KUSUS UNTUK WANITA WM YANG DIRAHMATI allah SWT.
Semoga anda dapat memberian respond yang benar tentang ayat2
untuk wanita2.

Kalau wahyu2 ALLAH ditafsirkan tanpa melihat kontek kondisi masarakat, 
perkembangan ilmu dan pradapan manusia, maka ayat 
tersebut dibawah ini,dalam Islam wanita2 musuh yang kalah dlm peperangan dapat 
dijadikan budak dan dapat dijadikan pemuas nafsu laki2(tentara2) ; Apakah ini 
benar?

Inilah 2 buah ayat yang saya temukan dlm mencari rahasia2 ALLAH,
Mari kita perbaiki tafsiran dr golongan Islam konservative Taliban.

Bismilahirrahmanirrahiim.

[QS 23:6] kecuali terhadap istri-istri mereka atau budak yang mereka miliki; 
maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela.

[6] Except with those joined to them in the marriage bond, or (the captives) 
whom their right hands possess, for (in their case) they are free from blame,

[QS 4:24] dan (diharamkan juga kamu mengawini) wanita yang bersuami, kecuali 
budak-budak yang kamu miliki (Allah telah menetapkan hukum itu) sebagai 
ketetapan-Nya atas kamu.

[24] Also (prohibited are) women already married, except those whom your right 
hands possess: thus hath Allah ordained (prohibitions) against you:

Bagaimana menurut anda, tentara2 yang sedang berperang, kemudian dapat 
menguasai sebuah kota,... apakah tentara2 dizinkan mengambil wanita2 dikota itu 
dan dijadikan budak2 dan dizinkan pula berhubungan
sex dgn wanita2 itu...menurut Islam?

Kalau ayat ini dipahami secara leterlek, tanpa melihat kondisi masarakat dan 
perkembangan ilmu2,kedudukan wanita2 dlm peperangan sangat lemah 
sekali....tentara2 yang menang dibolehkan menzinai wanita2 sebagai budak2 yg 
dimiliki.

Dalam pradapan manusia yang makin tinggi ini, saya kira ayat itu tidak sesuai 
lagi dgn kondisi sekarang. Wanita2 wajib di lindungi dari perbuatan2 kekerasan 
oleh tentara2 yang memenangi peperangan. Bukankah demikian.

Jadi penafsiran2 wahyu2 ALLAH seharusnyalah di sesuaikan dengan perkembangan 
pradapan dan ilmu manusia. Tampa memperhatikan kondisi setempat, maka ajaran2 
Islam itu tercemar oleh ayat tersebut. Bukankah demikian?

--Begitu juga dgn hukum2 potng tangan cambuk, rajam dan hukum gantung
adalah bentuk hukuman2 primitif,orang2 hutan yg tidak berilmu, dgn kata lain 
hukuman alam yaitu menggunakan alat2 yang sederhana yaitu'
tali, pisau, pedang dan hukum gantung di pohon kayu.

--Begitu pun haram makan daging babi, setelah di selidiki dgn ilmu kesehatan 
dan science ternyata daging babi itu mengandung banyak
lemak2 buruk yang akan merusak saluran darah di tubuh.

Dan setelah diselidiki juga tulang2 babi ternyata bermanfaat untuk
bahan2 kosmetik,kecantikan dan untuk resep makanan.

Setiap yang merusak adalah haram, dan setiap yang bermanfaat adalah
hahal. Demikian definisi "haram"

Seperti makan nasi yg banyak, sedangkan nasi adalah makanan yang 
halal tapi kalau dimakan banyak, akan merusak, maka Rasul bernasehat
makan nasi yang membuat perut sakit adalah haram hukumnya.

--Begitupun mencari saksi 4 orang untuk membuktikan seseorang
melakukan perbuatan==zina==atau perkosaan=
Kalau masih menggunakan leterlek, sudah tidak mungkin lagi untuk
dapat mencari 4 orang saksi agar bisa menghukum pelaku perkosaan.
Tapi kalau di gunakan science dan technologi dgn mudah membuktikan
pelaku2 zina atau perkosaan dgn menyelidiki jejak2 pelaku dan memeriksa DNA 
dgnalat2 kimia.

Golongan Islam Konseravtive Fundamentalis masih menafsirkan ayat2
ALLAH tanpa ilmu, tapi sesuai dgn leterlek dan tanpa melihat
perkebangan2 ilmu dan pradapan manusia. 

Akirnya golongan Islam ini tetap terbelakang dlm segala aktifitas kehidupan 
seperti kita saksikan masarakat TALIBAN Afganistan yang sangat miskin dan 
saling bunuh membunuh sesama Islam dan sebangsa,Nauzubillah...

"Dan perumpamaan-perumpamaan ini Kami buatkan untuk manusia; dan tiada yang 
memahaminya kecuali orang-orang yang berilmu. QS 29:(43)

Sebenarnya, Al Qur'an itu adalah ayat-ayat yang nyata di dalam dada orang-orang 
yang diberi ilmu [3]. Dan tidak ada yang mengingkari ayat-ayat Kami 
kecualiorang-orang yang zalim". QS 29:(49)

Apakah wanita2 setuju penafsiran2 dari golongan Islam Konseravative 
yang mengizinkan tentara2 yang menang untuk mengabil wanita2 menjadi budak2nya 
dan kemudian dizinkan untuk menggaulinya?


Wassalamu'alaikum wrwb


Kirim email ke