Sekedar sharing informasi... Thanks
cpm AWAS VIRUS POLIO "LIAR", SEMUA BALITA HARUS DIIMUNISASI Ketua Pekan Immunisasi Nasional (PIN) tahun 2002 kota Medan, Dr Herman Sadeck, menghimbau kepada seluruh warga kota Medan agar meng-imunisasikan Balita-nya dengan memanfaatkan pos-pos PIN yang ada pada tanggal 12 September dan 9 Oktober 2002 ini. Herman Sadeck didampingi Kabag Sosial, Ismunandar SH, kepada wartawan di Medan, Kamis, mengatakan, sesungguhnya Indonesia sudah dinyatakan bebas polio setelah melaksanakan PIN sejak pada tahun 1995, 1996 dan 1997. "Tapi dalam Kongres yang diadakan WHO di India, ternyata Indonesia dinilai masih memerlukan pelaksaan PIN sekali lagi tahun 2002 ini, dalam upaya memutuskan mata rantai penularan virus polio 'liar' dari India, Afganistan dan Angola yang kemungkinan masuk ke Indonesia," kata Sadeck. Dengan dilakukannya PIN tahun 2002 ini maka diharapkan Indonesia benar-benar akan bebas polio sampai tahun 2010. "Virus polio ini bisa dicegah, tapi tidak bisa diobati. Karena itu sebelum terkena virus ini segeralah imunisasi balita anda," tambahnya. Menurut Sadeck, virus polio biasanya menyerang pada usus anak balita, dan biasanya virus ini paling lama bertahan selama dua bulan, namun setelah dibuang melalui 'kotoran bayi' yang ditakutkan virus itu dapat ditularkan melalui lalat yang hinggap pada makanan yang dikonsumsi anak-anak. Biasanya anak-anak yang diserang sampai usia 15 tahun, dan kedatangan penyakit itu sangat tiba-tiba dimana kaki anak tersebut tiba-tiba layu dan mengecil, tetapi tidak mengganggu syaraf perasanya sehingga kalau dilukai tetap terasa sakit. "Kasihankan kalau sampai menyerang anak kita, padahal permasalahannya sepele. Cukup dengan dua tetes vaksin yang diberikan ke mulut balita, maka seumur hidupnya akan bebas polio," kata Sadeck. Kegiatan PIN diawali dari pemberian vitamin A pada seluruh balita usia 6 - 59 bulan pada bulan Agustus dan dilanjutkan pada bulan September bagi yang belum mendapatnya Pada PIN tanggal 12 September dan 9 Oktober 2002 ini ditargetkan 169.336 bayi usia 0 - 59 bulan akan mendapatkan imunisasi polio. Khusus pada putaran kedua juga diberikan vaksi campak untuk 27 kelurahan resiko tinggi. Jumlah Pos PIN yang disiapkan sebanyak 2.338 pos, namun sebelum hari pelaksanaan PIN di Medan teapatnya tanggal 11 September 2002 ini akan diadakan Parade Karnaval yang diikuti Dokter kecil, Kader Kesehatan, Polwan dan pasukan anti huru-hara dari Kodim lengakp dengan sepda motor, kelompok anak jalanan, Barongsai, mobil hias PPNI, dan ambulance dari berbagai rumah sakit pemerintah dan swasta. Ditanya masalah biaya pelaksanaan PIN di Medan, menurut Sadeck selain mendapat bantuan vaksin dari WHO, PIN tahun ini juga mendapat anggaran dari APBD sebesar Rp 300 juta dan PAPBD Rp 137 juta, sedangkan dana APBN untuk sosialisasi dan penyuluhan dianggarkan Rp 202,225 juta. --------------------------------------------------------------------- >> Kirim bunga untuk pasangan berulangtahun & rekan melahirkan? Klik, >http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.com >> Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]