Koreksi sedikit: kalender yang dipakai saat ini bukanlah kalender julian tapi 
gregorian. Kalau tak salah negara terakhir yang menggunakan julian adalah rusia 
sebelum akhirnya beralih ke gregorian bukan karena agama tapi kalender 
gregorian sedikit lebih akurat dari julian. Kalau saat ini masih menggunakan 
julian maka setiap 131 tahun awal musim semi akan bergeser lebih cepat 1 hari.
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-----Original Message-----
From: "muskitawati" <muskitaw...@yahoo.com>
Date: Sat, 26 Dec 2009 17:58:12 
To: <zamanku@yahoogroups.com>
Subject: [zamanku] Kalender Masehi = Julian Calender Bukan Jesus Calender

Kalender Masehi = Julian Calender Bukan Jesus Calender
                                            
Waktu Yesus lahir belum ada kalender karena kalender itu mulai adanya kira2 
lebih dari 100 tahun setelah Yesus itu katanya dilahirkan meskipun tidak pernah 
ada bukti2 yang jelas.

Kalender yang sekarang kita gunakan adalah salah kaprah sebutannya, kita 
menyebutnya sebagai kalender masehi, padahal kata masehi itu berasal dari 
Islam.  Orang2 Amerika dan juga dunia Kristen menyebut tanggalan sekarang ini 
sebagai Julian Calender bukan Yesus Calender.

Tanggal dan bulan hari natal bukanlah berasal dari agama Kristen ataupun dari 
hari besar Pagan.  Sama sekali tidak ada hubungannya.

Tanggal 25 December itu bukan pilihan, melainkan cuma kebiasaan dimana 
pedagang2 Yahudi biasanya mengobral barang2 murah dimasa peralihan antara musim 
panas memasuki musim dingin, dan tanggalnya inilah ditetapkan sebagai tanggal 
25 December.

Kemudian tanggal ini juga diadopsi oleh kebanyakan umat Kristen di Jerman 
karena berdasarkan ceritanya, Yesus itu dilahirkan di Betlehem pada waktu 
masuknya musim dingin ini.  Dan mereka secara otomatis merayakannya pada setiap 
tanggal 25 December bersama perayaan masuknya musim dingin.

Masalah dijadikannya 25 December sebagai hari Natal sebenarnya sama sekali 
bukan hanya diagama Kristen, juga hal seperti ini terjadi pada agama2 lainnya 
seperti tradisi Cina dengan hari2 suci mereka, juga Hindu, Buddha, bahkan juga 
Islam yang merayakan hari besarnya idulfitrinya dan idul adhanya bersamaan 
dengan penggunaan pertama kali kalender yang dibuat mereka lebih dari 300 tahun 
setelah nabi Muhammad wafat.  Padahal hari raya idulfitri dan iduladha itu 
sudah dirayakan jauh hari sebelum munculnya kalender hijriah itu sendiri, jauh 
hari sebelum nabi Muhammad sendiri dilahirkan.

Ny. Muslim binti Muskitawati.








Kirim email ke