Mas Dimas, Di milis ini seharusnya ada banyak fund manager dan analis yg canggih2 yg bisa memberikan advice soal pemilihan fund.
Tapi saya coba membahas sedikit sesuai pengetahuan saya. Pertanyaan mengenai bagaimana memilih manajer investasi atau reksadana yang baik merupakan one million dollar (atau Euro atau Sterling) question, kalau enquiry itu hanya semata-mata memilih reksadana per se. Menurut pendapat pribadi saya, ex ante, sangat sulit memilih reksadana terutama dengan model pengelolaan aktif seperti mostly di Indonesia saat ini. Ex-post, banyak kriteria (yang dipercayai dan menjadi kelaziman, walau belum tentu benar) yg dipakai untuk memilih manajer investasi/reksadana.Salah satunya adalah historical return. Dan saya berani bertaruh, dalam ranah tema (aktif vs pasif) ini, diskusinya akan lebih hot dibandingkan diskusi soal jumlah PNS, :-) Karena itu saran pribadi saya, mending beli reksadana indeks saham (saat ini ada yg LQ45) dan reksadana indeks bonds (indexing ke iBoxx) dengan persentase sesuai aset alokasi yang diinginkan, dibandingkan menempatkan pada reksadana aktif dengan objective campuran yg (karena aktif) maka feenya lebih mahal dibandingkan index. Mengenai historical return, menurut saya pribadi sih ada banyak pertanyaan susulan yang harus dijawab sebelum mengatakan bahwa historical return merupakan kriteria bagi menentukan (ex-ante) reksadana mana yg akan outperform. Just my 2 cents. Tigor 2008/8/5 Dimas Yoga <[EMAIL PROTECTED]> > Dear rekan milister, > > Saat ini saya sedang menimbang beberapa produk reksadana yang ditawarkan > dari beberapa manajemen investasi. Jenis reksadana yang kemungkinan besar > akan saya ambil adalah jenis reksadana campuran. Dari beberapa prospektus, > terlihat bahwa pihak manajemen investasi menawarkan beberapa paket biaya > investasi, diantaranya : > > Manajemen Investasi A > - Fee pengelolaan (manager investasi dan bank kustodian) = 1,25% p.a. > - Fee pembelian = 0,5% > - Fee penjualan kembali = 1,0% > > Manajemen Investasi B > - Fee pengelolaan (Manager Investasi dan Bank Kustodian) = 3.0% p.a. > - Fee pembelian = 1.5% > - Fee penjualan kembali = 0.5% > > Manajemen Investasi C > - Subscription fee = 1,0% > - Fee pembelian = maks. 2,0% > - Fee penjualan kembali = maks. 1,0% > - Fee manajer investasi = 2,0% p.a. > - Fee bank kustodian = maks. 0,25% p.a. > > Manajemen Investasi D > - Fee pengelolaan (Manager Investasi dan Bank Kustodian) = 2.0% p.a. > - Initial charges = 3,0% > - Redemption charge = None > > Berdasarkan info tersebut diatas, manakah reksadana yang sebaiknya saya > ambil? Bagaimanakah cara mengukur kinerja manajemen investasi yang baik? > Apakah ditentukan pula dengan besarnya NAB per unit reksadana? Atau hanya > berdasarkan grafik naik turunnya nilai penyertaan dalam grafik prospektus > produk reksadana? > > Mohon sharing dan pencerahan dari para rekan milister sekalian > > Terima kasih, > Dimas > > [Non-text portions of this message have been removed] > > > [Non-text portions of this message have been removed]
