~~~~~~~~~~~~~~~~
Wacana Mingguan
Edisi Januari1999
30-01-1999
~~~~~~~~~~~~~~~~

ALLAH ITU PEMELIHARA HIDUPKU

  "Berserulah kepadaKU, maka AKU akan menjawab enkau dan akan mem-
   beritahukan kepadamu hal-hal yang besar dan yang tidak terpahami,
   yakni hal-hal yang tidak kau ketahui."  Yeremia 33:3

    Allah sebagai pemegang kekuasaan dan kedaulatan tertinggi atas alam
semesta dan isinya perlu kita beritakan terus menerus kepada umat manusia
di dunia ini yang sudah mulai menganggap dirinya sebagai penentu dan
penguasa satu-satunya dalam pengambilan setiap keputusan.   Sebagai orang
Kristen kita harus mengakui bahwa Allah senantiasa membangkitkan pemimpin
baru untuk menolong umat yang dikasihiNya dari himpitan dan penderitaan
yang dialaminya.  Ayat di atas merupakan bagian dari perikup tentang
bagaimana Allah berjanji memulihkan kembali keadaan orang Israel setelah
mereka harus mengalami masa pembuangan sebagai realisasi dari hukuman
Allah sebab mereka telah lebih dahulu menyembah berhala dan mengingkari
Tuhan ALLah sebagai pemimpin mereka.

    Keadaan bangsa Israel saat itu dalam kondisi yang memprihatinkan
karena tertindas oleh bangsa kafir dan kehidupan mereka jauh lebih
memprihatikan dari pada waktu mereka berjalan di padang Gurun.  Dalam
keadaan frustasi besar sebab Tuhan Allah takkunjung menolongnya dan
harga diri serta martabatnya sebagai umat Allah telah dipermalukan dan
diinjak-injak oleh bangsa lain.  Tentunya sebagai bangsa yang pernah
menikmati kasih setia Allah pantas bagi mereka untuk menggugat terus dan
berharap kepada Allah.  Yeremia sebagai nabi telah di utus oleh Allah
untuk datang kepada mereka dan memberitahukan jawaban Tuhan Allah atas
pergumulan dan permohonan doanya.

1. Tuhan Allah akan mendengar seruan mereka.

        Prasyarat yang diminta ialah agar dengan sungguh-sungguh mereka
berseru kepada Tuhan Allah.  Tentunya permohonan kali ini harus disertai
dengan pertobatan hati atas tindakan mereka yang telah melanggar perintah
Allah.  Dengan menyembah berhala dan menciptakan allah menurut pengertian
sendiri dan meminta manusia untuk diangkat menjadi raja dan pemimpin
mereka. Disamping itu mereka harus tetap mengakui bahwa Allah itu
berdaulat mutlak atas hidup mereka dan tidak pernah membuang mereka,
meskipun mereka telah bertindak mengecewakanNya.

2. Tuhan Allah akan menyatakan hal-hal yang ajaib.

        Janji Allah kepada mereka apabila mereka telah bertobat dan
berseru kepadanya, maka Allah akan menunjukkan kepadanya perkara-perkara
yang ajaib untuk menjawab persoalan yang sedang mereka perkarakan kepada-
Nya.  Maksudnya jalan keluar atas persoalan mereka menuntut dirinya untuk
berdiam diri dan Tuhan Allah yang akan berperang untuk menyelesaikan
persoalan mereka dengan jalan membangkitkan bangsa lain menjadi musuh
penghancur bangsa kafir yang telah menindasnya. Inilah yang dimaksud
dengan perbuatan ajaib yang harus mereka saksikan.

3. Tuhan Allah berjanji memberikan keselamatan dan kesejahteraan.

        Ayat 6 dari Yeremia 33, merupakan hasil akhir yang akan mereka
nikmati setalah pemulihan mereka alami. Dan tentunya merupakan suatu
keadaan hidup yang normal.  Sehingga dalam menjalani ibadah dan pujian
penyembahan kepada Allah dapat lebih bebas dari sebelumnya.

Relevansi apakah dengan keadaan umat Kristen di Indonesia ?

