PERINGATAN MAULID NABI SHALLALLAHU 'ALAIHI WA SALLAM MENURUT SYARI'AT ISLAM
http://almanhaj.or.id/content/2586/slash/0/peringatan-maulid-nabi-shallallahu-alaihi-wa-sallam-menurut-syariat-islam/

http://almanhaj.or.id/content/2337/slash/0/konsekuensi-dan-tanda-tanda-cinta-kepada-rasulullah-shallallahu-alaihi-wa-sallam/

WAJIBNYA MENCINTAI DAN MENGAGUNGKAN NABI MUHAMMAD SHALLALLAHU 'ALAIHI WA SALLAM 
SERTA LARANGAN GHULUW (BERLEBIH-LEBIHAN)
http://almanhaj.or.id/content/3220/slash/0/wajibnya-mencintai-dan-mengagungkan-nabi-muhammad-wajibnya-mentaati-dan-meneladani-nabi/

PERAYAAN MAULID
Kaum muslimin tdk blh menyelenggarakan perayaan hari kelahiran Nabi صلى الله 
عليه وسلم pd malam 12 Rabi'ul Awal / malam lainnya, dan tdk blh juga merayakan 
hari kelahiran siapapun, krn perayaan hari kelahiran termasuk bid'ah dlm agama, 
sebab Nabi صلى الله عليه وسلم tidak pernah merayakan hari kelahirannya semasa 
hidupnya, padahal beliau lah yang mengajarkan agama ini dan menetapkan 
syari'at-syariat dari Rabbnya صلى الله عليه وسلم , beliau juga tidak pernah 
memerintahkannya, Khulafa'ur Rasyidin dan sahabat serta para tabi'in pun tidak 
pernah melakukannya. 

Maka dengan demikian diketahui bahwa perayaan itu merupakan bid'ah, sementara 
Nabi صلى الله عليه وسلم telah bersabda, "Barangsiapa membuat sesuatu yang baru 
dalam urusan kami (dalam islam) yang tidak terdapat (tuntunan) padanya, maka ia 
tertolak" (HR. Bukhari Muslim)

Dalam riwayat Muslim disebutkan, "Barangsiapa yang melakukan suatu amal yang 
tidak kami perÍntahkan maka ia tertolak." 

Merayakan hari kelahiran ini tidak pernah diperintahkan oleh Nabi صلى الله عليه 
وسلم , bahkan ini merupakan hal baru yang diada-adakan oleh manusiÀ dalam agama 
ini pada abad-abad belakangan, maka perubahan ini ditolak. Sementara itu, dalam 
suatu khutbah Jum'at Rasulullah صلى الله عليه وسلم mengatakan, "Amma ba'du. 
Sesungguhnya sebaik-baik perkataan adalah Kitabullah, sebaik-baik tuntunan 
adalah tuntunan Muhammad صلى الله عليه وسلم , seburuk-buruk perkara adalah 
hal-hal baru yang diada-adakan dan setiap hal baru adalah sesat." (HR. Muslim)
Dikeluarkan pula oleh An-Nasa'i dengan tambahan, "Dan setiap yang sesat itu 
(tempatnya) di neraka." 

Tidak perlu dengan merayakan hari kelahirannya Nabi صلى الله عليه وسلم jika 
bertujuan untuk mengajarkan berita-berita yang berkaitan dengan kelahiran 
beliau, sejarah hidupnya pada masa jahiliyah dan masa islam, karena semua ini 
bisa diajarkan di sekolah-sekolah dan di masjid-masjid serta lainnya.
Jadi tidak perlu dengan menyelenggarakan perayaan yang tidak disyari'atkan 
Allah dan Rasul-Nya صلى الله عليه وسلم dan tidak ada dalil syar'i yang 
menunjukkannya. Hanya Allah-lah tempat memohon pertolongan. Semoga Allah 
memberikan petunjuk kepada semua kaum muslimin agar mereka merasa cukup dengan 
sunnah dan waspada terhadap bid'ah. 

Sumber: At Tahdzir minal Bida', hal 58-59 Syaikh Ibnu Baz.

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

------------------------------------

Website anda http://www.almanhaj.or.id
Berhenti berlangganan: assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    assunnah-dig...@yahoogroups.com 
    assunnah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    assunnah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Reply via email to