JEJAK KAKI
Jutaan orang merasa terenyuh ketika menyaksikan Paris Michael Katherine (11) 
putrinya Jacko, mengungkapkan salamnya yang terakhir: "Sejak saya lahir, Daddy 
adalah ayah yang terbaik yang tidak pernah bisa kalian bayangkan. Saya hanya 
ingin bilang bahwa saya sangat mencintainya amat sangat....". Ia tidak bisa 
lagi melanjutkan kata-katanya, karena merasa sangat sedih kehilangan ayahnya. 
Dalam ungkapan ini tersirat, bahwa Paris putrinya Jacko sangat bangga memiliki 
seorang ayah seperti Jacko disamping itu ia merasa sangat berduka sekali, 
karena kehilangan ayahnya yang tercinta.

Ketika mang Ucup menyaksikan kejadian ini, timbul pertanyaan di dalam diri 
saya: "Apakah saya juga layak untuk bisa dibanggakan maupun dikasihi seperti 
halnya Jacko oleh putrinya? Ungkapan maupun perasaan apa yang akan dirasakan 
oleh orang–orang yang mang Ucup kasihi apabila pada suatu saat mang Ucup 
meninggal dunia ? Kesaksian apa yang akan mereka berikan terhadap sosok Mang 
Ucup ?

Hal-hal ini tidak akan bisa dinilai maupun dihayati oleh para pembaca, 
melainkan hanya oleh diri saya sendiri. Penilaian hanya akan bisa diberikan 
oleh mereka yang telah merasakan dan mengetahui jejak-jejak kehidupan apa saja 
yang saya tinggalkan di dalam kehidupan mereka.

Saya menyadari sepenuhnya, bahwa saya bukanlah seorang ayah maupun suami 
teladan, karena banyak sekali kesalahan yang dilakukan selama hidup saya. Hal 
inilah yang mendorong saya untuk merubah cara hidup saya. Dalam masa waktu 
hidup yang tidak lama lagi; saya berusaha ingin memberikan lebih banyak waktu, 
perhatian maupun kasih sayang bagi mereka yang selama ini saya nomor duakan 
maupun cuekan. Maklum hingga saat ini Mang Ucup lebih menomor satukan bisnis 
maupun milis daripada keluarga, padahal mereka itu ada jauh lebih membutuhkan 
saya daripada bermilis ria ataupun ber-Facebook-ria. 

Pada saat ini mungkin saya belum begitu tergantung oleh keluarga saya, karena 
saya merasa masih merasa sehat dan gagah, tetapi saya yakin akan tiba saatnya 
dimana saya akan tergantung dari mereka. Akan tiba saatnya dimana saya akan 
membutuhkan kasih sayang maupun perhatian dari mereka. 

Percayalah ! Tidak ada kebahagiaan yang lebih indah; pada saat kita berbaring 
dirumah sakit, selainnya di dampingi oleh orang-orang yang kita kasihi. Yang 
menjadi pertanyaan apakah mereka punya waktu maupun kepedulian untuk 
mendampingi saya nanti ? Jawabannya adalah berapa banyak waktu maupun kasih 
sayang yang saya invest sekarang ini bagi mereka. Hal inilah yang akan saya 
dapatkan maupun rasakan nanti. Kita akan menuai apa yang kita tabur !

Rengungkanlah ! Anak-anak saya tidak akan mengingat kata-kata bijak yang saya 
sampaikan selama bertahun-tahun, demikian juga anak-anak Anda tidak akan 
mengingat nasihat yang baik yang Anda berikan. Namum, gambaran permanen tetang 
siapa Anda dan bagaimana Anda hidup di depan mereka akan tergores dalam pikiran 
mereka dan tertanam dalam hati mereka.

Mang Ucup
Email: mang.ucup<at>gmail.com
Homepage: www.mangucup.org
Facebook


Kirim email ke