hehehe,emang mencari bukti2, bahuwa uler ijoh ituh,
menghalalken sakgalah carak, yah..gampil hajah..kerna uler ijoh ituh mayoritas di tanah Indon, sakhingga jenis penepu uler ijoh kayak Winasa, yah..kudu di anggep lumrah... LAH, MUBASYIR AJAH NEPU KTP MALAYSIAH???? JADI UNTUK TEPU MENEPU,ULER IJOH ITUH KAMPIUNNYAH.. mangka enggak salah,jingkalao nagara Indon tambah bejad moralnyah!!- -- In zamanku@yahoogroups.com, "frans suranto" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Forwarded Message : > > Cagub Winasa mengatakan kepada masyarakat Bali bahwa ia beragama HIndu > padahal seperti yang terlihat di akte-nya winasa beragama Islam. Ini hanya > untuk menarik simpati masyarakat Bali yang mayoritas beragama Hindu. > Bayangkan cagub membohongi publik sebelum menjadi gubernur. Apa jadinya > kalau ia sudah menjadi gubernur, apa motifnya selain duduk ditampuk > kekuasaan untuk menarik kekayaan bagi kepentingan pribadi dan kelompoknya. > Dan seharusnya juga kita tidak mempermasalahkan agama seseorang, tetapi > ketidakjujuran seorang cagub sudah tidak bisa ditolerir lagi. Ini membuka > mata kita semua bahwa pemimpin bukan lahir dari rakyat, tetapi hanya untuk > memuaskan nafsu akan kekuasaan semata". > > Selengkapnya : http://www.youtube.com/watch?v=QC4dx8_Lno8 >