Mutiara.suku Sikumbang.
--- On Sun, 11/22/09, ksuhe...@yahoo.com ksuhe...@yahoo.com wrote:
From: ksuhe...@yahoo.com ksuhe...@yahoo.com
Subject: [...@ntau-net] Re: Ketika PNS Jadi Pilihan
To: Rantau RantauNet@googlegroups.com
Date: Sunday, November 22, 2009, 9:58 AM
Saya bahagia jadi PNS dan jadi guru
Betul berarti dewi sudah menemukan hakikat kehidupan
Kita di seru agar Allah senantiasa memberkati rezki yang di limpahkanNya
Yg Maha kaya itu kan yg diatas sana
Kalau kita kan hak pinjam dan hak pakai utk dipertanggung jawabkan
Kalau ada sedikit uang lebih segera tanamkan utk orang lain juga
...@rantaunet.orgrita.desfi...@rantaunet.org
Cc: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
Subject: [...@ntau-net] Re: Ketika PNS Jadi Pilihan
Assalammualaikum WR WB dunsanak sapalanta yth. He he he hanifah sendiri memilih
PNS ya karena pendidikannya di IKIP... Jadi calon guru. Waktu itu
saya
wassalam
arina , 40 th, guru di FK
--- On Sun, 22/11/09, ksuhe...@yahoo.com ksuhe...@yahoo.com wrote:
From: ksuhe...@yahoo.com ksuhe...@yahoo.com
Subject: [...@ntau-net] Re: Ketika PNS Jadi Pilihan
To: Rantau RantauNet@googlegroups.com
Date: Sunday, 22 November, 2009, 4:58 PM
Saya
Nasional | Minggu, 22/11/2009 14:53 WIB
Pengamat : Perpanjangan Usia Pensiun PNS Tak Efektif
Padang, (ANTARA) - Pengamat administrasi negara dari Universitas
Ekasakti Padang, Tarma Sartina, menilai, rencana Depadagri
memperpanjang usia pensiun Pegawai Negeri Sipil (PNS) dari 56 menjadi
58 tahun
PNS, karena waktu itu ada tawaran dari rektor
IKIP Padang langsung...pilihan ya, jurnalis profesional...
--- On Mon, 11/23/09, Rajo Mantari nofia...@pec-tech.com wrote:
From: Rajo Mantari nofia...@pec-tech.com
Subject: [...@ntau-net] Re: Ketika PNS Jadi Pilihan
To: RantauNet rantaunet
Maaf, kelìhatannya Pengamat ini kurang jeli membaca.
Yang bicara itu ibu Diah yang Ketua KORPRI, bukan selaku Sesjen Depdagri.
Sebagai Ketua KORPRI tentu beliau harus berpikir yang manis2 untuk
para PNS, termasuk memperpanjang BUP (batas usia pensiun).
Tapi, saya tidak tau, jika beliau diminta
/?sumbar=beritad=1id=62679
-Original Message-
From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf
Of Riri Chaidir
Sent: Monday, November 23, 2009 11:01 AM
To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [...@ntau-net] Re: Ketika PNS Jadi Pilihan
Maaf
: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On
Behalf Of Riri Chaidir
Sent: Monday, November 23, 2009 11:01 AM
To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: [...@ntau-net] Re: Ketika PNS Jadi Pilihan
Maaf, kelìhatannya Pengamat ini kurang jeli membaca.
