apa maksudnya ini....yg nulis ama yg jd obyek tulisan dan obyek kritikan sama-sama gak ada ujung pangkalnya kemana...padahal gampang saja menyikapinya...emang susah jadi orang Indonesia tuh kan tambah aneh komentar saya..salahnya sih barang sudah jelas malah dibuat seolah2 gak jelas
Ermalen Dewita <[EMAIL PROTECTED]> wrote: sekedar perenungan tentang porno... salam dewi ----- Original Message ----- Sent: Tuesday, January 24, 2006 1:36 PM Subject: Pornoaksi: Jangan salahkan pengaruh barat! > Belakangan isu pornoaksi dan pornografi kembali marak. Berkaitan > dengan RUU porno-pornoan yang sedang digodok di DPR. Ini juga > membahas soal terbitnya majalah Playboy Indonesia yang kabarnya akan > memajang pose bugil seperti Playboy luar sana. Ya jelas harus bugil, > itu kan sudah trade merk majalah itu. Kalau pakai kebaya nanti > disangka majalah sinden. > > Yang lucu, isu pornografi selalu berujung pada masalah moral bangsa. > Ikut kontes Miss World dianggap tidak mencerminkan moral bangsa > karena ada adegan tampil dengan bikini. Memajang pose bugil adalah > merusak moral bangsa. Ada lagi komentar tokoh sok alim, "Itu > pengaruh budaya barat yang merusak nilai timur." > > Pengaruh barat?? Saya jadi bertanya. Tradisi tayuban dimana penari > bisa pamer payudara setengah melalui kemben yang melorot dan bebas > dicoleki lelaki itu pengaruh baratkah? Budaya selir, istri simpanan, > piaraan, kawin kontrak di banyak daerah pelosok Indonesia yang sudah > berusia ratusan tahun sejak jaman Gajah Mada, pengaruh baratkah? > > Memakai kemben yang mempertontonkan setengah buah dada, tradisi > mandi bareng cewek-cowok di pedalaman Bali, bahkan tradisi bugil > saudara kita di Papua. Pengaruh baratkah? > > Saya berpikir. Kalau mencermati budaya, maka budaya paling maju dan > beradab justru budaya barat. Ingat, di era 1800-an, di saat bangsa > kita masih bertelanjang dada dengan payudara kemana-mana, orang di > benua Eropa para perempuannya sudah pakai gaun panjang ala > Cinderella yang menyapu tanah. Bagian atasnya pun kerah rapat. > > Lucu kalau menyalahkan pengaruh barat. Apa para pejabat, tokoh alim > ulama dan kaum cerdik cendekia negeri ini tidak berkaca diri. Kawin > mawin, peselingkuhan, pergumulan seks sok alim dengan dalih kawin > siri, dianggap biasa. Eh giliran foto bugil malah dianggap merusak > moral bangsa. > > Kesimpulannya adalah: praktek seks munafik lebih dihalalkan di > negeri ini ketimbang sekadar berfoto bugil. Luarrrrr biasssaaa!!! > Mestinya mereka para tokoh negeri ini memajang spanduk besar > bertuliskan: "Ayo rame-rame menganut seks bebas dengan wajah sok > alim!" > ================ Kirim bunga, http://www.indokado.com Info balita: http://www.balita-anda.com Stop berlangganan/unsubscribe dari milis ini, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] --------------------------------- Do you Yahoo!? With a free 1 GB, there's more in store with Yahoo! Mail. --------------------------------- Bring words and photos together (easily) with PhotoMail - it's free and works with Yahoo! Mail.