Harian Analisa
Edisi Sabtu, 1 November 2008 

Bali Nyatakan Tak Dapat Terapkan UU Pornografi 

Denpasar, (Analisa) 

Terkait telah disahkannya Undang-undang Pornografi, Pemerintah Provinsi Bali 
menyatakan tidak dapat menerapkan Undang-undang tersebut. Undang-undang 
Pornografi dinilai tidak sesuai dengan nilai sosiologis dan filosofis rakyat 
Bali. 

Pernyataan rakyat Bali ini dikemukakan Gubernur Bali, Made Mangku Pastika dan 
Ketua DPRD Bali, Ida Bagus Putu Wesnawa, di Gedung DPRD Bali, di Renon, 
Denpasar, Jumat sore (31/10). 

"Atas nama rakyat Bali, dengan disetujuinya RUU Pornografi pada Kamis (30/10), 
kami tidak dapat melaksanakan undang-undang tersebut," kata Pastika. 

Sebelumnya Gubernur Bali melakukan pertemuan selama dua jam dengan Ketua DPRD 
Bali, Ida Bagus Putu Wesnawa didampingi Wakil Ketua DPRD Bali, I Gusti Ketut 
Adhi Putra, Ketua Komisi I, Made Arjaya serta Ketua Komisi IV, Ketut Karyasa 
Adnyana. 

Gubernur tiba di gedung DPRD pada pukul 14.00 wita dan pernyataan dibacakan 
pada pukul 16.00 wita di lobby gedung DPRD Bali, di Renon, Denpasar. 

Gubernur dan Ketua DPRD mengeluarkan dua pernyataan rakyat Bali. Pertama, 
menyatakan tidak dapat melaksanakan UU Pornografi. Kedua, menghimbau kepada 
seluruh elemen masyarakat Bali agar tetap tenang, waspada, tidak mudah 
terprovokasi dan tetap menjaga suasana kondusif demi tetap tegaknya Negara 
Kesatuan Republik Indonesia. 

Sedangkan Ketua DPRD, IB Putu Wesnawa menyatakan rakyat Bali agar tidak takut 
dengan disahkannya Undang-undang Pornografi. 

"Rakyat Bali sudah dipayungi oleh kedua lembaga ini. Maka kedua lembaga yakni 
pemerintah dan DPRD Bali akan siap tampil ke depan," kata Wesnawa. 

Pemerintah dan DPRD Bali pun tidak gentar apabila ada tekanan atau intervensi 
dari pemerintah pusat untuk menerapkan UU ini. Wesnawa menekankan Pemerintah 
Bali dan DPRD Bali bukan membangkang, tapi tidak dapat melaksanakan UU 
tersebut. 

"Kami tidak menolaknya tapi kami tidak dapat menerapkannya karena tidak sesuai 
dengan nilai filosofis dan sosiologis rakyat Bali," kata Wesnawa. (Ant

Reply via email to