1. Kalau akhir-akhir ini kita diijinkan Tuhan Allah mengalami berbagai
macam peristiwa yang demikian memalukan sebagai umat Kristen, terlepas
dari masalah rekayasa politik yang terjadi. Paling tidak menyadarkan kita
untuk introspeksi diri mengapa peristiwa-demi peristiwa secara beruntun
kita alami, sehingga 500  lebih gedung Gereja yang telah ditutup, dirusak
dan dibakar dalam berbagai macam kasus kerusuhan maupun tanpa kerusuhan.
    A. Kita sebagai Gereja yang hidup di dunia tidak lagi memancarkan
sinar terang dan garam kita, karena kita telah melupakan tugas pokok kita
yaitu memberitakan Injil.  Dan kita terlalu sombong dengan membangun diri
sendiri tanpa mau peduli terhadap lingkungan sekitar kita, karena
pengaruh citra diri dunia dan cara organisasi dan pengelolahan dunia
telah masuk dalam lingkungan Gereja. Makanya banyak uang persembahan yang
tetap tersimpan dalam kas gereja di Bank di akhir tahun daripada dipakai
untuk pekerjaan Tuhan.
    B. Kita telah mengajarkan ajaran Kristen yang tidaklagi berdasarkan
Alkitab, tetapi telah dikompromikan dengan ajaran dunia. Sehingga
pendapat dan tafsiran kita lebih dominan daripada apa yang dikatakan
Allah.  Tidaklah begitu mengherankan akhirnya hamba Tuhan banyak
bernubuat menurut dirinya sendiri dan menjadi fokus ibadah daripada
Allah.  Teologia sukses telah merusak kenyataan hidup kita, bahwa Tuhan
juga mengijinkan kita untuk ikut menderita bersama Dia.
    C. Kita kurang peduli terhadap sesama tubuh Kristus, kita saling
bersaing dan mementingkan kelompok dan golongan sendiri tanpa mau
peduli dan bersatu dengan yang lain.  Pertengkaran dan fitnah memfitnah
terjadi karena kita hanya berperang untuk mempertahankan posisi jabatan
dan uang saja. Tanpa mau melihat bahwa itu pekerjaan Allah.

2. Marilah kita bertobat dan kembali ke jalan yang benar.

Gereja harus segera berbuat sesuatu untuk hal ini, yaitu mengakhiri
semua hal yang di atas. Dan mulai bersatu saling peduli dan bahu
membahu untuk menolong sesama tubuh Kristus.  Agar kita tidak mudah
dicerai beraikan dan diadu domba satu dengan yang lainnya.

3. Berdoalah dan berpuasalah untuk bangsa ini dan untuk kita sebagai
tubuh Kristus.  Percayalah bahwa Tuhan Allah akan segera memulihkan
keadaan kita.

                                              Immanuel, YAS.

-------------------
Pokok-pokok doa
-------------------

1. - Berdoa untuk Gereja di seluruh Nusantara agar berani menunjukkan
"terang dan garam"nya.
2. Berdoa untuk semua orang yang mengalami penganiayaan dalam peristiwa
kerusuhan Ambon dan di kerusuhan lain.
- Berdoa bagi situasi keamanan di Ambon khususnya untuk situasi yang rawan
pangan
- Berdoa untuk pemulihan rohani bagi saudara-saudara yang mengalami trauma
akibat dari peristiwa tersebut.
- Berdoa untuk pemulihan dan rehabilitasi gereja-gereja yang mengalami
perusakan dan pembakaran agar sesegera mungkin dapat dilaksanakan.

3. Berdoa untuk Pemilu yang akan berlangsung, agar siapapun yang terpilih
kiranya dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan bertanggung jawab baik
kepada negara dan juga kepada Tuhan.

4. Berdoa untuk masa depan bangsa Indonesia.
************************************************************************

"Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia:
Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!" (Roma 11:36)
***********************************************************************
Moderator EskolNet berhak menyeleksi tulisan/artikel yang masuk.
Untuk informasi lebih lanjut, pertanyaan, saran, kritik dan sumbangan
tulisan harap menghubungi [EMAIL PROTECTED]
BII Cab. Pemuda Surabaya, a.n. Robby (FKKS-FKKI) Acc.No. 2.002.06027.2
***********************************************************************
Kirimkan E-mail ke [EMAIL PROTECTED] dengan pesan:
subscribe eskolnet-l    ATAU    unsubscribe eskolnet-l

Kirim email ke