lho. salam, -- Wikan 2010/7/9 Kartono Mohamad <kmj...@indosat.net.id> > > > > Walah mengapa langsung ke japri untuk diskusi yang terbuka ini? Gak apa sih > ke japri tapi balasan saya ini sata cc-kan ke tempat diskusi ini berlangsung > > Lha selama ini bung Yudi menggunakan KTP menurut hukum mana? Kalau berjual > beli atau bertransaksi menggunakan hukum mana? Menurut anda, anda ini warga > negara mana? Kalau tidak mau mengakui bahwa anda WN Indonesia (atau Pakistan > atau Arab saudi), ya silakan secara terus terang mengajukan penolakan > kewarga negaraan kepada pejabat imigrasi negara yang sekarang anda menjadi > WN itu. Harus konsisten dong. > Bertanyalah pertama kali kepada diri anda sendiri dulu sebelum kepada orang > lain. > KM ------------------------------------ ======================= Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/