Mbak Mei,

Tulisan yang sederhana tapi dalem...

Thanks for sharing...

 

Selamat Puasa, semoga berkualitas, amiin.

Wassalaam,

-Ning

 

From: wanita-muslimah@yahoogroups.com
[mailto:wanita-musli...@yahoogroups.com] On Behalf Of L.Meilany
Sent: Monday, August 16, 2010 12:09 AM
To: keluarga-sejaht...@yahoogroups.com; wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Puasa of the day : Sederhana Itu Menenangkan
Importance: High

 

  

Sederhana Itu Menenangkan

Teringat saat saya masih kecil, dibelikan celengen ayam jago dari tanah
liat. 
Orang tua ingin agar saya belajar menabung. Lain dengan anak zaman
sekarang, 
mereka sudah diajarkan bagaimana harus berhutang dengan memberikan kartu
kredit.

Kata 'sederhana' pada masa kini tampaknya sudah hilang dari kamus
kehidupan kita. 
Kita diajarkan bahkan dipaksakan agar mau menjalankan hidup dengan cara
jor-joran. 
Di media elektronik, cetak selalu disajikan bagaimana caranya agar kita
bisa melakukan 
pola hidup yang serba wah. Hidup mewah identik dengan modern, keren,
gaya, ikut tren. 

Kita merasa tidak keren jika belum memiliki TV Plasma. Mobil hanya satu?
Apa kata dunia?
Hukumnya wajib; walaupun dengan berhutang, dengan kredit adalah memiliki
beberapa 
ponsel termasuk Blackberry yang hanya dimanfaatkan untuk aktivitas remeh
temeh.
Tas, sepatu maupun pakaian harus yang bermerek minimal keluaran butik;
tidak pasaran.
Sekolah anakpun harus yang modern; di TK yang mengajarkan bermacam
bahasa asing. 

Kita enggan menghidupkan masjid kecil yang berada di sekitar lingkungan
kita. 
Kita merasa menjadi orang yang keren tatkala mendatangi majelis, masjid
di lingkungan 
orang-orang sukses, orang-orang ngetop. Kita mengusahakan pergi ke
masjid, dimana 
di sana banyak pejabat, pengusaha atau selebritis yang tampil
blink-blink beribadah. 

Hidup sederhana bukanlah hidup miskin, tetapi hidup dengan cara yang
tidak berlebihan.
Melalui pola hidup sederhana kita tidak akan tergoda untuk melakukan
KKN. 
Dengan mempraktekan pola hidup sederhana kita akan lebih bisa berempati
-merasakan 
penderitaan sesama kita. 
Dengan hidup sederhana, kelebihan rizki dapat disedekahkan untuk
kemaslahatan umat.
Harta yang berlebih dapat lebih banyak dimanfaatkan perekonomian kaum
duafa, misalnya.
Mumpung bulannya bagus. Sebaiknya banyak-banyaklah berbagi.

Orang yang hidup sederhana tidak akan stress, sebab mereka tidak akan
takut dicurigai, 
tidak takut kehilangan, tidak dikejar-kejar debt collector, tidak takut
dicuri. 
Hidupnya jauh lebih sehat. Sederhana dalam membelanjakan harta adalah
bagian dari iman. 
" Dan orang-orang yang apabila membelanjakan harta mereka tidak
berlebihan dan tidak kikir
..............." [QS Al Furqaan; 25:67]
Kiranya kehidupan seorang muslim tidaklah mubazir dan tidak bakhil. -
[lm-9]

[Sebagian besar inspirasi dari : mang.u...@gmail.com
<mailto:mang.ucup%40gmail.com>  Homepage: www.mangucup.org]
-------------------------------------------------------
l.meilany
150810/5ramadhan1431h

[Non-text portions of this message have been removed]





[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke