titip karena gudang tak punya sih biasa. TAPI, jika
spesifikasinya berbeda, jelas ini adalah bukti adanya
penyelewengan dan penyalahgunaan uang negara.
coba jika sempat, main ke toko elekronik, sangat jauh
selisih harga TV layar datar 29" Samsung dengan TV
merk Sanken. apalagi Paravola TVRO dengan antena
biasa. jika Aparat yang berwajib mempunyai keinginan
mengusut kasus ini (saya nulisnya gini, karena paling
ga bakalan di usut, ini kan Banten) bukti pembelian
dari Sanken dan dokumen Dipda bisa menjadi barang
bukti utama terjadinya penyelewengan penyalahgunaan
uangnegara. 
dan kalau ada masyarakat yang mengetahui persis
keberadaan 2 dokumen tersebut, bisa melapor ke KPK,
tempatnya di Jl. Veteran III, samping gedung Setneg,
dekat Monas). kalau lapor ke Polisi atau jaksa
(apalagi wilayah banten), saya meragukan
kelanjutannya. inget, pengusutan penyelewengan APBD
Banten?? masa cuma gubernur doang yg melaukan?
wakakaka maling ayam oge 2-3 orang yg melakukan, masa
APBD cuma saurang?? lieur lieur...


--- Risyaf Ristiawan <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:

> penyelewengan? emang penyelewengan bikin bete. 
> coy, kapan ya negeri yang bernama Indonesia ini
> bebas dari segala virus-virus atau benalu-benalu
> yang menghambat pertumbuhan anak-anak generasi
> penerus.
> apalagi coy yang mau diselewengkan ? tahi kucing
> mungkin bisa diselewengkan! asam baunya, tapi belum
> tentu asam rasanya! sontoloyo !
> 
> 
> 
> 
> ----- Original Message ----
> From: Iman Rosyadi <[EMAIL PROTECTED]>
> To: wong banten nit net <wongbanten@yahoogroups.com>
> Sent: Monday, January 15, 2007 9:42:17 PM
> Subject: [WongBanten] Alasan Tak Punya Gudang,
> Pesawat Televisi Rp 5,9 Miliar Disimpan di Pabrik
> Sanken
> 
> sumber: wwwl.bantenlink.com,selasa 16/1-2007
> 
> Suhada, Direktur Eksekutif Aliansi Lembaga
> Independen
> Peduli Publik (Alipp) mengatakan, keterlambatan
> pendistribusian pesawat televisi ke sekolah-sekolah
> sudah merupakan indikasi penyelewengan dalam proyek
> tersebut. “Jika semua elemen yang terlibat dalam
> proyek itu menjalankan tugas-tugas masing-masing
> dengan benar, tidak ada alasan terlambat,” ujarnya.
> 
> Indikasi lainnya pernyataan pejabat Dinas Pendidikan
> Banten yang dinilai janggal. “Masak, barang yang
> sudah
> dibeli dari pabrik, dititipkan begitu lama di pabrik
> itu. Jangan-jangan memang belum dibayar. Ini tugas
> kejaksaan dan kepolisian untuk mengungkapkan dugaan
> penyelewengan tersebut. 
> 
> Suhada menambahkan, bukti lain dugaan penyelewengan
> adalah spesifikasi pesawat televisi yang seharusnya
> dibeli. Menurut dokumen Dipda disebutkan, televisi
> jenis layar datar, ukuran 29 Inchi, merek Samsung
> dan
> antena parabola (TVRO). Sedangkan pengakuan Ino
> Ruwita, Subdin Pendidikan Dinas Pendidikan Banten
> bahwa yang dibeli adalah merek Sanken dengan antena
> biasa, bukan parabola. (nr)
> 
> 
>  
>
____________________________________________________________________________________
> Don't get soaked.  Take a quick peak at the forecast
> with the Yahoo! Search weather shortcut.
> http://tools.search.yahoo.com/shortcuts/#loc_weather
> 
> [Non-text portions of this message have been
> removed]
> 
> 
> 
> Tetap Semangat Mencintai Banten! 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
> 
> 



 
____________________________________________________________________________________
Get your own web address.  
Have a HUGE year through Yahoo! Small Business.
http://smallbusiness.yahoo.com/domains/?p=BESTDEAL

Kirim email ke