He he he, mas Koni masih inget aja.  Untung sih so pasti, mas.   Kalau 
mengikuti cerita Cinderella, saya itu sekarang sudah di bab 'live happily 
ever after', he he he. 
Cuma kalau inget musti ngadepin orang P dan K yang 'sengaknya' minta ampun 
itu, aduh nggak tahan deh., sementara TNInya sendiri sih baik2 aja tuh 
sama saya, malah kesannya ngebelain. 

Mas Koni tahu juga kan bahwa saya sempat ditunjuk sebagai wakil siswa 
(hidup Yon satuuuuu!) untuk memberikan kata sambutan penutupan.  Yang 
pertama di Probolinggo, yang kedua di Malang.  Nggak tahu juga tuh apakah 
TNI waktu itu mau menjebak saya dgn menunjuk sbg wakil siswa.  Tapi bisa 
juga kritik saya ke P dan K (dan ke presiden Soeharto)  dalam salah satu 
session latihan itu, bisa mereka terima, karena kan kiritik itu saya 
lontarkan dalam forum ilmiah.

Dalam sambutan penutupan itu saya masih sempat menyentil lagi (sudah 
kepalang basah sih, he he he) secara halus atas 2 hal yaitu: 1) Menwa sama 
halnya dengan TNI adalah milik rakyat, bukan milik penguasa atau kelompok, 
jadi harus berdiri diatas semua golongan, dan 2) RI kan menganut azas 
pemerataan, maka kesempatan untuk memimpinpun harus dibuat merata kepada 
semua orang.  Rasanya, kedua point ini masih bisa berlaku deh hingga saat 
ini.

Yang saya ingat lagi, sepulangnya dari Malang, saya musti mendampingi 
DanYon pengganti mas Koni (mas Hari Tri) buat ngadep Rektor (waktu itu pak 
Hariadi Supangat) dan Aster V - Siliwanti (lupa namanya), untuk mendengar 
petuah2 beliau, yang kelihatannya sih 'membela' saya, tapi nggak 
terang2an, karena takut sama regim yang berkuasa.  Berarti Mas Hari Tri 
ini korban lanjutannya mas Koni karena musti dikuliahin gimana cara 
membimbing anak buah, ha ha ha.  Mas Hari, apa kabar?

Kalau ingat lagi email pak Suryadi Siregar dan pak Syafril (posting yang 
dulu2) yang mengatakan bhw Dept. P dan K itu adalah salah satu dept. 
terkorup di RI, maka kalau jaman Orba kemarin keadaannya jauh lebih parah 
lagi, karena disamping korup, mereka ternyata terbukti menjadi kaki 
tangannya penguasa untuk menginjak-nginjak mahasiwa (dan mengadu dombanya 
dengan Menwa).

Eh, udah dulu ah, mau permisi dulu,
Salam hangat,
HermanSyah XIV.






"Koni Nusetyo Ekantono" <[EMAIL PROTECTED]>
11/15/2003 07:44
Please respond to yonsatu

 
        To:     [EMAIL PROTECTED]
        cc: 
        Subject:        [yonsatu] Re: Iran   (Re: Re: Sekularisme) & Korupsi


Biar jadi korban tapi khan untung, itu ..... dapat ibu nya anak yang 
sekarang ini... he he
Salam Koni.

-----Original Message-----
From: [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Date: Fri, 14 Nov 2003 11:03:10 +0100
Subject: [yonsatu] Re: Iran   (Re: Re: Sekularisme) & Korupsi

> Hello pak Syafril,
> >Itu motto pendidikan bukan utk management, kalau management adalah
> >tatas-titis-totos ...(duh lupa terusannya ) ...ini kalau konsep jawa
> lho
> >yo.
> 
> Ah masak sih itu miliknya orang pendidikan aja?
> 
> Saya jadi inget, waktu ikut LatPenMupimMenwa sekowilhan II dulu (saya 
> korbannya mas Koni musti mewakili Yon I, he he he... berdua dengan
> Arief 
> Budiman), kami diajari 10 prinsip2 kepemimpinan (militer RI) yaitu:
> 
> 1- Takwa kepada Tuhan YME
> 2- Ing Ngarso Sung Tulodo
> 3- Ing Madya Mangun Karsa
> 4- Tut Wuri Handayani
> 5- Ambeg Paramarta
> 6- Prasaja
> 7- Samapta
> 8- Waspada
> 9- Gemi Nastiti
> 10- Legawa
> 
> Point 7 saya lupa2 inget, tapi sisanya rasanya bener deh, soalnya
> seperti 
> masih nempel aja di kepala (kalau bener, wah, saya heran sendiri kok
> masih 
> inget, padahal sudah 20 th. lebih nggak pernah disentuh-sentuh).
> 
> Salam hangat,
> HermanSyah XIV.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Syafril Hermansyah <[EMAIL PROTECTED]>
> 11/14/2003 10:40
> Please respond to yonsatu
> 
> 
>         To:     [EMAIL PROTECTED]
>         cc: 
>         Subject:        [yonsatu] Re: Iran   (Re: Re: Sekularisme) &
> Korupsi
> 
> 
> On Fri, 14 Nov 2003 10:33:32 +0100
> [EMAIL PROTECTED] wrote:
> 
> > Motto itu adalah:
> > 
> > 1- Ing Ngarso Sung Tulodo (Ketika berdiri didepan memberi contoh)
> > 2- Ing Madya Mangun Karsa (Ketika berdiri ditengah membangun
> > bersama-sama) 3- Tut Wuri Handayani (Ketika berdiri dibelakang
> > mengarahkan dan memotivasi)
> 
> Itu motto pendidikan bukan utk management, kalau management adalah
> tatas-titis-totos ...(duh lupa terusannya ) ...ini kalau konsep jawa
> lho
> yo.
> 
> 
> -- 
> syafril
> -------
> Syafril Hermansyah
> 
> 
> --[YONSATU - 
> ITB]----------------------------------------------------------
> Online archive : <http://yonsatu.mahawarman.net>
> Moderators     : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
> Unsubscribe    : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
> Vacation       : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> --[YONSATU -
> ITB]----------------------------------------------------------
> Online archive : <http://yonsatu.mahawarman.net>
> Moderators     : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
> Unsubscribe    : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
> Vacation       : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
> 
> 



--[YONSATU - 
ITB]----------------------------------------------------------
Online archive : <http://yonsatu.mahawarman.net>
Moderators     : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
Unsubscribe    : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
Vacation       : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>






--[YONSATU - ITB]----------------------------------------------------------
Online archive : <http://yonsatu.mahawarman.net>
Moderators     : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
Unsubscribe    : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
Vacation       : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>


Kirim email ke