Yang bicara itu ibu
PNS jadi pilihan karena masih pengangguran. PNS jadi pilihan karena takut di
PHK. PNS jadi pilihan walau gaji kecil tapi pasti ada dan tak berhenti sampai
akhir hayat, kecuali di pecat. PNS jd pilihan krn SK kepangkatannya bisa
disekolahkan ke bank. PNS jd pilihan karena tidak mampu bersaing
-tech.comnofia...@pec-tech.com
Cc: rantaunet@googlegroups.comrantaunet@googlegroups.com
Subject: [...@ntau-net] Re: Ketika PNS Jadi Pilihan
PNS jadi pilihan karena masih pengangguran. PNS jadi pilihan karena takut di
PHK. PNS jadi pilihan walau gaji kecil tapi pasti ada dan tak berhenti sampai
akhir
Ambo PNS lo ma, tapi iyo bukan PNS-nyo nan dipilih. Dek mamiliah jadi
dosen di PTN jadilah PNS supayo jaleh status. Dulu sih keceknyo 2010
ka barubah sistemnyo jadi pegawai universitas (model pegawai BUMN),
tapi alun ado kabanyo lai. Alhamdulillah masih aman SK tu di rumah.
BTW, bisuak urang
bukan animo masyarakat yang berlomba lomba jadi PNS, masalah utamanya adalah
kurangnya kesepatan kerja yang tersedia bagi amatir, dan diperburuk lagi dengan
para universitas tidak menyiapkan lulusan sebagai tenaga siap pakai ditambah
lagi masiswa mimilih jurusan yang dipelajari tanpa mengukur
Iffa,
Rasonyo talampau underestimate bana kalau dikatakan pilihan jadi PNS karena
alasan seperti itu.
Tentu banyak sekali variasi alasan, mengapa seseorang menjadi PNS.
Riri
(pernah menjadi PNS selama lebih dari 20 tahun)
2009/11/21 hanifah daman iffa...@yahoo.com
PNS jadi pilihan
yang sia-sia.. bukankah selalu ada
peluang untuk orang yang telah dijatahkan?
wassalam
Arina (40 ), PNS 9 thn, dibesarkan dgn uang pensiun PNS
--- On Sun, 22/11/09, Riri Chaidir riri.chai...@rantaunet.org wrote:
From: Riri Chaidir riri.chai...@rantaunet.org
Subject: [...@ntau-net] Re: Ketika PNS
ini punya NIP.
Wassalamu'alaikum WW
Erinos Muslim Tanjung (52)
nggak lulus jadi PNS
Dari: Riri Chaidir riri.chai...@rantaunet.org
Kepada: rantaunet@googlegroups.com
Terkirim: Ming, 22 November, 2009 07:03:54
Judul: [...@ntau-net] Re: Ketika PNS Jadi Pilihan
Iffa
: Ketika PNS Jadi Pilihan
Iffa,
Rasonyo talampau underestimate bana kalau dikatakan pilihan jadi PNS karena
alasan seperti itu.
Tentu banyak sekali variasi alasan, mengapa seseorang menjadi PNS.
Riri
(pernah menjadi PNS selama lebih dari 20 tahun)
2009/11/21 hanifah daman iffa...@yahoo.com
Ketika PNS jadi pilihan...???
Apa ya... alasan saya dulu ketika mendaftar dan memilih jadi PNS? :)
Salah satunya (dan paling utama) karena ingin jadi guru ...
Menjadi guru sudah impian saya sejak kecil
Berdiri di atas meja makan atau di atas kursi, dan semua orang di atas rumah
jadi muridnya
Assalammualaikum WR WB dunsanak sapalanta yth. He he he hanifah sendiri memilih
PNS ya karena pendidikannya di IKIP... Jadi calon guru. Waktu itu jelas PNS jd
tujuan utama. Alhamdulillah bisa pula jd PNS di perguruan tinggi. Walau banyak
atribut jelek yg di lemparkan ke PNS krn kenyataannya
Kecek Urang gaek ambo baa indak pernah suruik animo masyarakat malamar atau
bakarojo jadi PNS
Jadi PNS lamaknyo awak diantaannyo sampai ka kuburan
He he iyo juo malah kok laki2 PNS nan lah bekeluarga lah diantaan ka kuburan
jando nan tingga masih juo dapek pensiunan
Ambo baru tamaik sakali
20 matches
Mail list logo